Cerita Selebriti

Kembaran Kabarkan Kondisi Terkini Ifan Seventeen yang Jatuh Sakit dan Trauma karena Kehilangan

Penulis: Ekarista Rahmawati P
Editor: Astini Mega Sari
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ifan Seventeen

TRIBUNWOW.COM - Riefian Fajarsyah atau Ifan Seventeen mengalami trauma hingga jatuh sakit setelah kehilangan istri dan 3 sahabatnya dalam tsunami Selat Sunda yang menerjang Banten dan Lampung pada Sabtu (22/12/2018) lalu.

Baru-baru ini, Riedhan Fajarsyah atau Idan, adik kembaran Ifan Seventeen mengabarkan kondisi terkini saudaranya itu,

Idan menyebut kembarannya itu mengalami trauma hingga jatuh sakit.

"Saya pikir efeknya ke psikis sendiri jadi reaksi di badannya itu traumanya bermacam-macam," cerita Idan saat ditemui di tahlilan 7 hari kepergian personel Seventen dan Dylan Sahara di kawasan Kompleks DPR-RI, Kalibata, Jakarta Timur, Sabtu (30/12/2018), dilansir TribunWow.com dari Grid.ID.

Ungkap Kerinduannya pada Suami, Istri Herman Seventeen Tuliskan Lirik Lagu Tanpa Pesan Terakhir

Idan juga menegaskan saudara kembarnya itu masih sangat terpukul lantaran kehilangan istri dan para sahabatnya di Seventeen.

"Kondisi Ifan masih terpukul, masih belum bisa sendiri, masih harus ditemenin karena gimana pun juga Ifan yang ngerasa kehilangannya yang paling besar," tutur Idan.

Lantaran terpukul dan mengalami trauma, Ifan pun jatuh sakit.

Menurut Idan, vokalis Seventeen itu mengalami demam karena terus menerus memikirkan tragedi tersebut.

"Terakhir dia telepon lagi demam karena ternyata pikiran ngaruh ke badan. Sedih ya sedih tapi badannya nggak tahan kalau untuk trauma," cerita Idan.

Karena kondisi psikis yang belum stabil, Ifan harus selalu diajak berbicara dan tak boleh ditinggal sendiri.

"Dia nggak boleh sendiri karena dia nggak kuat untuk sendiri, dia harus ada yang nemenin, harus ada yang ajak ngobrol, harus ada yang ajak ketawa," tutur Idan.

Pasha Ungu Minta Maaf setelah Bawakan Lagu Kemarin, Ini Jawaban Ifan Seventeen

Seperti yang diberitakan sebelumnya, tiga personel band Seventeen menjadi korban meninggal karena bencana tsunami Banten saat manggung di Tanjung Lesung Beach Resort di Pandeglang, Sabtu (22/12/2018).

Para anggota Seventeen yang menjadi korban meninggal di antaranya Herman Sikumbang (gitar), M Awal Purbani (bass), dan Windu Andi Darmawan (drum).

Sementara sang vokalis, Ifan, menjadi satu-satunya personel yang dinyatakan selamat dari bencana tsunami tersebut.

Selain kehilangan tiga sahabatnya, Ifan juga berduka karena sang istri Dylan Sahara juga telah tiada.

Dalam pengajian satu minggu pasca Dylan dinyatakan meninggal dunia, Jumat (28/12/2018), Ifan mengungapkan kekesalannya pada Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).

Dilansir melalui tayangan YouTube Sakti TV Official, Ifan di tengan pengajian almarhumah Dylan Sahara mengatakan kekecewaannya pada BMKG.

"Pada saat kejadian itu katanya BMKG sudah memberikan peringatan dua hari sebelum itu, dia menjelaskan ada peringatan ini ada peringatan ini," ujarnya.

Namun, peringatan yang diberikan pihak BMKG tersebut nyatanya tidak terdengar di beberapa pihak.

Beredar Video Penampakan Panggung Seventeen sebelum Tsunami Banten, Ifan: Ya Allah Ini Berharga

Termasuk penyelenggara acara saat Seventeen dan keluarganya tampil di acara BUMN waktu terjangan tsunami tersebut.

"Pihak kita, Seventeen, pihak hotel, EO, pihak PLN sendiri BUMN nih yang ngundang sampai ke pihak keluarga itu nggak dapat (peringatan)," katanya.

"Buat apa ada peringatan kalau enggak dapat peringatan dari pihak keluarga kan logikanya begitu, peringatan itu buat disampaikan, kalau peringatan di keep ke diri sendiri ya enggak usah bikin badan," tambah Ifan dengan nada kesal di depan awak media.

(TribunWow.com)