TRIBUNWOW.COM - YouTuber Kimberly Khoe alias Kimi Hime mangkir dari panggilan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) RI.
Kimi Hime mendapatkan panggilan tesebut lantaran pihak Kominfo menganggap ada sejumlah konten YouTube dikanal YouTube Kimi Hime yang bermuatan unsur pornografi.
Meski sudah diberikan panggilan sejak Senin (22/7/2019) lalu, hingga Jumat (26/7/2019) Kimi Hime belum memenuhi panggilan dari Kominfo, seperti dikutip TribunWow.com dari Kompas.com.
Terhitung sudah lima hari Kimi Hime tak menghiraukan panggilan yang dilayangkan pihak Kominfo tersebut.
• Tak Terima Kontennya Disebut Pornografi, Kimi Hime Kirim Pesan ke Jokowi sambil Nangis: Asumsi Saja
"Sampai saat ini (Jumat) Kimi Hime belum penuhi panggilan Kemkominfo," jelas Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Biro Humas Kemkominfo, Ferdinandus Setu saat dihubungi melalui pesan singkat pada Jumat siang.
Meski begitu, Kimi Hime masih memiliki waktu untuk dapat memenuhi panggilan dari pihak Kominfo hingga Sabtu (27/7/2019).
Jika hingga batas waktu yang ditentukan Kimi Hime belum juga memenuhi panggilan dari Kominfo, maka terpaksa pihak Kominfo harus melakukan tindakan tegas dengan men-suspend lagi sejumlah konten YouTube Kimi Hime yang dianggap vulgar.
"Kami meminta (Kimi Hime) untuk datang ke Kominfo. Kalau dia tidak datang dalam waktu dekat, konten yang kami nilai vulgar itu yang kami take down," ucap Ferdinandus Setu saat dihubungi pada Rabu (24/7/2019) lalu, seperti dilansir oleh Kompas.com.
• Konten Dianggap Terlalu Vulgar, YouTuber Kimi Hime Dipanggil Kominfo
Pemanggilan terhadap Kimi Hime sudah dilayangkan oleh pihak Kominfi melalui surat elektronik serta direct message (DM) Instagram yang dikirimkan ke kontak Kimi Hime.
"Seharusnya kalau dia membaca e-mail kami mestinya Senin (21/7/2019) kemarin. Kalau dia menanggapi ya sesegera mungkin harus datang ke Kominfo untuk kami tanyakan beberapa konten yang cukup vulgar yang ditayangkan di akun kanal dia," jelasnya.
Ferdinandus Setu menegaskan bahwa beberapa konten YouTube di kanal milik Kimi Himelah yang akan dicabut, bukan akun YouTube-nya.
"Bukan akunnya (kanal Youtubenya) ya, tapi konten-konten tertentu yang akan kami take down. Kami akan siapkan," tukasnya.
• Kimi Hime Angkat Bicara soal Konten YouTube-nya yang Dinilai Terlalu Vulgar
Kimi Hime Tunjukkan Data Statistik YouTube-nya
Kimi Hime memberikan pesan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) lantaran tak terima konten YouTube-nya dinilai vulgar.
Pesan untuk Jokowi itu disampaikan melalui channel YouTube Kimi Hime dengan judul 'DEAR BAPAK PRESIDEN JOKO WIDODO', Rabu (24/7/2019).