Terkini Daerah

Hendak Pergi ke Dapur, Nenek di Lampung Dikejutkan Tubuh Cucunya Tergantung di Pintu Kamar

Penulis: Laila Zakiyya Khairunnisa
Editor: Claudia Noventa
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi gantung diri

TRIBUNWOW.COM - Seorang pria di Kabupaten Pringsewu, Lampung, Jaka Ardiansyah (25), ditemukan tergantung tak bernyawa di kamarnya, di Pekon Sukoharjo 3 Barat Kecamatan Sukoharjo, Pringsewu, Lampung.

Dikutip TribunWow.com dari Tribun Lampung, Kamis (14/3/2019), Jaka ditemukan oleh neneknya, Sutarmi (70), pada Rabu (13/3/2019), sekitar pukul 11.00 WIB.

Sutarmi kaget saat hendak ke dapur dan menoleh ke arah kamar Jaka, justru dirinya melihat tubuh sang cucu sudah tergantung.

Tubuh Jaka tergantung di dekat pintu kamar dengan lilitan seutas dasi berbahan kain.

Nyalakan Senter seusai Berlayar, Warga Ini Kaget Lihat Jasad Tergantung di Pohon Kelapa Setinggi 3 M

TKP Bunuh diri di Sukoharjo Pringsewu. (Tribunlampung.co.id/Robertus Didik)

Wanita Gantung Diri Pakai Sarung, Selang Dua Minggu Ayahnya Akui Temukan Kejanggalan

Keterangan terkait kejadian gantung diri tersebut kemudian diungkap oleh pihak Polres Sukoharjo melalui Kapolsek Sukoharjo, Iptu Deddy Wahyudi, pada Rabu (13/3/2019).

"Korban ditemukan sudah dalam posisi menggantung di dekat pintu kamar korban," sebut Iptu Deddy.

Nenek Jaka yang menyaksikan tubuh cucunya sudah tergantung kemudian melaporkan kejadian tersebut kepada seorang kerabatnya, Sutarwo.

Sutarwo kemudian mencari pertolongan untuk segera menghubungi pihak kepolisian.

Dari hasil pemeriksaan, pihak kepolisian menyatakan bahwa Jaka sudah tak bernyawa.

Hasil pemeriksaan medis menunjukkan adanya beberapa tanda yang memastikan bahwa Jaka bunuh diri.

Seperti adanya bekas jeratan pada leher, cairan yang keluar dari bagian hidung serta mulut, bibir menghitam dan lidahnya yang tejulur menggigit yang menandakan seseorang bunuh diri.

Demi Uang Rp 1 Juta, SR Terima Perintah Ayah Korban untuk Racuni dan Bunuh Anak Berkebutuhan Khusus

Tangan dan kaki Jaka juga sudah membiru saat ditemukan.

Dari hasil pemeriksaan juga tak ditemukan adanya tanda-tanda luka akibat kekerasan maupun penganiayaan.

Diduga Jaka yang selama ini tinggal berdua bersama sang neneknya itu nekat mengakhiri hidupnya lantaran depresi setelah sakit yang ia derita selama ini tak kunjung sembuh.

"Korban melakukan aksi nekat bunuh diri diduga karena depresi akibat sakit yang diidapnya tidak kunjung sembuh," jelas Iptu Deddy.

Pihak keluarga mengaku akan mengikhlaskan kepergian Jaka.

Lihat berita lainnya di sini:

(TribunWow.com/Laila Zakiyya)