Terkini Daerah

Melaju dengan Kecepatan Tinggi di Jalan Berliku, Bus Sekolah Berisi 38 Orang Terguling, Satu Tewas

Editor: Astini Mega Sari
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Korban kecelakaan tunggal bus sekolah milik PT Limpah di Pangkalan Suka terbaring lemah di RSU Santo Antonius Pontianak, Kamis (4/7/2019).

TRIBUNWOW.COM - Kecelakaan lalu lintas (Lakalantas) terjadi di Jl Trans Kalimantan KM 23, Desa Pangkalan Suka, Kecamatan Nanga Tayap, Ketapang, Kalimantan Barat, Rabu (3/7/2019) sekitar pukul 19.45 WIB.

Bus merk Mitsubishi Fuso KB 1410 YX warna putih hujau yang bertuliskan bus sekolah milik PT Limpah berpenumpang 38 orang.

Kejadian ini mengakibatkan satu korban meninggal dunia dan tujuh lainnya luka berat.

Di KM 23 diduga bus melaju dengan kecepatan tinggi, sementara jalan berliku.

Akibatnya bus kehilangan kendali dan terguling ke bahu jalan sebelah kiri.

Saat kejadian kondisi arus lalu lintas sepi, jalan berliku, aspal kering, dan cuaca kering.

Kronologi Kecelakaan di Baluran yang Libatkan Rombongan Bus Guru TK dan PAUD Gresik, 1 Orang Tewas

Dengan dibantu masyarakat korban dibawa ke rumah sakit di Kecamatan Sandai untuk mendapat perawatan medis.

Adapun kendaraan tersebut rusak berat dan diamankan ke Polsek Nanga Tayap.

OS, pengemudi saat ini diamankan petugas di Polsek Nanga Tayap untuk dimintai keterangan.

Sementara petugas unit Laka Lantas menuju ke TKP dan langsung menyelidiki kasus tersebut.

Kanit Laka Lantas Aiptu Radiantoro mengimbau kepada pengendara yang akan melakukan perjalanan agar waspada.

“Pastikan kondisi kendaraan dan fisik pengemudi benar-benar fit, apalagi membawa penumpang. Sopir harus bertanggung jawab terhadap keselamatan perjalanan,” tegasnya.

Bus Rombongan Guru TK dan PAUD yang Hendak Liburan ke Bali Kecelakaan di Baluran, 1 Orang Tewas

11 Korban Dirawat Intensif di RSU Antonius

11 korban kecelakaan tunggal bus sekolah milik PT Limpah mendapatkan perawatan intensif di Rumah Sakit Umum (RSU) Santo Antonius.

Kecelakaan tunggal bus itu terjadi di Jalan Trans Kalimantan KM 23 Desa Pangkalan Suka, Kecamatan Nanga Tayap Kabupaten Ketapang, Rabu (03/07/2019) malam WIB.

Berdasarkan keterangan yang dihimpun Tribunpontianak.co.id, sembilan korban dirawat di ruang Fransiscus.

Sementara itu, dua korban lainnya dirawat di Ruang Boromeus.

Sebelumnya, para korban sempat mendapatkan perawatan dan pertolongan pertama di Puskesmas Sandai.

5 Fakta Kecelakaan Bus di Kalimantan, Video Detik-detik Jeritan Korban hingga Ditemukan Narkoba

Namun, lantaran mengalami luka parah, kesebelas korban tersebut terpaksa dibawa ke RSU Santo Antonius.

"Ada yang masih operasi satu sekarang, delapan udah dalam ruang perawatan," ujar suster jaga di RSU Santo Antonius, Kamis (04/07/2019) malam WIB.

Menurut petugas recepsionist RSU Antonius itu, korban-korban kecelakaan tersebut tiba di Antonius pada Kamis (04/07/2019) sekira pukul 05.00 WIB.

Sebelumnya diberitakan, satu unit bus sekolah alami kecelakaan tunggal di Jalan Trans kalimantan KM 23, Desa Pangkalan Suka, Kecamatan Nanga Tayap, Kabupaten Ketapang, Rabu (03/07/2019) sekitar pukul 19.45 WIB.

Bus merek Mitsubishi Fuso dengan nomor polisi KB 1410 YX warna putih hijau yang bertuliskan Bus Sekolah milik PT Limpah mengangkut penumpang sebanyak 38 orang.

Kecelakaan Bus di Kalimantan Tengah 3 Orang Tewas, Diduga Sopir Tak Bisa Kendalikan Kemudi

Bus yang berangkat dari Nanga Tayap menuju Pontianak melaju dengan kecepatan tinggi.

Saat kendaraan dipacu di jalan berliku, mobil bus kehilangan kendali dan terguling ke bahu jalan sebelah kiri.

Kejadian itu mengakibatkan satu orang meninggal dunia dan tujuh orang luka berat.

Kondisi bus sekolah rusak berat dan diamankan ke Polsek Nanga Tayap.

Pengemudi bus nahas tersebut, OS kini diamankan petugas di Polsek Nanga Tayap untuk dimintai keterangan.

Sementara itu, petugas unit laka lantas menuju ke Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan langsung menyelidiki kasus kecelakaan lalu lintas tunggal ini.

(Haryanto)

Artikel ini telah tayang di tribunpontianak.co.id dengan judul BREAKING NEWS : Hilang Kendali, Bus Sekolah Berisi 38 Orang Terguling, Satu Korban Meninggal Dunia

WOW TODAY: