TRIBUNWOW.COM - Seorang wanita pria (waria) berinisial AS (27) diamankan pihak berajib setelah melakukan penipuan melalui video call seks (vcs).

AS yang merupakan warga Kabupaten Bone, diringkus kepolisian Palopo setelah melakukan tindak penipuan dan pemerasan.

Dikutip TribunWow.com dari TribunMakassar.com, Sabtu (13/7/2019), AS dilaporkan ke pihak berwajib lantaran sudah melakukan penipuan dengan media video call.

Korban yang melaporkan AS kepada pihak berwajib adalah pria bernama UR (35) yang telah ditipu oleh pelaku.

• Polisi Ungkap Dugaan Motif Pembunuhan Ketua Komunitas Waria Palembang di Rumahnya

Atas laporan UR, AS ditangkap oleh Polres Palopo di Wisma Sulawesi, Jalan Kelapa, Kelurahan Dangrerako, Kecamatan Wara, Kota Palopo, Sulawesi Selatan, Jumat (12/7/2019) dini hari.

Aksi yang dilakukan oleh AS yaitu mencari mangsa dari media sosial Facebook yang kemudian diajaknya berkenalan.

Pada para korbannya, ia mengaku sebagai wanita dan berdandan layaknya wanita.

Kasat Reskrim Polres Palopo AKP Ardy Yusuf mengatakan, waria tersebut menyamar dengan menggunakan hijab dan menggunakan make up seperti wanita.

Melalui Facebook, AS berkenalan dengan korbannya yang kemudian saling bertukar nomor handphone.

AS kemudian melancarkan aksinya saat memulai percakapan melalui media sosial WhatsApp.

Melalui WahatsApp, AS menggoda korbannya hingga mengajak untuk melakukan video call.

Dari video call tersebut, korban diminta untuk memainkan alat vitalnya yang kemudian oleh AS direkam.

• Ketua Komunitas Waria Palembang Ditemukan Tewas, Polisi Ungkap Ita Sempat Melakukan Perlawanan

"Saat itu waria ini merekam korbannya. Setelah berhasil direkam ia mengancam akan menyebarluaskan video tersebut. Sebagai imbalan dia meminta sejumlah uang kepada korbannya," jelas AKP Ardy Yusuf, Jumat (12/7/2019).

Dalam melakukan aksinya, AS juga melakukan rayuan kepada korban dengan mengubah suaranya menjadi seperti wanita.

Saat diperiksa, AS mengaku tidak hanya UR yang menjadi korban.

Bahkan sudah cukup banyak pria yang menjadi korban penipuannya.

Korban pun tidak hanya berasal dari Palopo namun juga dari luar kota.

"Bukan cuma sekali dia melakukan ini. Korban sudah banyak kali," ucap AKP Ardy Yusuf.

• Kronologi Penemuan Mayat Ita, Ketua Waria Palembang yang Diduga Dibunuh dan Dirampok

Dikutip dari Kompas.com, UR mengaku sudah memberikan uang Rp 500.000 kepada pelaku agar tidak menyebar luaskan video porno dirinya.

"Pelaku mengakui sendiri, gambar tersebut digunakan untuk memeras korban," tegas AKP Ardy Yusuf.

Dari penankapan tersebut, kepolisian mengamankan beberapa barang bukti yaitu satu buah handphone dan sebuah kartu ATM.

Lihat video berikut:

(TribunWow.com/Ami)

WOW TODAY: