TRIBUNWOW.COM - Truk kontainer alami rem blong dan menabrak Gedung Puskesmas Mojosongo, Boyolali, yang berada di pinggir Jalan Raya Solo-Semarang, Kamis (25/7/2019).
Satu orang tewas dalam insiden tersebut.
Korban adalah Irza Laila Nur Trisna Winandi (21) yang merupakan anak dari salah satu bidan di Puskesmas Mojosongo.
Sementara itu, Kepala Puskesmas Mojosongo, dr Nur Indah Ekowati, mengatakan, sudah dua kali puskesmas tersebut ditabrak truk kontainer.
• Korban Tewas Tertabrak Truk Kontainer di Puskesmas Mojosongo Boyolali akan Ujian Skripsi Hari Ini
Baca fakta lengkapnya berikut ini:
1. Kronologi kecelakaan truk kontainer tabrak puskesmas
Kecelakaan di Mojosongo, Boyolali, itu terjadi sekitar pukul 07.50 WIB.
Saat itu truk bermuatan kapas seberat 28 ton melaju dari arah barat (Semarang) ke timur menuju Solo.
Sampai di lokasi kejadian, tepatnya di lampu merah Desa Pomah, Kecamatan Mojosongo diduga rem truk tersebut blong. Untuk menghindari kendaraan yang berhenti di lampu merah di depannya, sopir truk bernopol H 1975 BH, banting stir ke kanan.
Truk yang dikemudikan S warga Kendal, Jateng, tersebut naik ke median jalan dan menabrak puskesmas.
"Pengemudi tidak menyadari kalau pagi itu di puskesmas sudah ada warga. Ada satu warga yang menjadi korban," kata Kapolres Boyolali AKBP Kusumo Wahyu Bintoro didampingi Kasatlantas Polres Boyolali AKP Febriani Aer di lokasi kejadian, Kamis.
• Update Kondisi Mantan Ketum PP Muhammadiyah Buya Syafii Maarif yang Opname di Rumah Sakit
2. Satu orang tewas, empat kendaraan dan bangunan rusak
Kecelakaan maut itu membuat satu orang tewas, yaitu anak dari salah satu bidan puskesmas.
"Ada beberapa kali suara trek tek tek tek (benturan) itu sudah ada yang menjerit. Semua langsung menuju lokasi," kata Indah di Puskesmas Mojosongo, Boyolali, Jawa Tengah, Kamis (25/7/2019).
Akibat ditabrak kontainer, bangunan musala dan kantor pelayanan rusak parah.
Selain itu, empat sepeda motor yang terparkir di puskesmas ikut tertabrak.
"Kerusakan ini tadi mulai dari pintu masuk puskesmas, sisi gedung utama, musala, dan ruang tindakan mulai dari atap sampai genteng," kata dr Nur Indah.
• Kondisi Terkini Polisi Viral yang Hentikan Mobil Langgar Aturan, Sempat Ditabrak dan Terseret
3. Pelayanan puskesmas ditutup untuk sementara
Kepala Puskesmas Mojosongo, dr Nur Indah Ekowati di Puskesmas Mojosongo, Boyolali, Jawa Tengah, Kamis (25/7/2019).(KOMPAS.com/LABIB ZAMANI)
Dr Nur Indah menambahkan, untuk sementara pelayanan kesehatan Puskesmas Mojosongo ditutup pasca insiden kecelakaan.
Masyarakat bisa melakukan pengobatan atau pemeriksaan kesehatan ke Poliklinik Kesehatan Desa atau fasilitas kesehatan terdekat.
"Secepatnya kami akan bersihkan terutama untuk ruangan induk Puskesmas. Kemudian ruang tindakan kami tutup dulu karena ada genteng yang mau lepas jadi berisiko. Jadi keamanan pasien kita utamakan," tandasnya.
4. Korban tewas hendak ujian skripsi
Korban tewas, Icha, saat itu berada di parkiran puskesmas saat truk kontainer menerjang gedung puskesmas. Korban meninggal di lokasi kejadian.
"Anaknya (Bu Dwi Yani) ini mau ujian skripsi hari ini. Bu Dwi Yani mau izin ke kami untuk mengantar anaknya tersebut ujian skripsi ke Solo. Jadi, Bu Dwi Yani ini mau pamit antar anaknya," kata dia.
Sementara itu, Nur Indah menjelaskan, saat kecelakaan tefsebut para karyawan/karyawati puskesmas sedang melakukan pelayanan di masing-masing ruangan.
• Gantung Diri di Teras TK, Pria Lamongan Tulis Surat ke 4 Orang Termasuk Mbak Ida Janda Cantik
5. Sudah dua kali ditabrak truk kontainer
Puskesmas Mojosongo yang berada di pinggir Jalan Raya Solo-Semarang ternyata sudah dua kali ditabrak truk kontainer.
Hal tersebut disampaikan Nur Indah saat ditemui wartawan di Kamis (25/7/2019).
"Kecelakaan truk menabrak Puskesmas Mojosongo ini yang kedua kalinya. Dulu pernah truk tronton akhir tahun 2016," kata Indah.
Indah menilai, kejadian truk diduga rem blong menabrak Puskesmas Mojosongo kali ini cukup parah.
Selain membuat bangunan Puskesmas rusak, juga mengakibatkan seorang korban meninggal. (Kompas.com)
WOW TODAY: