TRIBUNWOW.COM - Pada Kamis (7/3/2019) Google Doodle merayakan ulang tahun ke-97 matematikawan asal Rusia, Olga Ladyzhenskaya.
Mengutip dari The Hindu, Google Doodle memberikan tribute bagi Olga Ladyzhenskaya yang mampu menyelesaikan persamaan diferensial parsial atau yang dikenal sebagai Navier-Stokes.
Navier-Stokes ini biasanya digunakan untuk mempelajari dinamika fluida.
Kisah hidupnya dikenal sebagai cerita yang menginspirasi.
Olga Ladyzhenskaya dikenal sebagai wanita tangguh yang mampu menerjang rintangan hidupnya untuk meraih mimpi.
Ia lahir pada 7 Maret 1922 dan ayahnya adalah seorang guru matematika.
• Pakai Ijazah Palsu, Pria Ini Berhasil Kelabui 38 Perusahaan selama Kurun Waktu 4 Tahun
Hal inilah yang menyebabkan Olga Ladyzhenskaya mencintai algebra.
Namun sayang, di usianya yang ke-15, ia harus menghadapi kisah tragis yang menghancurkan masa depan serta cita-citanya.
Ayahnya dituduh sebagai musuh negara (Uni Soviet) kemudian dijebloskan ke penjara.
• Disebut Mengganggu dan Membahayakan Orang Lain, Pria Ini Dilarang Menari di Depan Umum
Tak lama setelah masuk penjara, ayah Olga Ladyzhenskaya kemudian meninggal, diduga dibunuh oleh otoritas Soviet.
Karena kecerdasannya, Olga Ladyzhenskaya sebenarnya lulus sekolah menengah dengan nilai yang amat baik.
Namun karena status keluarganya yang dianggap sebagai musuh negara, Olga Ladyzhenskaya tak diterima untuk melanjutkan pendidikan di Universitas Leningrad.
Mengutip dari Evening Standard, di awal masa Perang Dunia II, Olga Ladyzhenskaya dan keluarganya terpaksa harus meninggalkan Leningrad.
Mereka pun kembali ke Kologriv, tempat asal keluarga tersebut.
Di kota kecil itulah, Olga Ladyzhenskaya mengajar di sebuah sekolah menengah yang sama dengan ayahnya dulu.
• Akibat Ulah Mempelai Pria, Mempelai Wanita Gugat Cerai setelah 3 Menit Menikah
Melihat kecerdasan Olga Ladyzhenskaya yang tampak terbuang sia-sia, seorang ibu dari temannya kemudian memberikan wanita itu kesempatan untuk melanjutkan pendidikan.
Ia akhirnya belajar ke Universitas Moscow di mana Olga Ladyzhenskaya juga diajar oleh matematikawan terkenal, Ivan Petrovsky.
Setelah lulus dari Universitas Moscow, Olga Ladyzhenskaya kemudian melanjutkan pendidikannya ke Universitas Leningrad.
Namun selama Joseph Stalin berkuasa, ia tak bisa mengeluarkan tesisnya.
• Wanita 32 Tahun Ini Benci Cuci Rambut dan Tak Keramas selama 20 Tahun, Lihat Penampakannya
Kemudian pada 1953, tahun di mana Joseph Stalin meninggal, Olga Ladyzhenskaya baru bisa menerbitkan tesisnya dan lulus dari Universitas Leningrad.
Setelah lulus dari Universitas Leningrad, Olga Ladyzhenskaya kemudian mengajar di sebuah universitas hingga kemudian menjadi peneliti di Institut Matematika Steklov.
Di sana, ia bertahan hingga tahun 1991 dan menjadi Kepala Laboratorium Fisika Matematika.
Dia juga menjadi anggota Komunitas Matematika St Petersburg dari tahun 1959.
Di tahun 1990 Olga Ladyzhenskaya menjadi presiden komunitas tersebut.
Olga Ladyzhenskaya meninggal pada 12 Januari 2004 di umur 81 tahun.
• Pencuri Pamer Uang dan Iphone Curian di Tik Tok, Saat Ditangkap Polisi Pura-pura Kesurupan
Selama hidupnya, wanita asal Rusia ini telah menulis lebih dari 250 jurnal.
Karyanya dalam memecahkan persamaan diferensial parsial masih sangat berpengaruh dan diakui dunia hingga saat ini. (TribunWow.com/Maria N)