TRIBUNWOW.COM - Seorang bapak asal Lampung, Syahrial (46) serta dua anaknya, Talita (15) dan Arkan (10) menjadi korban tewas dalam kecelakaan di Tol Cipali kilometer 134, Indramayu, Jawa Barat, Sabtu (27/7/2019) pukul 23.00 WIB.

Wakil Gubernur Lampung Chusnunia Chalim, serta ratusan pelayat menghadiri acara takziah Syahrial dan kedua anaknya di Jalan Purnawirawan, Gang Anggrek, Kelurahan Gedong Meneng, Kecamatan Rajabasa, Kota Bandar Lampung, Senin (29/7/2019).

Dikutip TribunWow.com dari TribunLampung.co.id, ketiganya dimakamkan pada Senin (19/7/2019) di TPU Jalan Kamboja, Kelurahan Gedong Meneng.

Dari pantauan TribunLampung.co.id, saat acara takziah berlangsung, di rumah duka sudah berjejer tiga mobil ambulans yang membawa ketiga jenazah.

Ratusan pelayat hadir, mulai dari kerabat, warga sekitar, hingga teman-teman sekolah Talita dan Arkan.

Selain itu, Wakil Gubernur Chusnunia Chalim atau Nunik juga turut hadir untuk takziah.

Namun Nunik langsung meninggalkan rumah duka sebelum jenazah diberangkatkan ke pemakaman.

• Anak dan 2 Cucunya Tewas di Kecelakaan Tol Cipali, sang Kakek: Coba Tukar sama Saya, Saya Ikhlas

Duka Ayah Syahrial

Ayah Syahrial yang bernama HM Nur Raub (80) sangat terpukul atas tewasnya anak dan dua cucunya.

Kematian Syahrial, Talita, dan Arkan membuat Raub sangat kehilangan.

Raub pertama mendapat kabar duka itu dari menantunya, Linda Herawati yang merupakan istri Syahrial dan menjadi korban selamat dari kecelakaan itu.

Ayah Syahrial ini tidak menyangka anak dan kedua cucunya kembali dari liburan di Yogyakarta dalam kondisi sudah tak bernyawa.

Raub yang sudah kehilangan kedua orangtuanya pun mengaku kematian anak dan cucunya ini membuatnya lebih terpukul.

Saking tak rela keluarganya meninggal, Raub sampai ikhlas jika nyawanya ditukar dengan anak dan cucunya.

• Penyiksaan TKW Asal Lombok yang Dijual Rp 110 Juta, Disayat hingga Disiram Air Panas di Arab Saudi

"Saya sudah berumur 80 tahun. Cobalah tukar sama saya. Saya ikhlas. Tapi Tuhan berkehendak lain," ujar Raub.

Raub mengungkapkan bahwa Syahrial adalah anak kedua dari empat bersaudara dan bekerja di sebuah bank.

"Dia kerja di BPR Indosurya BKP Kemiling," ujar Raub.

Menurut Raub, Syahrial adalah sosok yang baik dan penyabar.

Raub juga mengenang sosok cucunya, Talita yang duduk di kelas 11 SMA, sedangkan Arkan masih duduk di kelas 2 SD.

Raub yang saat itu tidak ikut belibur ke Yogyakarta mengaku mendapat kabar duka itu dari sang menantu, Linda.

Jenazah keluarganya itu pun diurus oleh anak sulung Raub yang tinggal di Depok.

• Kecelakaan Maut Tol Cipali, Sopir Bus Jadi Tersangka, Ditangkap di Tegal setelah Melarikan Diri

Kronologi Kecelakaan

Kecelakaan maut yang merenggut nyawa ayah dan dua anaknya itu melibatkan tiga kendaraan, yakni Bus Sinar Jaya, Truk Fuso dan sebuah minibus.

Peristiwa itu bermula ketika Bus Sinar Jaya jurusan Jakarta-Cirebon melaju dengan kecepatan tinggi seperti yang diberitakan kanal YouTube KOMPASTV, Minggu (28/7/2019).

Sopir bus kemudian tak mampu kendalikan kecepatan sehingga bus yang dikendarainya menabrak Truk Fuso yang berada di depannya.

Bus Sinar jaya oleng dan menyebrang ke jalur yang berlawanan.

Nahas, saat kejadian sebuah minibus tengah melintas di jalur yang berlawanan arah dengan Bus Sinar Jaya.

Bus Sinar Jaya kemudian menabrak minibus yang melaju dari arah Cirebon menuju Palimanan tersebut.

Selain tiga korban tewas, 10 penumpang bus Sinar Jaya juga mengalami luka-luka.

Adapun tiga kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan tersebut adalah Bus Sinar Jaya B 7021 IZ, Truk Fuso K 1877 AC dan Toyota Avanza BE 1599 AJ.

Berikut video lengkapnya:

(TribunWow.com/Ifa Nabila/Jayanti Tri Utami)

WOW TODAY: