TRIBUNWOW.COM - Sebaiknya ketika ingin membeli atau mengganti komponen-komponen pada mobil perlu perhatian lebih, termasuk kampas rem.

Hal itu dikarenakan banyak replika atau tiruan atau biasanya disebut kw yang beredar di pasaran.

Menggunakan komponen yang tidak sesuai dengan standar pabrik bisa berakibat pada komponen lainnya.

• Tips Bersihkan Komponen Karet di Ruang Mesin Mobil, Khususnya untuk Part-part Bermaterial Karet

Dikutip TribunWow.com dari Kompas.com, Selasa (15/10/2019), Technical Support Manager PT Toyota Astra Motor (TAM) Didi Ahadi menjelaskan dampak yang ditimbulkan dari pemakaian kampas rem palsu yaitu masa pakainya tidak terkontrol.

Hal itulah yang biasanya tidak disadari oleh pengguna.

Komponen yang pertama terdampak adalah cakram.

"Biasanya, pergantian kampas rem ini lebih cepat dari interval normal atau cepat aus. Namun pemilik tidak bisa memperkirakan secara pasti, kapan hal tersebut terjadi. Kalau dari pabrikan kan jelas waktu pergantian dan servisnya" ujar Didi Ahadi.

"Beli kampas remnya murah, tapi nanti servisnya yang malah mahal karena adanya kerusakan lain seperti pada cakram. Malah tidak menguntungkan," sambungnya.

• Tanda-tanda Water Pump Mesin Mobil Bermasalah, Segera Tangani Sebelum Berdampak pada Kinerja

Meskipun masalah kecil, namun kondisi rem bisa menentukan kenyamanan dan juga keselamatan bagi pengguna.

"Apalagi rem merupakan bagian penting bagi kendaraan yang menjaga keamanan dan kenyamanan berkemudi," jelasnya.

Jika kondisi tersebut dibiarkan dalam waktu yang cukup lama, selain bisa merusak cakram juga membuat kenyamanan saat berkendara terganggu.

"Efek panjang kalau telat mengganti kampas rem adalah ketidaknyaman saat berkendara, selain dari cakram akan rusak. Mulai dari kemudi yang getar, tidak stabil, sampai gejala tersendat-sendat saat mengerem," tutupnya.

Sementara itu, ketika kampas kopling sudah aus pastinya akan menunjukkan tanda-tanda fisiknya.

Dikutip TribunWow.com dari GridOto.com, Kamis (15/8/2019), pemilik bengkel Auto Clinic, Sugiyanto atau Ugie memberikan penjelasan tanda fisik yang menandakan kampas kopling sudah harus diganti.

• Hal yang Harus Dilakukan saat Mobil Overheat, Tak Perlu Panik

Menurutnya, tanda fisik yang paling terlihat adalah menipisnya bagian sepatu kampas kopling.

"Kampas kopling yang habis bila dilihat dari fisiknya akan terlihat menipis di bagian sepatu kampas kopling. Biasanya ada bagian seperti garis atau got di bagian sepatu kampas kopling," ujar Ugie.

"Nah, kalau sudah mendekati got tersebut berarti kampas kopling sudah waktunya ganti," sambungnya.

Selain itu tanda lainnya adalah sepatu kampas akan berubah warna.

Hal itu dikarenakan terlalu sering terjadinya gesekan dengan pelat kopling.

Ugie juga menyarankan, untuk mengganti kampas kopling maka harus dilihat kualitasnya.

"Untuk penggantian, gunakan kampas kopling yang kualitasnya sudah terbukti, jangan sampai penggunaan kampas kopling yang belum jelas kualitasnya yang berakibat pelat kopling menjadi termakan atau aus," tutupnya.

(TribunWow.com)