TRIBUNWOW.COM - Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon mengatakan calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto lebih banyak difitnah daripada capres nomor urut 01 Joko Widodo.
"Saya kira masyarakat sudah sadar bahwa tuduhan-tuduhan itulah yang saya kira, Pak Jokowi merasa dia yang difitnah, padahal yang lebih banyak difitnah, yang lebih banyak dituduh adalah Pak Prabowo," ujar Fadli di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (26/3/2019).
Pernyataan itu tiba-tiba dia lontarkan ketika ditanya soal persiapan debat keempat yang salah satunya mengangkat tema ideologi.
• Seperti Lautan Semut, Berikut Deretan Foto-foto Kemeriahan Massa Sambut Prabowo di Merauke
Fadli ditanya selama ini Prabowo sering dicitrakan mendukung khilafah.
Dalam debat nanti, apakah Prabowo akan menegaskan kembali bantahannya mengenai itu.
Menjawab pertanyaan tersebut, Fadli mengatakan bahwa itu merupakan salah satu fitnah terhadap Prabowo.
"Fitnahnya aneh-aneh lagi dari mulai khilafah, zionis, ada ini, ada itu. Jadi Pak Prabowo yang sebenarnya korban hoaks, jadi jangan kebolak-balik," tambah dia.
Terkait tema ideologi dalam debat nanti, Fadli mengatakan hal tersebut sudah final. Ideogi negara Indonesia adalah Pancasila.
Menurut Fadli, Prabowo sangat memegang teguh ideologi negara itu.
"Bagi Pak Prabowo sendiri sebagai seorang mantan TNI, sudah mendarah daging di beliau soal itu, soal Pancasila, UUD 1945, NKRI, Bhineka Tunggal Ika. Enggak perlu diomongin lagi tapi sudah mendarah daging," kata Fadli.
• Hasil Survei Charta Politika: Jokowi Dinilai Paling Merakyat, Prabowo Berwibawa dan Tegas
Adapun Komisi Pemilihan Umum (KPU) akan menggelar debat keempat Pemilihan Presiden 2019, Sabtu (30/3/2019).
Debat bakal mempertemukan kedua calon presiden, Joko Widodo dan Prabowo Subianto.
Tema yang diusung dalam debat keempat adalah ideologi, pemerintahan, keamanan, dan hubungan internasional.
Saat ini, KPU terus mempersiapkan pelaksanaan debat yang akan digelar di Hotel Shangri-La, Jakarta Pusat, itu. (Kompas.com/Jessi Carina)
TONTON JUGA: