TRIBUNWOW.COM - Dua calon wali kota yang akan beradu di pilkada Solo 2020, Gibran Rakabuming Raka dan Wakil Wali Kota Solo Achmad Purnomo kembali bertemu.
Pasalnya, keduanya sempat lama tak saling berjumpa.
Dikutip TribunWow.com dari unggahan kanal Youtube Official iNews, Jumat (1/11/2019), Gibran dan Achmad bertemu saat melayat GKR Galuh Kencana yang merupakan adik kandung dari Raja Pakubuwana XIII Hangabehi.
• Pesan Pengamat Politik pada Gibran Rakabuming: Jangan Harapkan Orang Lain Bangun Panggung untuk Anda
Mereka bertemu di Sasana Mulya, Keraton Kasunanan Hadiningrat Surakarta.
Gibran hadir saat Achmad Purnomo sedang menyampaikan ucapan bela sungkawa.
Saat bertemu, keduanya saling menyapa dan bersalaman.
Gibran dan Achmad juga menyempatkan diri untuk berfoto bersama.
Pertemuan antara Gibran dan Achmad adalah yang pertama kalinya setelah keduanya menyatakan diri untuk maju pada pilkada 2020.
Keduanya jadi jarang bertemu setelah saling beradu mendapat dukungan dari DPP dan DPC PDIP untuk maju sebagai calon wali kota Solo.
Dikutip dari Tribunnews.com, Sabtu (2/11/2019), Achmad menaparkan, pertemuan dirinya dan Gibran adalah hal yang lumrah.
Ia mengatakan dirinya sudah lama kenal dengan Gibran.
"Saya sudah kenal lama saya dengan Mas Gibran. Baru kali ini bertemu kembali. Biasa saja, to (kan) salaman, cium pipi kanan-kiri?" kata Achmad Purnomo, dikutip dari ditayangkan Kompas TV, yang dipublikasikan pada 1 November 2019.
Video selengkapnya dapat dilihat mulai menit 0.19
Hubungan Gibran Rakabuming Raka dan Achmad Purnomo
Achmad Purnomo mengakui dirinya dan Gibran sempat sering bertemu di pertemuan-pertemuan.
Namun sudah satu tahun ini ia mengaku sudah tidak pernah lagi bertemu dengan Gibran.
Dikutip TribunWow.com dari unggahan kanal Youtube Talk Show tvOne, Selasa (29/10/2019), mulanya Achmad membahas soal Gibran yang pergi menemui Ketua Umum (Ketum) PDIP Megawati.
Ia mengatakan dirinya tetap akan maju sebagai calon wali kota meskipun Gibran sudah menemui Megawati.
"Saya kan kader Partai. Kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kota Surakarta. Saya itu dicalonkan diberi tugas sebagai calon wali kota untuk pilkada tahun depan."
"Nah tugas ini akan saya laksanakan dengan baik dan penuh tanggung jawab," kata Achmad saat menjadi narasumber di acara Talk Show tvOne.
Achmad mengatakan dirinya telah dicalonkan oleh Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIP Kota Solo.
• Pesan Pengamat Politik pada Gibran Rakabuming: Jangan Harapkan Orang Lain Bangun Panggung untuk Anda
Ia menambahkan dirinya hanya tinggal menunggu pencalonan dirinya diajukan ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP.
"Oleh karena itu oleh DPC PDIP pencalonan saya diajukan ke DPP PDIP pusat, nah nanti saya menunggu rekomendasi dari DPP," katanya.
Wakil dari FX Rudy tersebut mengatakan dirinya akan menunggu jawaban dari DPP PDIP.
"Ya kita hanya menunggu karena sudah diajukan oleh ketua DPC PDIP Kota Surakarta Pak Rudy," tambahnya.
Selanjutnya, Achmad mengatakan semua anggota partai memiliki hak untuk menemui Ketua Umum (Ketum) Partai.
"Ya itu hak dari Mas Gibran, semuanya anggota partai menemui Ketum kan bisa saja. Silakan Mas Gibran langsung menemui Bu Ketum Ibu Mega, silakan," ujarnya.
Achmad menjelaskan dirinya sudah lama tidak ada komunikasi dengan Gibran Rakabuming.
"Kalau komunikasi, dulu sebelum kira-kira setahun yang lalu," ucapnya.
• Gibran Temui Mega Bahas Pilwalkot Solo, Achmad Purnomo: Saya Taat pada Keputusan Partai
Ia mengakui dulu sering bertemu dengan Gibran, namun saat ini sudah tidak pernah.
"Saya dan Gibran sering ketemu di kegiatan-kegiatan kadang di pertemuan tapi terakhir ini sama sekali tidak pernah ketemu," tambahnya.
Kendati tidak pernah berkomunikasi, Achmad mengatakan Gibran mengetahui dirinya, begitupula sebaliknya.
"Tapi Mas Gibran tahu saya, dan saya tahu betul dengan Mas Gibran juga," tambahnya.
Ketika ditanyakan oleh pembawa acara Apa Kabar Indonesia Pagi soal kemungkinan Gibran menjadi calon yang diusulkan PDIP, dirinya akan bertanggung jawab terhadap apapun yang terjadi.
"Pokoknya saya adalah kader partai, kader partai yang taat kepada keputusan partai, apapun keputusan partai saya akan melaksanakannya dengan penuh rasa tanggung jawab," ujarnya.
Ia menegeaskan akan patuh terhadap apapun keputusan partai.
"Saya kembalikan lagi kepada DPC PDIP Kota Surakata, ini keputusan DPP, apa keputusan DPP insha Allah saya akan melaksanakannya dengan penuh tanggung jawab," tegasnya.
• Partai Gerindra Lirik Cucu Bung Karno Paundra Calonkan Diri di Pilkada Solo 2020 Lawan Gibran
Saat ditanya sosok seperti apa yang pantas untuk menjadi Wali Kota Solo.
Achmad menjawab, yang dibutuhkan oleh Kota Solo adalah sosok yang mengabdi penuh ke masyarakat.
"Menurut saya yang betul-betul penuh pengabdian untuk masyarakat Kota Surakarta karena jadi wali kota itu bukan dilayani tapi harus melayani segenap masyarakat Kota Surakarta untuk menjadi lebih baik ke depannya," jawab Achmad.
Video selengkapnya dapat dilihat mulai menit 1.00
(TribunWow.com/Anung Malik)