Kabar Tokoh

Studio Mata Najwa Riuh saat Jubir JK Ungkap Momen Jusuf Kalla Tak Mau Diganggu: Ngurung Diri 3 Hari

Penulis: Roifah Dzatu Azma
Editor: Claudia Noventa
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Juru Bicara Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK), Husain Abdullah membeberkan masa di mana JK tak mau diganggu sama sekali.

TRIBUNWOW.COM - Juru Bicara Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK), Husain Abdullah membeberkan masa di mana JK tak mau diganggu sama sekali.

Cerita itu terungkap saat Husain Abdullah dan Jusuf Kalla (JK) menjadi narasumber dalam acara Mata Najwa yang bertajuk 'TerimaKasihPakJK', dikutip TribunWow.com dari saluran YouTube Najwa Shihab, Kamis (17/10/2019).

Presenter Najwa Shihab awalnya mengenalkan Husain sebagai orang yang sudah sangat lama mengenal JK.

Jusuf Kalla (Grafis Tribunwow/Kurnia Aji Setyawan)

Jusuf Kalla Puji Najwa Shihab saat Bahas Tsunami Aceh: Yang Goncangkan Indonesia Bukan Saya, Anda

Najwa Shihab lantas bertanya apakah JK pernah tak ingin diganggu saat berkegiatan.

Mengingat, JK merupakan wapres yang sangat terbuka kepada siapa pun.

"Ada tidak Pak JK tidak mau diganggu, karena saya tahu Pak JK orangnya terbuka. Siapa saja bebas ketemu, ada tidak momen-momen yang tidak boleh diganggu," tanya Najwa Shihab kepada Husain.

Husain kemudian bercerita bahwa JK pernah tak ingin diganggu selama tiga hari.

Saat itu JK dan sang istri, Mufidah Jusuf Kalla akan menggelar ulang tahun pernikahan ke-50.

"Yang paling saya ingat itu menjelang ulangtahun perkawinan Pak JK yang kelima puluh. Pak JK itu mengurung diri tiga hari di kantor, enggak mau ditemuin siapapun. Even itu oleh Pak Sofyan termasuk Pak Ses," ungkap Husain.

Husein kemudian mengatakan dirinya sempat mengintip apa yang dilakukan JK hingga tak mau diganggu.

"Ternyata setelah saya intip, saya sempat nyelonong, Pak JK ternyata sedang menyiapkan pidato untuk acara ulang tahun pernikahan perkawinan emasnya," ujar Husain.

"Yang memang sangat spektakuler sebetulnya, bahkan separuh puisi sebetulnya yang ditulis oleh Bapak itu," kata Husein.

"Jadi surat yang dipersembahkan untuk ibu ya?," tanya Najwa Shihab.

Apa Bedanya Jadi Wapres Jokowi dan Wapres SBY? Begini Kata Jusuf Kalla

Juru Bicara Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK), Husain Abdullah membeberkan masa di mana JK tak mau diganggu sama sekali. (Capture Youtube Najwa Shihab)

JK terlihat tersenyum saat momen dirinya dibahas.

"Iya."

"Tiga hari tidak mau diganggu?," sebut Najwa Sihab.

"Tiga hari mendam, enggak tahu kalau di rumah, mungkin sama juga kondisinya, enggak mau diganggu," beber Husain.

"Harus konsentrasi full, nulis surat cinta soalnya," tambah Najwa Shihab tertawa.

Husain kemudian mengingat ada satu bait yang melekat.

"Salah satu bait yang teringat 'Maafkan saya karena saya tidak pernah mengatakan i love you kepadamu'," ungkap Husain membuat riuh studio.

"Eits," ujar Najwa Shihab.

Jusuf Kalla Tertawa saat Ditantang Najwa Shihab Tanggapi soal Prabowo: Pintar Sekali Menjebaknya

Tampak pula Mufidah yang hadir di Mata Najwa juga tertawa kenangan itu diungkap Husain.

"Nanti kita tanya karena ada Bu Mufidah, nanti saya simpan di belakang," kata Najwa Shihab tertawa.

Husain lantas ditanya mengenai barang apa yang selalu dibawa JK ke mana pun ia pergi.

"Keseharian Pak JK, ada barang-barang yang tidak pernah tidak ada, yang menjadi senjata Pak JK?," tanya Najwa Shihab.

"Pak JK, punya senjata pamungkas, kalau Pak Polisi kan ada pistolnya, Pak JK itu bulpen harus ada," ujar Husein.

"Terus catatan kecil, kertas. Kalau di tas ajudan harus ada tiga (barang), satu kopiah, sisir, dan buku Undang-undang Dasar 1945," papar Husain.

Satu barang yang disebutkannya lagi, yakni harus ada kalkulator yang dibawa JK.

"Dan satu lagi barang penting yang dibawa JK itu kalkulator," sebutnya.

Najwa Shihab menunjukkan kalkulator milik JK yang berawarna abu-abu di layar.

"Ini ya, ini kalkulator pedagang beras itu, memang selalu dibawa?," papar Najwa Shihab.

Juru Bicara Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK), Husain Abdullah membeberkan masa di mana JK tak mau diganggu sama sekali. (Capture Youtube Najwa Shihab)

Husain menyebut bahwa benda itu sangat penting.

Dengan benda itu JK pernah menghitung biaya Asean Games dari Rp 8 triliun menjadi Rp 5 triliun.

"Dihitung sendiri," tanya Najwa Shihab.

"Iya," jawab Husain.

Lihat videonya dari menit 6.08:

(TribunWow.com/ Roifah Dzatu Azmah)