TRIBUNWOW.COM - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan mengatakan kegiatan Tarawih Akbar Pemprov DKI pada Sabtu (26/5/2018) malam kemarin, akan digelar kembali pada tahun berikutnya.
Dilansir TribunWow.com, hal itu dikatakannya melalui akun Instagram pribadinya, @aniesbaswedan, yang diunggah pada Minggu (27/5/2018).
Anies mengatakan tarawih akbar yang digelar oleh Pemprov DKI di Masjid Istiqlal itu diikuti lebih dari 60 ribu jamaah.
• Sindir Gaji BPIP, Ratna Sarumpaet: Aku Hambur-hamburkan Uang Rakyat Gak Peduli Mereka Menderita
Melihat antusiasme warga Jakarta yang mengikuti tarawih akbar itu, dirinya mengatakan akan menggelar kegiatan serupa pada Sabtu kedua di bulan Ramadan.
Anies mengatakan alasan dipilihnya hari Sabtu kedua, dikarenakan merupakan hari libur dan bertujuan untuk memudahkan masyarakat untuk mengingat kegiatan itu.
"Insya Allah tahun-tahun berikutnya juga akan diselenggarakan Tarawih Akbar secara regular di hari Sabtu Kedua di bulan Ramadhan. Dengan begitu penjadwalan jadi mudah diingat dan mudah diketahui oleh semua," tulis Anies dalam caption foto.
• Viral tentang Jenazah Berkafan Dibuang di TPU Tegal Alur, Begini Fakta Sesungguhnya
Berikut penjelasan lengkap Anies Baswedan terkait Tarawih Akbar Pemprov DKI Jakarta:
"Tarawih Akbar, itu nama kegiatan tadi malam. Untuk pertama kalinya Pemprov DKI menyelenggarakan kegiatan tarawih dengan mengundang warga Jakarta. Semalam, Masjid Istiqlal dipenuhi lebih dari 60 ribu jamaah. Mereka datang dari berbagai daerah/kampung di Jakarta.
.
Tarawih Akbar ini diselenggarakan pada Hari Sabtu Kedua di bulan Ramadan. Dipilih hari Sabtu karena hari libur, dan dipilih Sabtu kedua spy memudahkan mengingat hingga lebih mudah bagi perencanaan oleh semua pihak.
.
Insya Allah tahun-tahun berikutnya juga akan diselenggarakan Tarawih Akbar secara regular di hari Sabtu Kedua di bulan Ramadhan. Dengan begitu penjadwalan jadi mudah diingat dan mudah diketahui oleh semua.
.
Alhamdulillah, semalam pelaksanaannya berjalan sangat tertib dan akomodatif. Sebagaimana kebiasaan di Masjid Istiqlal, tarawih dalam dua gelombang. Sebagian menunaikan salat tarawih 8 rakaat 3 rakaat witir dan sebagian lain 20 dan 3 rakaat witir. Imamnya pun ada dua yang bergantian. Pengaturannya amat baik sehingga semua terakomodasi.
.
Tarawih Akbar ini untuk memperkuat persaudaraan warga Jakarta. Sekaligus forum silaturahmi baik bagi para ulama maupun masyarakat umum.
.
Insya Allah ini menjadi salah satu contoh merawat kebersamaan, persatuan dan menjadi cerminan umat di Jakarta yang saling menghormati, saling menghargai," tulis Anies.
• Fadli Zon Sebut Ada 4 Cacat Serius di Perpres Gaji Pejabat BPIP yang Diteken oleh Jokowi, Apa Saja?
Sebelumnya diberitakan, dalam kegiatan ini, Pemprov DKI juga mengundang beberapa tokoh yang ada di Jakarta untuk bersama-sama mengikuti tarawih akbar.
"Tokoh-tokoh DKI yang diundang. Tadi ketua MUI DKI, ketua PMI DKI, Kakanwil Kementerian Agama DKI kemudian tokoh-tokoh ulama-ulama dari berbagai wilayah di DKI," ujar Anies, Sabtu (26/5/2018) seperti dikutip dari Tribunnews.
Anies berharap dari tarawih akbar ini baik para ulama maupun umat semua berkumpul bersama merasakan silaturahmi, bertemu, karena selama bulan Ramadan di Jakarta itu seluruh kegiatan di masjid-masjid sangat ramai.
(TribunWow.com/Rekarinta Vintoko)