TRIBUNWOW.COM - Sebelum wafat, Presiden ke-3 Indonesia Bacharuddin Jusuf (BJ) Habibie sempat memberikan tips atau cara melupakan mantan kekasih.

Tak hanya itu, BJ Habibie juga mengucapkan suatu nasihat bijak terkait dengan kegundahan anak muda yang sulit melupakan mantan pacar.

Wawancara BJ Habibie di 'Mata Najwa' setahun lalu itu ditayangkan kembali di kanal YouTube Najwa Shihab, Kamis (12/9/2019).

• Pada Najwa Shihab, BJ Habibie Sempat Ungkap Penyesalan Terbesar dalam Hidup: Saya Gagal Jaga Ainun

Saat itu, BJ Habibie diminta Najwa Shihab menjawab beberapa pertanyaan dari warganet yang di antaranya soal melupakan mantan kekasih.

Seorang warganet yang mengaku sebagai pengabdi mantan dan terjebak nostalgia bertanya kepada BJ Habibie bagaimana melupakan mantan.

"How can I manage my feeling to my ex (bagaimana saya bisa mengendalikan perasaan saya kepada mantan-red), haha."

"Kata kids zaman now saya nih terjebak nostalgia dan susah move on, alias pengabdi mantan. Mohon dicerahkan," tanya akun Instagram @Lindasetyo.

"Ada yang pengabdi mantan, eyang," imbuh Najwa Shihab.

Mendengar pertanyaan itu, BJ Habibie tampak bingung untuk menjawab.

• BJ Habibie Sempat Ungkap Kegiatan Tiap Hari ke Najwa Shihab, Renang Pagi sambil Lafalkan Ayat Suci

"Saya enggak tahu, dijawab apa," ujar BJ Habibie yang kemudian kembali dijelaskan oleh Najwa Shihab.

"Jadi enggak bisa move on. Sudah putus cinta tapi tidak bisa melupakan mantan kekasih. Apa yang harus dilakukan supaya bisa move on mencari yang lain?" tanya Najwa Shihab.

Menurut BJ Habibie, cara yang paling tepat untuk melupakan sosok mantan adalah dengan bekerja atau memiliki kesibukan.

BJ Habibie menyarankan agar orang yang masih teringat mantan menyalurkan pikirannya dalam kreativitas hingga kelak bertemu dengan kekasih baru.

"You work, saya rasa kalau keadaan demikian harus kompensasi dengan pekerjaan, jadi kreatif dalam bidangnya, sampai ketemu jodohnya," kata BJ Habibie.

• BJ Habibie Sempat Ungkap Lagu Kesukaannya ke Najwa Shihab, Sambil Pamer Lazypod dari Mahasiswi AS

BJ Habibie pun menggarisbawahi perbedaan mantan kekasih dengan jodoh.

Menurut pria berjuluk Bapak Demokrasi ini, mantan kekasih bukanlah jodoh yang diberikan Tuhan untuk kita.

"Kalau memang mantan, tiap mantan bukan jodoh, yang ditunjukkan oleh Tuhan Yang Maha Esa adalah jodohnya," ungkap BJ Habibie.

Najwa Shihab pun langsung mengutip nasihat bijak dari BJ Habibie soal jodoh dan mantan itu.

"Oke, jadi mantan itu bukan jodoh, kalau memang jodoh, namanya bukan mantan. Jadi kalau belum ketemu jodoh, lupakanlah mantan," kutip Najwa Shihab.

Berikut video lengkapnya (menit ke-10:00):

• 20 Kutipan Inspiratif BJ Habibie, soal Gapai Masa Depan hingga Kehilangan Cinta Sejati seperti Ainun

Penyesalan BJ Habibie soal Ainun

Dalam kesempatan tersebut, BJ Habibie sempat mengungkapkan penyesalannya lantaran merasa gagal menjaga mendiang sang istri, Hasri Ainun Habibie.

"Apa penyesalan terbesar dalam hidup Eyang yang mau Eyang perbaiki?" tanya akun Instagram @andri_wewe.

"Adakah penyesalan Eyang?" tambah Najwa Shihab.

BJ Habibie tak langsung bisa memberikan jawaban dan sempat berpikir sejenak.

"Apa ya," ucap BJ Habibie sambil tersenyum dan masih berpikir.

Awalnya, BJ Habibie mengaku tidak memiliki penyesalan lantaran rasa menyesal hanya akan menguras waktunya.

"Saya bilang saya tidak ada penyesalan karena apa yang telah terjadi itu sudah terjadi. Saya tidak mau waste my time," kata BJ Habibie.

Namun BJ Habibie mengakui bahwa untuk tidak memikirkan permasalahan hidup yang sudah lalu bukanlah perkara mudah.

"Untuk mencari penyebab, kenapa terjadi itu, 1001 masalah is okay, walaupun itu tidak mudah," sambung BJ Habibie.

• Najwa Shihab: Selalu Luar Bisa Menyenangkan dan Menginspirasi saat Dialog dengan BJ Habibie

Meski demikian, ternyata masih terbersit perasaan rindu sekaligus bersalah kepada mendiang Ainun.

BJ Habibie beranggapan dirinya gagal untuk menjaga Ainun meski sudah berbuat maksimal sebagai suami yang baik.

"Sampai sekarang itu saya masih merindukan Ainun."

"Tapi saya kadang-kadang merasa bersalah, itu kok saya tidak bisa jaga dia, padahal saya sebenarnya sesuai dengan budaya dan ajaran agama, saya harus jaga," kata BJ Habibie.

Dalam wawancara tersebut, BJ Habibie mengaku masih kerap dihantui perasaan bersalah lantaran menganggap dirinya gagal dalam menjaga sang istri.

"Jadi saya anggap diri saya gagal. Itu masalah yang saya hadapi hampir tiap saat," ungkap BJ Habibie.

Untuk menghadapi penyesalan itu, BJ Habibie memilih mendekatkan diri kepada Tuhan dengan membaca Alquran.

"Itu yang sebabnya saya di mana-mana larinya ke Alquran, agama saya," ujar BJ Habibie.

BJ Habibie mengaku beruntung lantaran dirinya diberi kesempatan untuk mengenal agama yang ia yakini dan bisa menjadi pegangan hidup.

"Jadi saya bilang 'untung ada Tuhan', untung saya manusia yang bisa menikmati agama, untuk melalui agama saya, saya menemui Tuhan Yang Maha Esa."

"Untung, kalau enggak, saya enggak tahu, saya mungkin jadi gila," ungkapnya.

Berikut video lengkapnya (menit ke-10:10):

(TribunWow.com/Ifa Nabila)