TRIBUNWOW.COM - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan dikabarkan telah bertemu calon presiden (capres) 02 Prabowo Subianto.
Hal ini turut ditanggapi oleh Partai Gerindra melalui Twitter miliknya, @Gerindra, Rabu (24/4/2019).
Mulanya, warganet dengan akun @manthovani123 bertanya soal pertemuan Luhut dan Prabowo.
Tak hanya bertemu, Luhut dan Prabowo bahkan disebut telah memiliki persetujuan politik antara keduanya.
"Min....tanya dong, apakah benar sudah ada pertemuan diam2 antara LBP dengan PS08 dan menghasilkan deal-deal politik..?
Mohon dijawab ya min," tulis akun @manthovani123.
• Reaksi Jokowi saat Ditanya soal Prabowo yang Sebut Dirinya akan Jadi Presiden Seluruh Indonesia
Menjawab hal itu, Gerindra mengatakan bahwa isu tersebut tidak benar adanya.
Partai berlogo burung garuda ini juga mengatakan hingga saat ini Prabowo belum membuka diri untuk bertemu dengan kubu 01.
"Tidak benar.
Hingga saat ini pak Prabowo belum memutuskan untuk menerima utusan dari kubu 01.
Prabowo-Sandi masih fokus mengawal suara," jawab @Gerindra.
Sebelumnya, capres 01 Joko Widodo (Jokowi) mengatakan di hadapan media bahwa dirinya akan mengutus seseorang untuk menemui kubu lawannya, Prabowo Subianto.
Hal itu diucapkan sehari seusai pencoblosan, yakni pada Kamis (18/4/2019).
"Sudah sering saya sampaikan bahwa persahabatan dan tali silaturahmi kami semuanya, saya dan Pak Kiai Ma'ruf tidak akan putus dengan Pak Prabowo juga Pak Sandi. Sehingga siang tadi saya utus seseorang untuk bertemu dengan beliau," ujar Jokowi, dikutip dari Tribunnews.com, Jumat (19/4/2019).
Namun, Jokowi mengaku belum mengetahui kapan pastinya ia akan bertemu Prabowo.
"Agar kita bisa berkomunikasi dan kalau bisa bertemu sehingga rakyat melihat bahwa pemilu kemarin sudah selesai dengan lancar, aman, damai, dan tidak ada sesuatu apa pun," kata Jokowi.
• Beri Pesan pada Pejuang Akar Rumput C1, Prabowo Subianto: Kita Menyelamatkan Masa Depan Indonesia
Jokowi juga ingin merencanakan bertemu dengan Politikus Senior PAN, Amien Rais.
"Ya semuanya, semuanya. Kenapa tidak sih bertemu dengan siapapun?," kata Jokowi.
Sedangkan utusan Jokowi yakni Menteri Koordinator Bidang Kemartiman, Luhut Binsar Pandjaitan.
Dikutip dari Kompas.com, Luhut menyebut hal yang akan dibicarakan kepada Prabowo.
Ia mengatakan ingin menyampaikan Prabowo tak perlu terlalu mendengarkan hal yang tidak jelas di basisnya.
Dirinya menilai, Prabowo merupakan orang baik dan memiliki pemikiran yang rasional dalam melihat suatu persoalan.
• Diutus Jokowi untuk Temui Prabowo setelah Pemilu, Luhut akan Beri Nasihat soal Orang-orang Kubu 02
"Pak Prabowo kan orang baik. Jadi, saya hanya titip saja, ingin bilang, jangan terlalu didengerinlah pikiran-pikiran yang enggak jelas basisnya. Karena Pak Prabowo itu orang rasional," ujar Luhut saat dijumpai di Kompleks Istana Presiden, Jakarta, Senin (22/4/2019).
Namun ketika ditanya apakah pesan tersebut berkaitan dengan klaim kemenangan Pilpres 2019, Luhut enggan menjawabnya secara lugas.
"Saya tak ingin terlalu jauh seperti itu. Tapi Pak Prabowo orang arif. Dia tahu apa yang harus dilakukan," ujar Luhut.
"Hanya titip saja orang-orang di sekitarnya jangan memberi informasi-informasi yang tidak benar. Saya juga kenal kok orang-orang di sekitarnya," lanjut dia.
• Hadiri HUT-67 Kopassus, Prabowo Subianto: Saya Bangga Sekali
Sedangkan luhut juga mengaku telah melakukan komunikasi dengan Prabowo.
Walaupun hanya melakukan komunikasi melalui telepon, Luhut mengaku ia sangat diterima oleh Prabowo.
"Bicara baik-baik, ketawa-ketawa, ya kita janjian mau ketemu. Hari minggu kemarin tapi kemudian ada masalah teknis beliau agak sakit flu, kita reschedule," ujar Luhut pada Tribunnews di komplek Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (22/4/2019).
"Nanti saya telepon lagi (atur jadwal), kami kan bisa telepon-teleponan," tambahnya.
WOW TODAY:
(TribunWow.com/Tiffany /Roifah)