TRIBUNWOW.COM - Musisi Maia Estianty mengungkapkan hal yang dirinya lakukan pertama kali agar bisa move on setelah bercerai dengan Ahmad Dhani.
Hal tersebut Maia ungkapkan melalui tayangan di channel YouTube Alvin & Friends yang tayang pada Senin (23/9/2019).
Pada awalnya presenter Alvin Adam bertanya apa yang Maia lakukan agar bisa move on setelah bercerai dengan Ahmad Dhani dan meninggalkan anak-anaknya.
• Bukan Jadi Ayah Pengganti, Maia Estianty Ungkap Peran Irwan Mussry bagi Al, El dan Dul
Maia mengatakan setalah enam bulan perceraian, ia pergi umroh ke tanah suci.
"Enam bulan setelah kejadian itu aku umroh dan kemudian di situlah aku mulai memasrahkan segala sesuatu kepada Tuhan," kata Maia.
"Tuhan sudah deh aku mau happy-happy, aku mau pulang, enggak mau kepikiran aku yakin engkau akan menuntun aku. Habis itu, pulang langsung happy-happy kerja, cari uang ini ini segala macam," sambungnya.
Meski begitu, Maia mengungkapkan bahwa dirinya juga sempat mendatangi psikiater setelah perceraian tersebut.
Hal itu dilakukannya karena Maia tidak bisa menangis saat mengalami hal yang kurang mengenakkan.
Saat itu, dirinya bahwa tidak pernah menangis saat mendengar kabar kematian.
Namun, setelah melakukan hypnotherapy dirinya mengaku bisa kembali merasakan sebuah empati.
"Karena waktu itu enggak bisa nangis, enggak keluar," ujar Maia.
"Terus hypnotherapy dua kali, keluar (menangis) akhinya."
"Dulu lihat orang meninggal itu kayak, itu ngapain sih pada nangis aneh deh, meninggal-meninggal aja gitu lho," kata ibu tiga anak itu.
"Ini dia kayak enggak punya empati gitu ya, ya udah akhirnya, tapi akhirnya bisa kembali punya empati," lanjutnya.
• Sebelum Menikah dengan Irwan Mussry, Maia Estianty Ungkap Ketiga Anaknya Kerap Jadi Polisi
Maia menjelaskan hal itu bisa terjadi lantaran dirinya mengalami kejadian yang terlalu menyakitkan dan tidak bisa mengungkapkannya.
Maka saat Maia mengalami suatu kejadian buruk dirinya hanya bisa merasakan mual tetapi tidak bisa menangis.
Wanita kelahiran Surabanya 43 tahun silam itu pun mengaku orang-orang di sekitarnya bahkan mengaggap dirinya sedang sakit.
"Aku yakin bahwa, selalu ada di otak aku bahwa kebahagian pasti akan menjemputku, kebahagian akan menjemputku, itu bertahun-tahun aku pikirkan selalu, aku ucapin sendiri seperti itu," ungkap Maia.
"Terus aku yakinin saja doa yang baik, kayak semakin tua semakin bahagia juga kan itu, ingetkan hashtag yang sudah aku singgung aku pakai dari zaman dulu."
Kemudian Alvin pun bertanya bagaimana bisa yakin dengan hal tersebut padahal belum tahu kapan akan mendapatkan kebahagiaan.
• Reaksi Maia Estianty saat Peserta Audisi Indonesian Idol 2019 Minta Pegang Tangan Al sebelum Nyanyi
"Ucapin setiap hari, jangan pernah berpikir bahwa enggak mungkin, karena itu sama saja kita kayak misalnya kan kalau, aku misalnya Allah itu sesuai dengan prasangka hambanya."
"Kan aku tahunya Allah itu (mengabulkan keinginan) sesuai prasangkaku," terang Maia.
"Kalau kita bilang tenang saja nanti bakal begini, tenang saja nanti bakal begini, bakal gini ya jadi, kalau aku kejadianya seperti itu terus gitu lho," sambungnya.
Lantaran pengalamanya itu Maia mengajari anaknya untuk selalu yakin dan percaya dengan keinginan mereka.
"Misalnya dia pengen punya mobil apa gitu, taruh saja di status handphone gambar mobil apa, warnanya apa kamu lihatin ucapin tiap hari," kata Maia saat mengajari anaknya.
Maia mengaku hal yang sama juga terjadi kepada anak pertamanya Al Ghazali.
Lihat video selengkapnya pada menit ke 5:50: