TRIBUNWOW.COM - Mantan Politisi Partai Demokrat Ruhut Sitompul memberikan komentar terkait kritikan perekonomian Indonesia yang dilontarkan oleh Calon Presiden (Capres) Prabowo Subianto.

Hal ini disampaikan Ruhut Sitompul melaui laman Twitternya @ruhutsitompul, Senin (3/9/2018).

Ruhut Sitompul menyebut Prabowo semakin galau melihat kerja keras yang dilakukan Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi) sangat dirasakan rakyat Indonesia.

Menurutnya, penyelenggaraan Asian Games 2018 yang sukses menjadi contoh nyata kerja keras Jokowi.

• Ketegangan Perang Dagang yang Terus Meningkat Sebabkan Dollar AS Menguat

"Prabowo ; Indonesia Terancam Menjadi Negara Miskin Selamanya, 100 utk Pak Prabowo kalau Dia Presidennya “Terlihat Wowo Calon Presiden yg makin Str*** Galau Melihat Kerja kerja kerja Keras Bpk Joko Widodo sgt dirasakan Rakyat Indonesia Contohnya Asian Games 18 Suksesss” MERDEKA," tulis akun @ruhutsitompul.

Diberitakan sebelumnya dari Tribunnews.com, Minggu (2/9/2018), Prabowo menjadi pembicara dalam Seminar Nasional dan Bedah Buku 'Paradoks Indonesia'.

Acara tersebut dilaksanakan di Ballroom Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta, Sabtu (1/9/2018).

Dalam pidato yang disampaikan, Prabowo mengkritik perekonomian Indonesia.

Prabowo menyinggung utang negara yang terus bertambah.

• Kunjungi Lombok, Jokowi Bagikan Tas Sekolah untuk Anak-anak Korban Gempa

Prabowo menyoroti utang Indonesia di kuartal I 2018 menyentuh angka Rp 4.227 triliun.

Bahkan Prabowo menyebut utang Indonesia bertambah Rp 1 triliun setiap hari.

"Saudara-saudara utang pemerintahan kita naik terus ya kan, 95 juta orang masih hidup miskin. Utang pemerintah kita naik terus. Sekarang hitungannya Rp 1 triliun tiap hari," ujar Prabowo.

Selain masalah ekonomi, Prabowo juga membahas ketimpangan sosial di Indonesia.

• Sejumlah Tokoh Angkat Bicara mengenai Ancaman yang Didapatkan Ustaz Abdul Somad

Dalam pidatonya, Prabowo menampilkan data dari Bank Dunia yang menunjukkan ada 40 orang terkaya di Indonesia yang memiliki kekayaan 584 kali rata-rata kekayaan orang Indonesia.

"Pertumbuhan ekonomi tidak naik, Indonesia terancam negara miskin selamanya. Ya bener ada orang Indonesia yang kaya raya. Satu persen menguasai setengah kekayaan, 10 persen terkaya menguasai 75 persen kekayaan Indonesia," tambah Prabowo. (TribunWow.com/ Qurrota Ayun)