Liga 1

Dituduh Dapat Bayaran seusai Cetak Gol Bunuh Diri bagi Persib Bandung, Jupe: Saya Masih Berkecukupan

Penulis: Khistian Tauqid Ramadhaniswara
Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bek Persib Bandung, Achmad Jufriyanto alias Jupe.

TRIBUNWOW.COM - Bek Persib Bandung, Achmad Jufriyanto angkat bicara menanggapi gol bunuh yang dilakukan saat melawan Persela Lamongan.

Acmad Jufriyanto atau Jupe memang melakukan gol bunuh saat laga Persib Bandung menjamu Persela Lamongan di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Selasa (3/12/2019).

Gol yang dicetak Jupe ke gawang sendiri tersebut membuat Persela Lamongan unggul dua angka tanpa balas saat melawan Persib Bandung.

Klasemen Liga 1 2019: Persipura Geser Borneo FC, Persib Bandung Turun Satu Peringkat

Tak hanya itu gol bunuh diri tersebut merupakan kali kedua yang dirasakan Persib Bandung.

Sebelumnya kapten tim Persib Bandung, Supardi juga melakukan satu kesalahan fatal pada laga melawan Bali United di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Kamis (28/11/2019).

Supardi Nasir melakukan gol bunuh diri dan membuat skor akhir menjadi 2-3 untuk keunggulan Bali United.

Hal itu tersebut membuat netizen mempunyai pandangan lain dengan dua laga terakhir Persib Bandung.

Netizen beranggapan gol bunuh diri yang terjadi di dua laga tersebut merupakan kejanggalan.

Supardi dituduh menjadi penyebab kekalahan Persib Bandung, untuk memuluskan langkah Bali United untuk menyabet gelar juara Liga 1 2019.

Pada saat itu Bali United hanya membutuhkan 4 poin untuk bisa mengantongi gelar juara Liga 1 2019.

Setelah memang dari Persib Bandung, otomatis gelar juara Bali United sudah di depan mata karena tinggal membutuhkan 1 poin.

Sedangkan Jupe dituduh, dengan sengaja melakukan gol bunuh diri demi menyelamatkan Persela Lamongan dari jurang degradasi.

Mengingat, Persela Lamongan masih dalam bayang-bayang zona degradasi dan turun kasta ke Liga 2.

Seperti diketahui Persela Lamongan hanya terpaut satu strip dengan tiga tim penghuni papan bawah di klasemen sementara Liga 1 2019.

Tepatnya Pesela Lamongan duduk pada posisi ke-15 di klasemen sementara Liga 1 2019.

Kapten Persib Bandung Supardi Nasir pada laga melawan Persela Lamongan di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Selasa (3/12/2019). (Instagram/@persib_official)

Jadwal Liga 1 2019 Pekan 31: PSS Sleman Vs Persib Bandung Tersaji di Hari Sabtu

Melalui unggahan di akun Instagram pribadinya, @achmad16jufriyanto, Rabu (4/12/2019), Jupe memberikan tanggapan.

Tanggapan tersebut terlihat melalui caption yang ditulis oleh Jupe melalui unggahan akun Instagram pribadinya.

Caption tersebut menerangkan bahwa, Jupe terlebih dahulu meminta maaf dengan kesalahan yang ia buat yang menyebabkan kerugian bagi Persib Bandung.

Selain itu Jupe, menjelaskan bahwa dirinya tidak sengaja menyundul bola tepat ke gawang sendiri.

Tak hanya itu saja, tuduhan yang dilontarkan netizen kepada Jupe, merupakan fitnah belaka.

Jupe juga menepis tanggapan dirinya mendapatkan bayaran setelah melakukan gol bunuh diri ke gawang Persib Bandung.

Berikut caption yang ditulis Jupe:

"Bismillah, Saya terlalu kuat untuk kalian jatuhkan, karena ada Allah bersama saya," tulis Jupe di Instagram pribadinya.

"Mohon maaf atas kekalahan dan kesalahan kemarin, permainan terburuk yang telah saya dan persib jalanin."

"Opini dan asumsi kalian yang sudah menjadi fitnah akan dipertanggung jawabkan kelak."

"Alhamdulillah saya masih berkecukupan karena diberikan iman islam, serta keluarga yang luar biasa."

Unggahan Instagram Achmad Jufriyanto seusai cetak gol bunuh untuk pada laga Persib Bandung vs Persela Lamongan (Instagram/@achmad16jufriyanto)

Catatan Negatif Persib Bandung di Liga 1 2019, Cetak 3 Gol Bunuh Diri, Jadi yang Terbanyak

Supardi Siap Terima Cacian dan Hinaan

Dikutip TribunWow.com dari republikbobotoh.com, Supardi Nasir memberikan penjelasan terkait terjadinya gol bunuh diri yang kembali terjadi.

 Supardi bersama tim mengaku siap menerima cacian dan hinaan.

Mengingat tentu banyak pihak yang kecewa dengan hasil minor yang ditorehkan Persib Bandung.

"Cacian dan hinaan yang akan kita terima ya kita kan terima," ucap Supardi, pada Selasa (3/12/2019).

Supardi menambahkan bahwa seluruh tim Persib Bandung siap menerima kritik dan saran yak tak melebihi batas kewajaran.

"Enggak ada masalah bagi kita, selama itu masih di batas kewajaran, semua kritik akan kita terima," ucap Supardi.

"Tapi jangan sampai hal-hal yang di luar batas yang membuat pemain tidak nyaman," ucapnya.

Para pemain Persib Bandung selebrasi setelah gol Achmad Jufriyanto ke gawang Bajol Ijo (Instagram/@persib_official)

PSS Sleman Vs Persib Bandung, Para Pemain Pangeran Biru Kembali, Ezechiel Mulai Ikut Latihan

Kekalahan dari Persela Lamongan ini juga menambah tren negatif yang dimiliki Persib Bandung.

Hasil minor tersebut membuat Persib Bandung belum pernah merasakan kemenangan dalam 3 laga terakhir.

Supardi pun juga beranggapan bahwa hasil tersebut juga bukan harapan dari tim Persib Bandung.

Bukan hanya tim saja yang kecewa dengan hasil minor yang dimiliki Persib Bandung.

Namun berbagai pihak juga merasakan hal serupa, terutama suporter setia Persib Bandung, yakni Bobotoh.

Bobotoh tentu tak bahagia melihat tim kesayangannya harus tumbang dengan menyakitkan.

"Hasil yang tidak kita harapkan, kita sangat kecewa, pemain semua kecewa," ucap Supardi.

Supardi juga sadar kata maaf pada Bobotoh, tentu tidak akan cukup untuk membayar hasil negatif Persib Bandung.

Oleh karena itu dengan mengusung tema bangkit, Supardi yakin Persib Bandung bisa kembali meraih hasil positif demi Bobotoh.

"Kata maaf mungkin untuk semua tidak cukup, tetapi yakinlah tim ini akan bangkit," ucap Supardi.

(TribunWow.com/Khistian TR)

WOW TODAY: