TRIBUNWOW.COM - Anggota DPRD DKI Fraksi PDI Perjuangan Ima Mahdiah menemukan total anggaran janggal sebesar Rp 2,4 triliun dalam Kebijakan Umum Anggaran-Plafon Prioritas Anggaran Sementara (KUA-PPAS) untuk Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2020
Ima mengatakan total jumlah anggaran tak masuk akal tersebut adalah 30 persen dari total anggaran yang dimiliki oleh Dinas Pendidikan.
Dikutip TribunWow.com dari video unggahan kanal Youtube KompasTv, Sabtu (9/11/2019), poltisi PDIP tersebut mulanya mempermasalahkan transparansi dari Pemprov DKI.
"Yang saya permasalahkan adalah tranpsaransi dari pemprov DKI," ujar Ima.
Ima kemudian menjelaskan dirinya bisa menemukan angka-angka fantastis tersebut karena dirinya melakukan penyisiran anggaran.
"Kenapa bisa muncul anggaran seperti ini, karena awalnya menyisir," jelas Ima.
Ima kemudian menjelaskan sebentar lagi anggaran harus segera disahkan.
"Kita sebentar lagi, tanggal 30 November harus disahkan," katanya.
Ia menjelaskan DPRD tidak memiliki banyak waktu untuk memeriksa seluruh rinician dan detail anggaran.
"Kalau misalkan kita nggak keburu memeriksa komponen itu, 200 ribu komponen, dengan jangka waktu yang bahkan bisa molor," jelas Ima.
Ima mengatakan Pemprov DKI sudah seharusnya bekerja sama dengan DPRD DKI.
Ia mengatakan selain menyisir anggaran, DPRD juga harus menyiapkan berkas-berkasnya sendiri.
"Itu enggak bisa nanti-nanti, kita juga harus siapin bahan di sini," kata Ima.
Ima menyayangkan justru semakin dekat dengan pembahasan anggaran, Pemprov DKI semakin tidak kooperatif dalam hal keterbukaan dokumen.
"Semakin ke sini, saya lihat dari Pemprov DKI tidak kooperatif," tambah Ima.