TRIBUNWOW.COM - Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (BTP) atau Ahok mengungkapkan kesannya selama berada di rutan Mako Brimob, Depok.
Melalui channel YouTube @PanggilSayaBTP, yang diunggah Kamis (24/1/2019), mengenakan baju berwarna biru, Ahok menuturkan merasa seperti telah menempuh kuliah pendidikan master selama 2 tahun.
Dengan mengucapkan terima kasih, ia mengungkapkan dua tahun dalam penjara bukanlah waktu singkat namun juga bukan waktu yang lama.
"Sekali lagi terima kasih banyak, bersyukur, dua tahun bukan waktu yang cepat, dan juga bukan waktu yang lama juga, tapi minimal ini adalah program master, sudah kuliah 2 tahun master," ujar Ahok.
"Terima kasih semua yang sudah mendoakan saya, mendukung saya," ujar Ahok.
"Ini hari Kamis 24 Januari. Saya sudah berada di tempat tinggal saya, saya sudah bebas, mohon dukungan, doanya terus, dan mohon ingatkan terus," ungkapnya.
Ahok kemudian menuturkan ada banyak pelajaran yang telah ia ambil selama mendekam di rutan Mako Brimob, Depok.
"Sudah banyak pelajaran yang sudah dapat, banyak kebenaran yang saya dapat, dan saya akan coba bagikan," ujarnya seraya tersenyum.
• Bebas dari Rutan, Ahok Buat Vlog di Youtube, Ini Hal yang Akan Dibahas
Ia kemudian berencana akan membagikan dalam videonya dan meminta pendukungnya untuk melihatnya jika ingin melihatnya.
"Kalau sodara pengen tahu banyak apa yang saya bagikan, ya bisa suscribe di vlog kami."
Sebelumnya, Ahok sempat menasehati anaknya, Nicholas Sean.
Keduanya sedang duduk di mobil dan terlibat pembicaraan.
Pria 52 tahun itu sempat menanyakan rencana putranya ke Australia.
"Tahun depan kamu udah ke Australia kan ya?," tanya Ahok.
"Ya, semoga," jawab Sean.
• Begini Reaksi Ahok Lihat Jalan Kota Jakarta saat Perjalanan Pulang dari Mako Brimob
Ahok menyarankan agar Nico menyewa mobil dan berkeliling jika berada di Australia.
"Kamu mau ke Australia, sewa mobil dan pergi keliling, pergi ke hutan," ucap Ahok.
"Dan mati," goda Sean.
Mendengar jawaban saat anak, Ahok tampak kaget.
"No (tidak-red), kenapa mati?," tanya Ahok.
Nico lalu menjelaskan dengan bercanda.
"Banyak binatang bahaya di Australia," jawab Nico sambil tertawa.
"Ya jangan ke hutan makanya," ucap Ahok.
"Tapi papa bilang harus pergi ke hutan," kata Sean sambil tertawa terbahak-bahak.
• Kariernya Dikaitkan dengan Ahok, Hotman Paris: Kesuksesan Saya Tidak Pernah Tergantung Orang Lain
Ahok lalu tampak serius dan memberi pesan kepada Sean untuk mempunyai pikiran positif.
"Jadi pikiran kita itu, hati kita dipengaruhi ucapan kita, jadi kita harus berusaha tidak memakai kata-kata negatif, kalau negatif, hidup kita juga negatif," tutur Ahok.
Terlihat Sean tersenyum mendengar pesan ayahnya.
Ahok juga sempat membagikan rencana terdekat yang akan ia lakukan pasca bebas.
Ia ingin membuat SIM lagi lantaran telah habis masa berlakunya pada Juni 2018 lalu.
"Yang mau saya lakukan, saya mau bikin SIM ini, SIM saya sudah lewat kemaren," ungkapnya.
Selain itu ia juga ingin segera mengunjungi gereja.
"Terus minggu saya mau ke gereja, sudah lama enggak duduk di gereja," ungkapnya sambil tertawa khasnya.
Ia juga merencanakan untuk melakukan perjalanan mencoba Tol Jakarta-Surabaya dan mengunjungi makam ayah dan kakek neneknya.
"(Pengin) enjoy aja sih, saya sebenarnya pengen touring, tol Jawa nih, Jakarta Surabaya. Saya mau pulang kampung juga, mau lihat kuburan bapak saya sama kakek nenek saya," ujarnya.
Ahok Miliki Rencana Seminar di 15 Negara
Sebelumnya, diungkapan oleh staf pribadi Ahok, Ima Mahdiah, Ahok akan hadir menjadi narasumber sebuah seminar di 15 negara, dikutip dari Tribunnews.com, Minggu (20/1/2019).
Ima menuturkan Ahok akan bicara pengalamannya selama lebih kurang dua tahun ditahan di Rutan Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat.
"(Bicara) soal pengalaman hidup beliau selama di (Rutan) Mako," ujar Ima.
Ima pun menuturkan Ahok juga akan menceritakan pengalamannya selama menjabat di pemerintahan, baik saat menjabat sebagai anggota DPR, Bupati Belitung Timur, maupun gubernur DKI Jakarta.
"Iya ada juga (soal pengalaman di pemerintahan), itu request dari mahasiswa," kata dia.
Ahok pun disebutkan Ima telah menerima undangan menjadi pembicara seminar di 15 negara, mulai dari negara-negara di Asia Tenggara, Jepang, Korea, Inggris, Perancis, hingga negara-negara bagian di Amerika Serikat.
• Jubir PSI Guntur Romli: Ahok Bukan Beban Politik Jokowi, Ahok Korban Buni Yani
Di negara-negara itu, Ahok diundang oleh diaspora, warga negara asing (WNA), maupun universitas.
Banyak juga undangan yang datang dari dalam negeri.
Tak hanya itu, Ahok pun dikabarkan akan melangsungkan pernikahan dengan Bripda Puput Nastiti (21), dikutip dari TribunJakarta.
Aslih Lurah Pasir Gunung Selatan kediaman Bripda Puput pun mengakui telah menandatangani surat permohonan yang dibawa oleh ayahandanya.
"Iya sudah saya tandatangani, pada Kamis (17/1/2019) kemarin, tertulis dia akan menikah dengan seorang lelaki bernama Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok" ujar Aslih di di Kantor Lurah Pasir Gunung Selatan, Cimanggis, Depok, Kamis (24/1/2019.
(TribunWow.com/ Roifah Dzatu Azmah/ Nirmala)