Liga 1

Jelang Laga Melawan PSM Makassar, Persebaya Surabaya Sebut PT LIB dan PSSI Saling Lempar

Penulis: Desi Intan Sari
Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Oknum suporter tuan rumah masuk kedalam stadion GBT pasca Persebaya kalah 2-3 dari PSS Sleman (29/10/2019).

TRIBUNWOW.COM - Pertandingan antara PSM Makassar dengan Persebaya Surabaya akan digelar pada Sabtu (2/11/2019) besok.

Pada awalnya pertandingan tersebut rencanaya bakal digelar di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, Jawa Timur.

Namun laga PSM Makassar melawan Persebaya Surabaya itu batal digelar di Stadion GBT.

Menjelang pertandingan esok hari, pada akhrinya Persebaya Surabaya memutuskan untuk menggelar laga di Stadion Batakan, Balikpapan, dikutip TribunWow.com dari TribunJatim.com, Jumat (1/11/2019).

PSM Makassar Ditekuk Bhayangkara FC dengan Skor Tipis, CEO Juku Eja : Kalah Lagi

Hal tersebut diungkapkan oleh Sekretaris Persebaya Surabaya bernama Ram Surahman pada Kamis (31/10/2019).

Penetapan lokasi pertandingan itu dilakukan setelah Persebaya Surabaya berkomunikasi dengan PT LIB untuk menggelar laga di markas PSM Makassar.

Namun sayangnya Persebaya Surabaya tidak kunjung mendapatkan informasi dari CEO PSM Makassar, Munafri Arifuddin.

Lantaran tidak segera mendapat respon Persebaya Surabaya pun memutuskan untuk menggelar pertandingan di Balikpapan.

"Kemudian tadi malam adalah deadline, lalu kami komunikasi ke PT LIB ada wacana main di Makassar tanpa penonton," jelas Ram.

"Pak Candra selaku manajer sudah komunikasi ke CEO PSM tapi kita tunggu sampai malam, tidak ada kejelasan. Akhirnya kita putuskan main di Balikpapan," sambungnya.

Sebelum memutuskan menjamu PSM Makassar di Balikpapan, Persebaya Surabaya sudah mencoba mencari lokasi pertandingan di sekitaran Jawa Timur.

"Di Sidoarjo hari sama ada pertandingan PSIS vs PSS Sleman, di Lamongan ternyata ada acara, di Bangkalan tanggal 3 mereka lawan Persipura," ungkap Ram Surahman.

Sebut Mimpinya Jadi Kenyataan, Aji Santoso: Saya Dibesarkan dan Membesarkan Persebaya Surabaya

Setelah tak bisa menggelar pertandingan di kawasan Jawa Timur, Persebaya Surabaya pun berusaha memakai stadion yang berada di luar Pulau Jawa.

Persebaya Surabaya berusahan memakai markas dari Bhayangkara FC, Stadion PTIK dan markas Bali United yakni Stadion Kapten I Wayan Dipta.

Sayangnya dua stadion incaran Persebaya Surabaya itu tidak bisa digunakan.

"Pertama kami komunikasikan itu lapangan PTIK karena PSM baru bermain melawan Bhayangkara FC, tapi tanggal 2 mereka ada pertandingan," ucap Ram.

"Di Bali ternyata panpel disana masih trauma dengan kejadian terakhir saat Persebaya lawan Persib."

Meskipun telah memutuskan untuk menggelar pertandingan antara Persebaya Surabaya vs PSM Makassar di Balikpapan. 

Persebaya Surabaya kembali gundah lantaran tidak mendapat kejelasan dari operator kompetisi (PT LIB).

PT LIB diketahui kembali menerbitkan surat pemberitahuan bernomer : 426/LIB/X/2019 kepada kedua klub untuk menyerahkan keputusan laga ke PSSI.

Kalah dari Bhayangkara FC, Pelatih PSM Makassar Sebut Wasit Tak Memihak Timnya

Surat dari PT LIB itu juga diunggah di Instagram resmi Persebaya Surabaya @officialpersebaya pada Jumat (1/11/2019). 

Psotingan Instagram @officialpersebaya (Instagram @officialpersebaya)

Dalam caption @officialpersebaya menulis "Status laga Persebaya vs PSM: PT LIB dan PSSI saling lempar."

"Pertandingan Persebaya vs PSM Makassar pada 2 November masih menunggu keputusan dari PSSI dan PT LIB," tulis @officialpersebaya.

"Laga yang semestinya diselenggarakan pada 2 November di Stadion Gelora Bung Tomo itu tidak mendapat izin dari kepolisian menyusul kerusuhan seusai laga melawan PSS Sleman."

"Persebaya sudah berupaya memindahkan pertandingan di kota-kota di Jawa Timur sampai Bali, namun tidak satu pun bersedia," sambung Persebaya Surabaya. 

"Sampai akhirnya pilihan dijatuhkan ke Stadion Batakan, Balikpapan. Setelah mendapatkan izin pemakaian stadion dari pemkot dan izin dari polisi," tulis @officialpersebaya.

"Status pertandingan menjadi tidak jelas setelah PT LIB menyerahkan ke PSSI. Celakanya, belakangan PSSI berkirim surat dan mengembalikan ke PT LIB," tulis Persebaya Surabaya di akhir caption. 

Laga Persebaya Surabaya Vs PSM Makassar batal di gelar di Stadion GBT

Persebaya Surabaya lewat akun Instagram resminya @officialpersebaya mengumunkan bahwa pertandingan melawan PSM Makassar batal digelar di Stadion GBT.

"Saat ini masih diusahakan untuk stadion pengganti di luar Surabaya," tulis @officialpersebaya pada Kamis (31/10/2019).

"Perihal refund tiket bundling akan diinformasikan besok," sambungnya.

Alasan laga PSM Makassar tidak bisa digelar di Stadion GBT karena terjadinya kericuhan pada Selasa (29/10/2019).

Kericuhan itu disebabkan lantaran pendukung Persebaya tak terima timnya kalah saat melawan PSS Sleman dengan skor 2-3.

Gantikan Wolfgang Pikal Jadi Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso: Seperti Mimpi Jadi Kenyataan

Setelah wasit pertandingan bernama Thoriq Al Katiri meniupkan peluit panjang tanda pertandingan berakhir, para pendukung Persebaya langsung turun ke lapangan. dikutip dari Kompas.com. 

Para suporter itu juga merusak sejumlah fasilitas di Stadion GBT, termasuk bench pemain.

Tidak berhenti disitu, mereka bahkan membakar gawang yang ada di Stadion GBT.

Tindakan anarkis pendukung Persebaya itu menyebabkan kerugian yang cukup besar.

Persebaya pun harus membayar ganti rugi kerusakan fasilitas yang ada di Stadion GBT.

Selain membayar ganti rugi yang cukup besar Persebaya juga terancam terkena sanksi dari sanksi dari Komisi Disiplin atau Komdis PSSI.

(TribunWow.com/Desi Intan)