TRIBUNWOW.COM - Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah turut menanggapi kasus dugaan penganiayaan yang menimpa aktivis Ratna Sarumpaet.

Dilansir TribunWow.com, hal itu ia sampaikan melalui akun Twitter-nya, @Fahrihamzah, Selasa (2/10/2018).

Awalnya, Dahnil Anzar Simanjutak mentautkan foto yang memperlihatkan, calon presiden (capres) nomor urut 02 Prabowo Subianto bertemu dengan Ratna Sarumpaet.

• Dahnil Anzar Beberkan Kronologi Penganiayaan Ratna Sarumpaet: Dikeroyok lalu Dimasukkan ke Mobil

Dahnil menyatakan, Prabowo menemui Ratna di suatu tempat yang aman agar Ratna tak merasa trauma dan terancam.

Ia juga menyatakan bahwa capres dari Partai Gerindra tersebut akan memberikan keterangan terkait dugaan kasus penganiayaan terhadap ibunda Atiqah Hasiholan ini.

"Sore tadi Pak @prabowo sudah bertemu dengan bu @RatnaSpaet terkait dengan pernyataan resmi dan keprihatinan Pak Prabowo, kami akan sampaikan di Kertanegara hari ini," tulis Dahnil Anzar Simanjuntak lewat twitternya, @Dahnilanzar.

Menanggapi hal itu, Fahri Hamzah mengatakan jika Ratna Sarumpaet sudah berusia 70 tahun.

Menurutnya, Ratna Sarumpaet merupakan sosok yang tegar.

Sambil mentautkan tagar #SaveDemokrasi, Fahri mengatakan, akan menjadi kedurhakaan kepada Ibu Pertiwi jika membiarkan kasus penganiayaan ini.

"Mau menasihati agar ibu Ratna tegar apalah kita ini...umur beliau 70 tahun...kita belum tentu setegar beliau...tapi diam dengan keadaan ini adalah durhaka kepada Ibu pertiwi... #SaveDemokrasi," tulis Fahri Hamzah.

Seperti diberitakan sebelumnya, beredar foto wanita dengan luka lebam di bagian mukanya.

Diduga wanita tersebut adalah aktivis hak asasi manusia (HAM) Ratna Sarumpaet.

Artis sekaligus politikus Partai Gerindra Rachel Maryam membenarkan kabar penganiayaan tersebut melalui laman Twitternya, @cumarachel, Selasa (2/10/2018).

• Pasca Prabowo Temui Ratna Sarumpaet, Pernyataan Resmi Akan Disampaikan di Kertanegara

Rachel mengatakan bahwa penganiayaan tersebut terjadi pada Jumat.

"Setelah dikonfirmasi, kejadian penganiayaan benar terjadi..

Hanya saja waktu penganiayaan bukan semalam melainkan tanggal 21 kemarin.

Berita tidak keluar karena permintaan bunda @RatnaSpaet pribadi, beliau ketakutan dan trauma.
Mohon doa," tulis Rachel dalam cuitannya

Sementara itu, Dahnil Anzar Simanjuntak membenarkan kasus penganiayaan yang dialami Ratna.

"Iya benar kemarin ditelpon kawan-kawan," kata Dahnil ketika dihubungi Tribunnews, Selasa (2/10/2018).

Ia pun juga membenarkan foto wajah lebam wanita yang kini tengah beredar itu benar Ratna Sarumpaet.

• Fadli Zon Kabarkan Kondisi Terkini Ratna Sarumpaet Pasca Alami Kasus Penganiayaan

Dilansir dari Kompas.com, Dahnil pun juga menjelaskan pada Senin (1/10/2018) malam, Prabowo dan Sandiaga yang menerima foto tersebut langsung meminta konfirmasi kepada yang bersangkutan.

Menurut Dahnil, berdasarkan pengakuan Ratna, ia dikeroyok orang tidak dikenal di bandara di Bandung, lalu dimasukkan ke dalam sebuah mobil pada Jumat (21/9/2018).

Dahnil juga mengungkapkan bahwa kejadian itu memang sudah lama namun pihaknya baru tahu kemarin malam.

Ratna juga dikabarkan takut dan trauma sehingga tidak melaporkan atau mengabarkan kepada pihak mana pun. (TribunWow.com/ Rekarinta Vintoko)