TRIBUNWOW.COM - Apple Campus 2 yang dirancang memiliki bentuk melingkar sudah rampung dibangun pada 2017.

Lantaran desainnya itu ia sering disebut sebagai kantor mirip "piring terbang" atay UFO.

Kantor Apple ini memiliki lansekap unik dengan struktur bangunan mirip cincin dan sebuah taman di bagian tengahnya.

Taman ini, beserta bangunan keseluruhan, juga dikenal dengan nama Apple Park dan terletak di wilayah Cupertino, California, AS.

• Tingkat Penjualan Apple Mulai Menurun, Apa Penyebabnya?

Duncan Sinfield, seorang pilot drone yang rajin merekam progress pembangunan kantor Apple, baru-baru ini mengunggah sebuah video yang menampilkan bentuk akhir serta tampilan Apple Park ini dari angkasa (tampilan bird's eye view).

Pada video tersebut, kantor Apple tampak megah dengan bangunan yang mengelilingi sebuah taman besar yang hijau nan asri dilengkapi sebuah kolam kecil.

Ada pula beberapa bangunan kecil yang terletak di dalam bangunan lingkaran ini disertai dengan tempat parkir mobil dan jalan-jalan yang saling terhubung, baik dari luar maupun dalam struktur cincin.

Ada satu hal yang menarik perhatian, yaitu sebuah panggung yang dipayungi oleh deretan lengkungan berwarna pelangi yang terletak di tengah-tengah taman Apple Park.

Belum diketahui apakah panggung ini memang sengaja dibuat permanen atau Apple membangunnya hanya sementara untuk sebuah event khusus.

Namun, jika mengacu pada momen-momen sebelumnya, Apple biasanya menggelar pesta bir untuk para karyawannya di Apple Park.

Kemungkinan panggung pelangi sengaja didirikan untuk keperluan tersebut.

Pesta ini dilaporkan bakal digelar pada 17 Mei mendatang, sebagaimana dihimpun dari MacRumors, Sabtu (11/5/2019).

Selain tampilan kantor yang megah, bisa dilihat juga ada venue Steve Jobs Theatre yang terletak tepat di luar kantor berbentuk UFO.

Penasaran ingin melihat kemegahan kantor Apple yang berbentuk seperti UFO?

Simak videonya di bawah ini:

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Video Penampakan Terbaru Kantor "UFO" Apple, Ada Panggung Pelangi".