Kasus Bunuh Begal di Malang

Ini Identitas ZA, Siswa SMA yang Spontan Bunuh Begal karena Tersinggung dengan Ucapan Pelaku

Penulis: Roifah Dzatu Azma
Editor: Tiffany Marantika Dewi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ZA, seorang pria di Malang dikabarkan membunuh begal yang akan mengancamnya, di Desa Gondanglegi Kulon, Kecamatan Gondanglegi, Kabupaten Malang.

Yade menuturkan mulanya ZA dan pacarnya sedang nongkrong di perkebunan tebu.

Misnan dan rekannya bernama Ahmad yang mengendarai motor lantas mendatangi ZA dan pacarnya.

"Ada sepasang muda mudi, anak SMA bersama pacarnya nongkrong di TKP didatangi korban yang meninggal ini bersama temannya," ujar Yade.

Meski Jadi Tersangka, Pelajar yang Bunuh Begal karena Ingin Perkosa Pacar Tak Ditahan, Ini Alasannya

Misnan dan temannya lalu membegal ZA.

Mereka meminta ZA untuk menyerahkan motornya dan HP miliknya.

Cek cok pun terjadi karena ZA tak mau menyerahkan motornya.

Misnan lantas menuturkan jika memang ZA tak mau menyerahkan barangnya, ia hendak memerkosa pacar ZA.

"Nantinya modusnya mereka akan membegal dan mengancam memerkosa pacarnya anak muda ini," papar Yade.

ZA yang mendengar hal itu sontak mengambil pisau yang berada di jok motornya.

Tak Terima sang Pacar Hendak Diperkosa, Siswa SMA di Malang Tusuk 1 Anggota Begal hingga Tewas

Kebetulan ZA memiliki pisau di jok motor yang biasa ia gunakan untuk prakarya di sekolahnya.

"Karena tidak terima bolak balik negosiasi, dia melakukan pembelaan diri, mereka duel, berantem ternyata dia tidak sadar di jok motornya ada pisau yang dia gunakan untuk prakarya di sekolahnya," jelas Yade.

Pisau itu lantas ditusukkan ZA ke dada Misnan.

"Pisau itu digunakan untuk menusuk begal yang akan membegalnya."

Misnan yang tergeletak di kebun, membuat rekannya kabur.

Sedangkan ZA kembali ke rumahnya.

Halaman
123