TRIBUNWOW.COM - Pihak kepolisian menangkap dua mahasiswa pelaku pemerkosaan terhadap seorang gadis berusia 18 tahun (sebut saja Mawar) di Desa Tolondadu, Kecamatan Bolaang Uki, Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan, Sulawesi Utara.

Keduanya adalah JL, mahasiswa semester 4 dan NT, mahasiswa semester 12 IAIN Gorontalo.

Pemerkosaan yang awalnya dilakukan oleh JL itu bermula dari Facebook.

Awalnya, JL mendapatkan pesan singkat dari Mawar di media sosial Facebooknya.

• Begal yang Jadi Polisi Gadungan Razia ABG Pacaran, Perkosa Korbannya dan Meminta Uang 5 Juta

Dari pesan singkat itulah kemudian JL dan Mawar bertukar nomor telepon hingga beujung untuk membuat janji untuk saling bertemu.

Pertemuan keduanya terjadi pada Jumat (1/3/2019) sekitar pukul 21.00 WITA.

JL menjemput Mawar di kediamannya.

Mawar awalnya mengajak JL untuk pergi ke pantai, namun keinginan tersebut tak disanggupi oleh oleh JL.

"Katanya pergi ke tempat mantannya biasa nongkrong. Tapi saya tak mau," sebut JL menjelaskan, seperti dikutip TribunWow.com dari Tribun Manado, Rabu (6/3/2019).

• Orang Tua Heran Uang Jajan Anaknya Bertambah, Ternyata si Anak Jadi Korban Pancabulan Penjaga Kebun

Pada akhirnya, oleh JL korban dibawa menuju area persawahan di Desa Tolondadu, Kecamatan Bolaang Uki, Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan, Sulawesi Utara.

Di situlah JL kemudian melakukan aksi bejatnya untuk menyutubuhi korban, tepatnya di sebuah gubuk yang terdapat di tengah area persawahan tersebut.

Setelah puas melakukan aksi bejatnya, JL kemudian meninggalkan korban di lokasi kejadian dengan dalih hendak membeli BBM untuk kendaraannya.

Namun di saat kepergiannya itulah, JL justru menghubungi rekannya, NT, dan mengatakan bahwa ada seorang perempuan yang tengah menunggu sendirian di gubuk area persawahan Desa Tolondadu.

• Oknum PNS Cabuli Anak Tiri hingga 2,5 Tahun, Bohongi Korban dengan Lakukan Pengobatan Rukyah

NT kemudian tiba di lokasi kejadian sekitar 30 menit setelah dihubungi oleh JL.

Sampai di lokasi kejadian, NT segera menghampiri Mawar yang tengah menunggu sendirian di gubuk tengah sawah.

Tanpa menunggu lama, NT langsung melakukan aksinya untuk menyetubuhi korban.

Pada saat itu korban sempat melakukan perlawanan lantaran merasa tak mengenal sosok NT yang tengah memperkosanya.

Akan tetapi pada akhirnya korban tak berdaya karena tenaganya tak sebanding dengan tenaga NT.

• Janji Belikan Pulsa, Pria Beristri di Lampung Perdaya Gadis ABG dan Mencabulinya Berulang Kali

Puas menyetubuhi Mawar, NT kemudian melakukan hal yang sama dengan rekannya JL, yaitu meninggalkan Mawar sendirian di gubuk itu.

Merasa dirinya sendirian di gubuk itu, Mawar kemudian menghubungi JL untuk meminta diantarkan pulang.

Keterangan terkait kejadian tersebut diungkap JL saat ditemui di ruangan Kapolsek Bolaang Uki, Rabu (6/3/2019).

"Dia (korban) telepon minta diantar pulang," ungkap JL.

• Begal yang Jadi Polisi Gadungan Razia ABG Pacaran, Perkosa Korbannya dan Meminta Uang 5 Juta

JL lalu menjemput korban di lokasi dan mengantarkannya kembali ke kediamannya.

Sampai di rumahnya, korban kemudian langsung menceritakan peristiwa yang dialaminya itu kepada orangtuanya.

Pihak keluarga kemudian hendak memutuskan untuk menikahkan Mawar dengan JL.

Akan tetapi keputusan tersebut urung dilakukan setelah mengetahui bila pelaku pemerkosaan terhadap Mawar berjumlah dua orang.

Pihak keluarga langsung melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Urban Bolaan Uki, Sulawesi Utara.

"Kami menduga bahwa kedua pelaku ini bersekongkol untuk menyetubuhi korban. Makanya saat keluarga melaporkan hal ini kami langsung menangkap keduanya," ungkap Kapolsek Bolaang Uki Kompol Baharudin Samin.

• 10 Pelajar SMP Tertangkap Miliki Grup WhatsApp Cabul, Anggota Diwajibkan Bagikan Konten di Grup

Setelah dilakukan penyelidikan, Mawar ternyata masih memiliki hubungan saudara dengan kekasih pelaku JL.

Mawar diketahui merupakan sepupu dari kekasih JL.

Nahasnya, kejadian tersebut terjadi sesaat setelah pelaku JL mengantarkan kekasihnya pulang ke rumah.

"Setelah dari rumah pacar saya, dia (korban) menelpon di WA dan ajak bertemu. Saya langsung pergi ke tempatnya dan ajak jalan-jalan," ungkapnya.

Kedua pelaku yang saat itu tengah libur kuliah sehingga pulang kampung ke Bolaang Uki itu ditangkap oleh pihak kepolisian pada Rabu (6/3/2019).

Keduanya ditangkap berdasarkan laporan dari orangtua korban.

JL mengaku sangat menyesal atas pemerkosaan yang telah dilakukannya kepada Mawar.

"Saya memohon maaf, saya khilaf," pungkasnya.

Lihat berita lainnya di sini:

(TribunWow.com/Laila Zakiyya)