Terkini Nasional

Sebut Kebijakan Tak Manusiawi Ari Askhara, Pramugari: Ketika Diprotes, Mereka Bilang 'Kata Bapak'

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Jacqualine (Kiri) dan Ari Askhari (Kanan). Jacqualine menyebut petinggi Garuda yang sejalan dengan Ari Askhari harus dipecat.

TRIBUNWOW.COM - Pramugari Garuda Indonesia, Jacqualine mengungkapkan harapannya terkait maskapai Garuda.

Dilansir TribunWow.com, Jacqualine menyebut Erick Thohir perlu memberhentikan sejumlah petinggi Garuda yang kerap sependapat dengan Ari Askhara.

Diketahui, Ari Askhara yang awalnya menjabat sebagai Direktur Utama (Dirut) Garuda kini dipecat karena penyelundupan barang mewah.

 

Yosephine Sebut Kedekatan Oknum Pramugari dengan Eks Dirut Garuda Ari Askhara: Sakit Dibawakan Uang

Daftar Nama 4 Direksi Garuda Indonesia yang Dipecat Erick Thohir Selain Ari Askhara

Melalui tayangan YouTube Official iNews, Senin (9/12/2019), Jacqualine menyebut ada sejumlah petinggi Garuda yang selalu sepemikiran dengan Ari Askhara.

"Kita lihat dalam keseharian kami di tempat kerja itu banyak sekali kebijakan yang diamini oleh mereka hanya karena mereka selalu bilang 'Kata bapak'," kata Jacqualine.

"'Kata bapak' ini menyusahkan awak kabin."

Ia pun menyinggung kebijakan era Ari Askhara yang menurutnya tak manusiawi.

"Ketika jadwal terbang menjadi jadwal terbang PP (pulang pergi) yang harusnya Jakarta-Melbourne itu harus nginep, itu harus kembali lagi," kata Jacqualine.

"Jadi jadwal terbang empat atau tiga hari itu berubah jadi satu hari. Jadi bayangkan sudah terbang 7 jam, istirahat 2 jam, balik lagi 7 jam, itu kan tidak manusiawi," sambung dia.

Jacqualine dalam acara iNews Sore, Senin (9/12/2019). Jacqualine menyebut Ari Askhari kerap membuat kebijakan yang merugikan awak kabin Garuda. (Tangkapan Layar Youtube Official iNews)

 

Angkut Harley Ilegal, Denda Rp 100 Juta Menanti Garuda Indonesia

Jacqualine menyebut pihaknya sudah berulangkali melayangkan protes atas kebijakan itu.

Namun tetap tak membuahkan hasil.

"Ketika diprotes mereka bilang 'Tidak bisa, itu kata bapak'," kata Jacqualine.

Menurut Jacqualine, kebijakan Ari Askhara itu membuat awak kabin Garuda kelelahan.

"Dan mereka selalu beralasan bahwa masuk jam terbangnya, tapi kamu selalu bilang body manusia ketika dia kelelahan dia tidak bisa fokus," ucap Jacqualine.

"Kalau seandainya dia tidak bisa fokus bagaimana dia mau menyelamatkan penumpang pada saat terjadi pendaratan darutat."

Lantas, Jacqualine mengutarakan harapannya terkait tindakan 'bersih-bersih BUMN' yang dilakukan Erick Thohir.

"Hal-hal seperti itu tidak dipikirkan sehingga karena 'Kata bapak'," kata dia.

"Dari semua jajaran yang selalu menuruti 'Kata bapak' itu harus dihilangkan."

Jacqualine pun menegaskan bahwa pihaknya telah mengusulkan petinggi Garuda yang sejalan dengan Ari Askhara agar segera dipecat.

"Tadi di Kantor BUMN kita juga minta bukan kalau bisa ya, harus dihilangkan orang-orang yang selalu setuju, mengamini dan seide dengan Ari Askhara," tegas dia.

Simak video berikut menit 5.27:

Pelecehan Pramugari

Sementara itu, pramugari Garuda Indonesia, Yosephine, terang-terangan mengungkap pelecehan terhadap pramugari di masa jabatan Ari Askhara.

Terkait perlakuan Ari Askhara, Yosephine pun mengungkap sebuah pelecehan yang baru terjadi di masa kepemimpinan sang mantan dirut.

"Ada lah salah satu pengurus Ikatan Awak Kabin Garuda Indonesia di mana dia sudah menikah, suami istri menikah di Garuda," ujar Yosephine.

"Namun saat direksi sedang melakukan pertemuan terkait kartel di Bali, salah satu direksi itu meminta untuk si istri pramugara ini menemani dia di karaoke di Bali."

Yosephine pun menyebut bahwa si pramugari yang sudah menikah itu terpaksa menemani para direksi berkaraoke.

"Dan itu mengatasnamakan salah satu manajemen, yaitu deputi chief-nya si istri ini," ujar dia.

"Istrinya sudah datang ternyata datang ke tempat karaoke, dia kaget merasa kesal terus ngadu ke suaminya."

Lebih lanjut, Yosephine menyebut si pramugari itu sudah lama diincar oleh direksi Garuda.

"Ada direksi di situ, jadi direksi itu di Bali karaoke minta di-temenin sama pramugari yang dia suka," kata Yosephine.

"Dia sudah mengincar lama pramugari ini, udah di-targetin."

UPDATE Kasus Penyelundupan Harley, 4 Direksi Garuda Indonesia Diberhentikan, Siapa Saja?

Lantas, ia menyebut dalam hal itu para direksi melibatkan diputi chief si pramugari.

"'Dan dia minta tolong sama deputi chief-nya, 'Kamu kenal enggak sama si A ini?', Deputi chief-nya menjembatani agar si pramugari ini hadir ke tempat karaokenya di mana direksi ada di situ," kata Yosephine.

"Akhirnya si teman saya ini ngadu ke suaminya, suaminya marah ke chief, 'Kita ini kan satu perusahaan dan dia istri saya, bapak atau ibu tahu istri saya? Kenapa bapak jual istri saya?'," sambung dia.

Terkait penjelasan Yosephine itu, sang presenter pun dibuat penasaran.

"Memang hal seperti itu sering terjadi?," tanya sang presenter.

Namun, fakta mengagetkan diungkap oleh Yosephine.

Ia menyebut pelecehan terhadap pramugari itu terjadi sejak Ari Askhara (AA) memimpin Garuda.

"Tidak pernah baru di kepemimpinan AA ini, baru sekarang," ujar Yosephine.

"Mulai dia diganti lah, September 2018. Semua daerah pasti ada."

(TribunWow.com/Jayanti Tri Utami)