TRIBUNWOW.COM - Achmad Dwi Antoko (21) ditemukan tewas dalam posisi seperti sedang sujud di pinggir Jalan Basuki Rahmad, Jombang, Jawa Timur, Rabu (2/10/2019).
Dikutip TribunWow.com dari Kompas.com, Kamis (3/10/2019), korban ternyata dibunuh oleh seorang tukang becak, Budiono (48).
Kapolres Jombang, AKBP Bobby Pa'ludin Tambunan menyatakan pembunuhan itu dilatarbelakangi oleh cinta segitiga.
Pelaku membunuh Achmad karena cemburu korban mengganggu hubungannya dengan sang pacar, PR.
"Dari keterangan saksi-saksi dan hasil pemeriksaan tersangka, motif ini berawal dari adanya cinta segitiga," kata Bobby, Kamis (3/10/2019).
"Kebetulan, dia dan korban sama-sama menyukai seorang wanita."
• 9 Fakta Sopir Jadi Selingkuhan Istri Majikan Lalu Bantu Rencanakan Pembunuhan Suami si Wanita
• Polisi Ungkap Motif Utama Sopir dan Istri Majikannya Bunuh sang Bos, Terancam Penjara Seumur Hidup
Peristiwa pembunuhan itu bermula ketika korban dan pelaku bertemu di rumah PR, Rabu (2/10/2019).
Pelaku sebelumnya mengetahui korban juga telah mendatangi rumah PR.
Perkelahian pun terjadi di antara keduanya.
Saat kejadian, korban berusaha melarikan diri dari perkelahian itu.
Hingga saat tiba di pinggir jalan yang jaraknya 200 meter dari rumah PR, pelaku mengejar korban dan kembali terjadi perkelahian.
Pelaku yang saat itu sudah membawa pisau dapur langsung menikam korban hingga jatuh tersungkur.
Melihat korban tersungkur, Budiono lantas melarikan diri menggunakan becaknya dan membuang pisau tersebut ke Sungai Brantas, Jombang.
Budiono merupakan warga Dusun Jatisari, desa Pandanwangi, Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang, Jawa Timur.
Ia sehari-hari berprofesi sebagai tukang becak yang mangkal di simpang empat RSUD Jombang.