Pilpres 2019

Rustam Ibrahim: Suara untuk Jokowi Tidak Ada Kaitannya dengan PDIP

Penulis: Lailatun Niqmah
Editor: Fachri Sakti Nugroho
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Jokowi dan Rustam Ibrahim

TRIBUNWOW.COM - Direktur Lembaga Penelitian, Pendidikan dan Penerangan Ekonomi dan Sosial (LP3ES) Rustam Ibrahim menanggapi kekalahan PDIP dalam Pilkada Serentak 2018.

Dilansir TribunWow.com, hal tersebut ia sampaikan melalui akun Twitter @RustamIbrahim yang diunggah pada Selasa (3/7/2018).

Rustam Ibrahim menyinggung soal terancam kalahnya Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam Pilpres 2019 karena hasil Pilkada.

Pro Kontra Keluarga Korban KM Sinar Bangun Terkait Penghentian Pencarian Korban

Menurut Rustam, hal tersebut justru tidak ada pengaruhnya.

Lantaran sebagian besar suara untuk Jokowi tidak ada kaitannya dengan PDIP.

Rustam pun menyebut jika pemilih Jokowi adalah orang-orang lintas partai.

@RustamIbrahim: Ada yg berpendapat, krn bbrp calon diusung PDIP kalah dlm Pilkada, Jokowi terancam kalah Pilpres 2019.

Pendapat saya, sebagian terbesar suara utk Jokowi tdk ada kaitannya dgn PDIP, bahkan utk sebagian lain tdk ada kaitan partai apapun yg dipilih.

Pemilih Jokowi itu lintas partai.

Rustam bahkan membuat prediksi suara Jokowi dalam Pilpres 2019, di wilayah Jawa Barat.

Menurutnya, dari Jawa Barat saja, Jokowi bisa mendapat 58,6 persen suara.

@RustamIbrahim: Prediksi persentase suara Jokowi dalam Pilpres 2019 di Jawa Barat berdasar "matematika" sederhana:
100% suara Hasanah + 100% suara Rindu + 50% suara Demiz + 0% suara Asyik = 33.2% + 12.5% + 12.9% + 0% = 58.6%

Kicauan Rustam Ibrahim (TWITTER)

Ratna Sarumpaet Larang Penghentian Pencarian KM Sinar Bangun, Fahri Hamzah: Pemerintah Malas

Sementara itu, pihak PDIP melalui Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP Hasto Krisyanto mengklaim jika PDIP berhasil dalam Pilkada Serentak.

Menurut Hasto, PDIP dalam konteks Pilkada Serentak 2018 berhasil melawan pragmatisme mengambil sembarang tokoh yang tidak jelas asal usul ideologi dan komitmennya.

"Dan PDIP kukuh mengajukan kader untuk maju Pilkada," ujar Hasto di kantor DPP PDIP, Jakarta, Kamis (28/6/2018), dikutip Tribunnews.

Dari hasil hitung cepat Pilkada Serentak 2018, PDIP meraih 4 kemenangan di daerah sebagai gubernur, dan 3 orang sebagai wakil gubernur.

Diantaranya:

1. Pilkada Provinsi Jawa Tengah (pasangan Ganjar Pranowo-Taj Yasin)

2. Pilkada Provinsi Bali (pasangan Wayan Koster-Tjokorda Oka Artha Ardhana)

3. Pilkada Provinsi Sulawesi Selatan (pasangan pasangan Nurdin Abdullah-Andi Sudirman Sulaiman)

4. Pilkada Provinsi Maluku (pasangan Murad Ismail-Barnabas Ornoyang)

Sementara itu, di kursi Wagub, yakni Barnabas Orno (Maluku), Al Yasin Ali (Maluku Utara), Cok Ace (Bali).

Posisi PDIP sendiri berada di urutan ketujuh setelah Nasdem dengan 10 kemenangan, PAN dengan 9 kemenangan, Hanura dengan 8 kemenangan.

Kemudian PKS dengan 6 kemenangan, Golkar dengan 5 kemenangan, dan PKB dengan 5 kemenangan. (TribunWow.com/Lailatun Niqmah)