TRIBUNWOW.COM - Dewi Perssik dan keluarganya kini tengah menyelimuti suasana duka.
Pasalnya, Ayah Dewi Perssik, Mochammad Adil meninggal karena mengalami komplikasi penyakit yang cukup parah pada Minggu (9/6/2019).
Selama beberapa bulan terakhir, Mochammad Adil berusaha melawan penyakit ginjal, paru-paru dan kencing manis.
Awalnya, Mochammad Adil dirawat secara intensif di salah satu rumah sakit di Jember.
• Tangis Dewi Perssik Pecah di Samping Peti Jenazah Ayahnya, Meldi Bakal Melayat saat Malam
Namun, seiring berjalannya waktu, penyakit komplikasi yang diderita ayah Dewi Perssik ini semakin memburuk.
Untuk itu, Dewi Perssik dan pihak keluarga setuju untuk memindahkan sang ayahanda ke rumah sakit di Jakarta.
Selama ayahandanya dirawat, pedangdut cantik itu berusaha menjaga, dan mengontrol kondisi sang ayah.
Di tengah kesibukannya, Dewi Perssik selalu meluangkan waktu untuk menemani ayahnya.
Dan kini, sang ayah telah dipanggil oleh yang Maha Kuasa.
Sosok Dewi Perssik yang biasa tampil ceria dan semangat kini berganti sedih.
Perasaan duka dan sedih kini tengah menyelimuti hatinya pasca meninggalnya sang ayah tak mampu dibendung oleh Dewi Perssik
Dalam wawancaranya bersama Status Selebritiy yang dipublikasikan lewat kanal Youtube SCTV (9/6/2019) kemarin, Dewi mengenang sosok ayahnya yang telah tiada.
• Sempat Bawa Ayah ke RS Jakarta, Dewi Perssik: Kasih Obat Semahal Apapun untuk Papi Saya, Dokter
Sambil berderai air mata, Dewi mengungkapkan bahwa ayahnya adalah sosok yang sangat kuat.
"Papi saya itu orang yang sangat kuat. Sakitnya seperti apapun, sangat kuat," ungkap Dewi sedih.
Tak kuasa menahan tangis, Dewi Perssik lanjut menceritakan kondisi ayahnya beberapa waktu sebelum meninggal.
• Sejak Awal Bawa Ayahnya ke Jakarta, Dewi Perssik Sudah Ada Firasat akan Kehilangan Selamanya