TRIBUNWOW.COM - Gareth Bale mengaku dirinya saat ini tidak bahagia berada di Real Madrid.
Gareth Bale mengaku bahwa saat ini bukan saat bahagianya, namun dirinya tetap harus profesional.
Pada jendela musim panas ini, Gareth Bale gagal hengkang dari Santiago Bernabeu.
Padahal Gareth Bale dikabarkan hampir meninggalkan Spanyol untuk hengkang ke Cina.
• Gareth Bale Tak Dibawa ke Jerman untuk Piala Audi 2019, Zinedine Zidane Pilih Bawa Pemain Jepang
Namun, rencana tersebut runtuh dan Gareth Bale harus kembali ke tim pimpinan Zinedine Zidane yang sempat ngotot ingin menjualnya.
"Aku tidak akan mengatakan aku bermain bahagia," ungkap Gareth Bale pada Sky Sport, dikutip TribunWow.com dari Marca, Jumat (6/9/2019).
"Tetapi ketika aku bermain, aku profesional, dan selalu memberikan semua yang aku bisa. Apakah itu untuk klub atau negara."
Selain itu, Gareth Bale mengatakan bahwa masa depannya di skuat harus dibicarakannya dengan Real Madrid.
"Aku yakin, akan ada lebih banyak pergejolakan. Kurasa itu sesuatu yang harus kamu bicarakan dengan Real dan itu antara aku dan mereka," lanjut Gareth Bale.
"Kami harus sampai pada semacam kesimpulan."
Gareth Bale juga mengatakan bahwa dirinya tidak memikirkan perkataan orang lain.
Apalagi, saat kembali memperkuat Real Madrid, Gareth Bale tampil baik dengan mencetak 2 gol yang membuat Madrid sukses menahan Villarreal dengan skor 2-2.
• Presiden Real Madrid Gagalkan Transfer Gareth Bale ke Juangsu Suning karena Terlalu Bernilai
"Aku tahu ada banyak pembicaraan dengan orang-orang yang mengatakan yang baik, buruk, atau apa pun yang mereka inginkan," ucapnya.
"Hal-hal dalam sepak bola dapat berubah dengan cepat dan hanya masalah waktu. Ini bukan waktu terburuk dalam karierku, itu tidak ideal tetapi aku tahu bagaimana menghadapinya."
"Kamu mendapatkan imbalan dengan pekerjaan yang kamu lakukan dan aku memulai musim dengan baik," tegas Gareth Bale.