Liga 1

Alfin Tuasalamony Provokasi Bobotoh di Laga Persib Bandung Vs Arema FC, Singgung Jakmania?

Penulis: Khistian Tauqid Ramadhaniswara
Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Aksi Alfin Tuasalamony saat menjalani debutnya bersama Arema FC melawan PS Tira dalam laga pekan ke-16 Liga 1 2018 di Stadion Kanjuruhan Kabupaten Malang, Minggu (15/7/2018).

TRIBUNWOW.COM - Pemain Arema FC, Alfin Ismail Tuasalamony menyampaikan permohonan maaf lantaran melakukan provokasi pada laga Persib Bandung vs Arema FC.

Memang Persib Bandung mampu menumbangkan Arema FC dengan skor 3-0.

Kemenangan Persib Bandung atas Arema FC dirasakan di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Selasa (12/11/2019).

Tanpa 5 Pilar Inti Persib Bandung Kalahkan Arema FC 3-0, Robert Alberts: Kedalaman Tim Sangat Kuat

Dikutip TribunWow.com dari persib.co.id, laga antara Persib Bandung vs Arema FC memang berlangsung panas.

Pertandingan sarat gengsi tersebut memang menguras emosi para pemain kedua tim.

Tak terkecuali Alfin Tuasalamony yang melakukan tindakan kurang terpuji pada laga Persib Bandung vs Arema FC.

Alfin Tuasalamony melakukan tindakan provokatif kepada suporter setia Persib Bandung yakni Bobotoh.

Gestur tangan Alfin Tuasalamony terlihat mengisyaratkan simbol suporter Persija Jakarta yakni Jakmania.

Apalagi Alfin Tuaslamony merupakan mantan pemain Persija Jakarta pada musim 2016/2017.

Mengingat Persib Bandung dan Persija Jakarta merupakan dua tim yang mempunyai rivalitas tinggi di Indonesia.

Menanggapi hal tersebut Alfin Tuasalamony mengaku khilaf melakukan provokasi kepada Bobotoh.

Alfin Tuasalamony mengakui bahwa tindakan yang dilakukannya tidak bisa dibenarkan dan tidak sportif.

Oleh karena itu Alfin Tuasalamony meminta maaf kepada seluruh Bobotoh yang hadir lantaran perbuatan profokatif dirinya.

"Saya minta kepada rekan semua. Maaf atas perbuatan yang memprovokasi suporter. Saya minta maaf," kata Alfin Tuasalamony, Selasa (12/11/2019).

Klasemen Liga 1 setelah Persib Bandung Kalahkan Arema FC, PSS Sleman dan Tira Persikabo Tergeser

Menurut Alfin Tuasalamony perbuatannya merupakan aksi emosi dirinya lantaran tak puas dengan kepemimpinan wasit.

Beberapa keputusan wasit juga dinilai sangat kontroversial lantaran menguntungkan tuan rumah Persib Bandung.

Hal tersebut dapat dilihat dari proses gol pertama Persib Bandung ayng dicetak oleh Kim Jeffrey Kurniawan pada menit ke-6.

Padahal terlihat jelas, pemain Arema FC Jayus Hariono diterjang kaki oleh bek Persib Bandung Nick Kuipers, namun wasit tak menyatakan pelanggaran.

Oleh karena itu Alfin Tuasalamony mencoba meluapkan kekesalannya melalui tindakan kurang sportif tersebut.

"Tapi gol pertama itu menghancurkan pertahanan kami karena harusnya fair play," ucap Alfin Tuasalamony.

"Dalam pertandingan ini seharusnya wasit tidak seperti itu. Ini menghancurkan sepakbola," imbuhnya

"Pertandingan menarik ini yang menghancurkan wasit, bukan suporter," tandasnya.

Tindakan Profokatif Alfin Tuasalamony pada laga Persib Bandung vs Arema FC (Persib.co.id/Amandeep Rohimah)

Setelah Kalahkan Arema FC 0-3, Klasemen Persib Bandung Merangsek Naik, Runner Up Terbuka Lebar

Milomir Seslija mengungkapkan penyebab kekalahan Arema FC dari Persib Bandung

Juru racik Arema FC, Milomir Seslija mengungkapkan penyebab kekalahan dari Persib Bandung.

Dikutip TribunWow.com dari persib.co.id, penampilan Arema FC memang di luar dugaan.

Padahal pada puataran pertama lalu Arema FC mampu menumbangkan Persib Bandung dengan skor telak 5-1.

Namun tak disangka Arema FC benar-benar tak mampu membendung kekuatan Persib Bandung.

Menanggapi hal tersebut Milomir Seslija mengaku bahwa kekalahan timnya lantaran hilangnya beberapa pemain pilar.

Tak tanggung-tanggung 8 pemain Arema FC harus absen saat melawan Persib Bandung.

Sang kapten Hamka Hamzah dan Agil Munawar absen karena menjalani hukuman akumulasi kartu kuning.

Dedik Setiawan sudah absen lebih dulu dan bahkan dipastikan akan absen sampai akhir musim.

Dedik Setiawan membutuhkan waktu 6 bulan untuk proses pemulihan cedera ligamen lututnya.

Arema FC untuk sementara waktu mampu unggul atas Persebaya Surabaya dengan skor 1-0 pada pekan ke-14 Liga 1 2019 di Stadion Kanjuruhan, Kepanjen, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Kamis (15/8/2019). (Instagram @aremafcofficial)

• Cetak Gol Perdana Selama Berseragam Persib Bandung, Lihat Gol Cantik Omid Nazari ke Gawang Arema FC

Pemain lain yang mengalami cedera adalah Sylvano Comvalius.

Sedangkan empat pemain lainnya memenuhi panggilan Timnas Indonesia.

Muhammad Rafli dan Hanif Sjahbandi bergabung dalam pemusatan latihan bersama Timnas U-22.

Dan ditambah ada Hendro Siswanto dan Dendi Santoso yang memenuhi panggilan di Timnas Indonesia senior yang akan melawan Malaysia pada lanjutan babak Kualifikasi Piala Dunia 2022.

Tak hanya itu Milomir juga mengakui bahwa Arema FC tak mempunyai catatan positif ketika melakukan laga tandang.

Hal tersebut terlihat dari hasil yang diperoleh Arema FC saat melakoni laga tandang selama Liga 1 2019 bergulir.

Arema FC terakhir menorehkan kemenangan tandang dengan mengalahkan Semen Padang dengan skor 1-0 pada pekan ke-6 Liga 1 2019.

"Ada beberapa pemain yang tidak ada di posisi vital. Kami juga tidak punya catatan bagus ketika bermain di luar. Kami kehilagan beberapa pemain," kata Milomir Seslija, Selasa (12/11/2019).

(TribunWow.com/Khistian TR)