TRIBUNWOW.COM - Kakak beradik di Dusun Passimbungan, Desa Balibo, Kecamatan Kindang, Kabupaten Bulukumba, Sulawaesi Selatan (Sulsel), terlibat adu mulut hingga berujung pembunuhan, pada Minggu (30/6/2019).
Dikutip TribunWow.com dari TribunTimur.com, Senin (1/7/2019), pembunuhan tersebut terjadi setelah pelaku mengingatkan korban untuk tidak mabuk-mabukan.
Pelaku dan korban merupakan petani dan merupakan saudara kandung.
Korban yang bernama Tiling (58) merasa tidak terima saat ditegur sang adik yang juga pelaku bernama Adam (40).
• ABG 18 Tahun Dibunuh dan Digantung Pacarnya, Ternyata Korban sedang Hamil Anak Pelaku
Pada awalnya mereka berdua terlihat saling adu mulut dan membuat korban tersinggung hingga emosi.
Kapolsek Kindang, Iptu Muhammad Amir mendapat keterangan bahwa kedua kakak beradik tersebut memang sering berkelahi.
Namun, kendati sering cekcok kedua kakak beradik tersebut tinggal saling berdekatan.
Mereka saling bertetangga dan bahkan rumahnya saling berhadapan.
• Kasus Pembunuhan Ayah dan Anak di Parigi Moutong Belum Terungkap, Para Petani Takut untuk Berkebun
Keduanya selalu terlihat cekcok bahkan setiap hari selalu ada pertengkaran.
"Keduanya memang selalu cekcok. Mereka ini bersaudara," ucap Iptu Muhammad Amir.
Kali ini perkelahinan kakak beradik tersebut berujung dengan tewasnya Tiling.
Pada awalnya Adam sebagai adik mengingatkan Tiling untuk berhenti mengonsumsi ballo (minuman keras tradisional).
Namun, Tiling tidak terima hingga akhinya mengejar Adam dengan membawa parang.
• Cekcok dengan Istri, Pria Ini Justru Aniaya 2 Anaknya, Satu Anak Bahkan Diajak Bunuh Diri Bersama
"Pada kejadian kali ini, korban mengejar pelaku dengan parang di tangannya," tambah Iptu Muhammad Amir.
Adam yang dikejar oleh sang kakak tidak memberikan perlawanan hingga akhirnya mereka berkelahi di depan rumah perlaku.
"Saat itu pelaku merupakan adik, lari sekencang-kencangnya hingga mereka kembali bertemu di depan rumah pelaku," ucap Iptu Muhammad Amir.
Korban dan pelaku sama-sama membawa parang.
Saat berselisih di depan rumah pelaku itulah, pelaku menghabisi korban.
"Jadi korban dan pelaku sama-sama memegang parang. Karena ditegur oleh adiknya untuk tidak mabuk-mabukan, akhirnya tak terima. Disitulah mereka berselisih hingga korban dibabat parang," jelas Iptu Muhammad Amir.
• Pengakuan Saksi dan Kronologi Pembunuhan Anggota TNI di Depan Klub Malam, Aksi Terekam CCTV
Akibat perselisihan tersebut, Tiling tewas dengan kondisi mengenaskan.
Korban mengalami banyak luka pada wajah hingga leher.
Korban terluka pada pelipis sebelah kanan, luka pada mulut, luka di pipi sebelah kiri, dan luka terbuka pada leher.
Pergelangan tangan korban juga putus akibat sabetan parang dari pelaku.
Tidak lama setelah kejadian, Adam langsung diamakan oleh pihak berwajib.
"Pelaku sudah diamankan, pertikaian antar keluarga," ucap Kasat Reskrim Polres Bulukumba, AKP Bery Juana Putra.
(TribunWow.com/Ami)
WOW TODAY: