TRIBUNWOW.COM - Direktur LP3ES, Rustam Ibrahim angkat suara pasca Fadli Zon memberikan kritik terkait kunjungan Gus Yahya ke Israel.
Sebelumnya, Fadli Zon sempat menulis cuitan kecewa kepada Gus Yahya.
Wakil Ketua DPR tersebut mengatakan apabila kunjungan Gus Yahya ke Israel memalukan bangsa Indonesia.
Ia pun menganggap apabila hal tersebut mencerminkan tidak adanya sensitivitas pada perjuangan rakyat Palestina.
@fadlizon: Cuma ngomong begitu doang ke Israel.
Ini memalukan bangsa Indonesia. Tak ada sensitivitas pd perjuangan Palestina. #2019GantiPresiden.
• Orasi AHY Diklaim Membuat Pendukung Jokowi Marah, Berikut Isi Pidato Lengkapnya
Menanggapi hal tersebut, Rustam mengatakan jika ucapan Fadli ini dinilai menghina Gus Yahya dan akan berdampak pada menjauhkan NU dari memilih Prabowo.
Menambahkan, menurut Rustam, ucapan Fadli Zon sering terkesan memperbanyak lawan daripada kawan.
Kicauan Rustam (Twitter)
Dikabarkan sebelumnya, Gus Yahya melakukan kunjungan ke Israel guna memenuhi undangan sebagai pembicara The David Amar Worldwide North Africa Jewish Heritage Center, Minggu (10/6/2018).
Kunjungan tokoh Nahdlatul Ulama (NU) tersebut menjadi pembicaraan di Indonesia.
Ketua Bidang Hubungan Luar Negeri MUI, Mahyuddin Junaidi, menuding Yahya akan melukai perasaan komunitas Islam karena dilakukan ketika konflik Israel-Palestina di Jalur Gaza dalam beberapa bulan terakhir menewaskan ratusan warga sipil.
"Kalau tujuannya dengan alasan ingin menciptakan perdamaian, mengubah konflik menjadi kerja sama, itu pernyataan absurd yang kadaluwarsa dan tidak tepat sasaran," ujarnya dikutip BBC.
Muhyiddin berkata, hingga saat ini tidak ada negara Arab yang mampu mengubah sikap Israel soal Palestina. Upaya serupa, kata dia, mustahil dilakukan Yahya.
• Arus Mudik 2018 Lancar, Pemudik Heran hingga Berterimakasih
Tak hanya itu, Hamas juga membuat rilis terkait kunjungan tersebut.
Melalui rilisnya di hamas.ps, mereka menyampaikan apabila mereka bersama dengan orang-orang Palestina mengecam keras berita Gus Yahya mengunjungi Badan Zionis tersebut.
Pihaknya mengatakan selama ini mereka menghargai sikap bersejarah Indonesia dalam mendukung hak-hak rakyat Palestina dan perjuangan mereka untuk kebebasan dan kemerdekaan.
"Kami menyatakan kecaman kami atas tindakan tercela ini, yang tidak hanya merupakan penghinaan terhadap rakyat Palestina dan pengorbanan mereka tetapi bagi rakyat Indonesia dan mereka sejarah panjang dalam mendukung perjuangan Palestina", tulisnya.
Tak hanya itu, sebelumnya, Gus Yahya juga mendapat surat terbuka dari aktivis kemanusiaan di Gaza.
Menurutnya, kunjungan ke Israel tersebut melukai hati mereka. (TribunWow/Dian Naren)