TRIBUNWOW.COM - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan turut angkat bicara terkait penggerebekan kasino di Apartemen Robinson, Penjaringan, Jakarta Utara, Minggu (6/10/1019).

Dikutip TribunWow.com dari Kompas.com, Rabu (9/10/2019), Anies Baswedan menyinggung soal Peraturan Gubernur (Pergub) Nomor 132 Tahun 2018 tentang Pembinaan Pengelolaan Rumah Susun Milik.

Anies Baswedan mengimbau seharusnya penghuni apartemen bisa mematuhi pergub tersebut sehingga tidak melakukan pelanggaran yang menyebabkan permasalahan sosial.

• Warga Syok RBS29 Sewa Dua Lantai di Apartemen Robinson untuk Kasino: Ada yang Jaga di Sana

"Dengan adanya pergub itu, maka warga penghuni apartemen pasti akan memastikan lingkungannya bersih dari masalah-masalah sosial seperti ini, soal narkoba, soal-soal pelanggaran-pelanggaran seperti ini," kata Anies Baswedan, Rabu (9/10/2019).

Anies Baswedan akan lebih mendorong seluruh pengurus dan penghuni apartemen di Jakarta agar mematuhi pergub tersebut.

"Pergub itu penting untuk dilaksanakan. Nanti kita akan dorong lebih jauh lagi," kata Anies Baswedan.

Selain Anies Baswedan, Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman DKI Jakarta, Kelik Indriyanto juga turut berkomentar.

Pihak Kelik segera meminta jajarannya untuk lebih mengawasi apartemen-apartemen di Jakarta untuk menghindari terjadinya tindakan kriminal seperti perjudian itu.

• Fakta Penggerebekan Kasino di Apartemen Robinson Jakarta, Keuntungan Rp 700 Juta per Hari

"Di wilayah itu ada tim penyelesaian permasalahan apartemen. Di sana diharapkan teman-teman wilayah lebih bisa memonitor apartemen di wilayah masing-masing," ungkap Kelik.

Hingga kini, pihak Kelik belum memberikan sanksi terhadap pengurus Apartemen Robinson.

Diketahui, kegiatan kasino kelompok judi RBS29 itu beroperasi di lantai 29 dan 30 Apartemen Robinson.

Ada empat jenis permainan judi yang dimainkan di sana, seperti baccarat, paikiu, roullette, dan tashio.

Di lantai 30, hanya ada satu jenis permainan, yakni baccarat.

• Pejudi Tewas setelah Lompat dari Lantai 29 saat Penggerebekan Kasino di Apartemen Robinson Jakarta

Di lantai tersebut merupakan area VIP yang hanya bisa diakses oleh orang-orang tertentu lantaran nilai taruhannya tinggi.

Tempat perjudian itu baru beroperasi tiga hari hingga akhirnya digerebek polisi pada Minggu (6/10/2019).

Ketika detik-detik penggerebekan, ada seorang penjudi yang kabur dan nekat lompat dari lantai 29 hingga akhirnya tewas.

"Memang ada satu orang kita temukan meninggal dunia (di lantai dasar apartemen)," ungkap Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono, Selasa (8/10/2019).

Argo yang enggan membongkar identitas si penjudi menyebut penjudi itu panik ketika digerebek.

• VIDEO Detik-detik Penggerebekan Kasino di Apartemen Robinson Jakarta, Ratusan Orang Lari Kocar-kacir

Dari penggerebekan itu, polisi menetapkan 91 tersangka dengan rincian 42 penyelenggara perjudian dan 49 adalah pemain.

Keuntungan yang didapat arena perjudian itu mencapai Rp 700 juta per hari.

"Sudah tiga hari berlangsung, dan setiap harinya, informasi yang dari keterangan tersangka yang kita dapatkan selama tiga hari itu keuntungan ada Rp 700 juta," ungkap Argo dalam unggahan kanal YouTube KOMPASTV, Rabu (9/10/2019).

Karyawan yang bekerja di arena perjudian itu menerima upah kisaran Rp 150 ribu-200 ribu per hari.

Polisi menyita sejumlah barang bukti, di antaranya uang tunai Rp 200 juta, mesin penghitung uang, mesin gesek ATM, kalkulator, nota, buku rekening, dan ratusan ponsel.

Para tersangka dikenakan Pasal 303 dan atau 303 bis KUHP tentang Tindak Pidana Perjudian dengan ancaman hukuman penjara maksimal 10 tahun.

Berikut video lengkapnya:

(TribunWow.com/Ifa Nabila)