TRIBUNWOW.COM - Tampil cantik setiap saat mungkin menjadi impian bagi banyak wanita.

Apalagi jika tak harus ribet menggunakan make up setiap saat.

• Gaya Presiden Jokowi Saat Memakai Baju Loreng Berbaret dan Memanggul Senjata Jadi Sorotan

Itulah mengapa banyak wanita yang memilih melakukan extension bulu mata.

Dengan extension bulu mata, kamu tak perlu susah-susah memakai maskara agar bulu matamu terlihat lentik.

Namun dibalik cantik dan praktisnya extension bulu mata, ada bahaya yang mengancam di baliknya.

Seorang dokter bedah mata memberi peringatan bagi penggemar extention bulu mata.

• Jelang Menikah, Inilah 10 Potret Momen Bahagia Sekaligus Haru di Pengajian Anissa Aziza

Dilansir TribunWow.com dari Mirror.co.uk, Dr. Keshini Parbhu, dari Pusat Bantuan Mata Kering Orlando Eye Institute, telah mengungkapkan bagaimana bulu mata yang direkatkan secara individual dapat menarik tungau, terutama jika bulu mata yang direkatkan itu belum cukup dibersihkan.

Menggambarkan penderitaannya ke Saluran 9 di AS, seorang wanita bernama Ashley mengungkapakan akibat buruk yang dialaminya karena extension bulu mata.

Insiden tersebut dimulai dengan matanya yang bengkak dan iritasi setelah beberapa kunjungan ke salon untuk ekxtension bulu mata.

• Kencani 200 Pria dalam 2 Tahun, Wanita Ini Terima Total Hadiah Sebanyak 1,28 M dari Para Kekasihnya

Dia pun pergi menemui dokter Parbhu untuk mengatasai masalah matanya tersebut.

Rupanya bulu mata Ashley penuh dengan Demodex, tungau kecil yang hidup di rambut.

"Mereka menggali ke dasar folikel bulu mata, dan mereka memakan bahan ini. Infeksi bisa terjadi jika mereka kelebihan populasi,"kata Dr. Parbhu.

• Macho saat Jadi Thor di Avengers, Lihat Gaya Chris Hemsworth Berselancar sambil Gendong Putrinya

Bahayanya tersebut terletak pada salon yang tidak membersihkan alat mereka dengan benar, atau jika mereka tidak benar-benar menghapus make-up mata mereka.

Dr Parbhu menyarankan penggemar ekstensi bulu mata harus menggunakan pembersih kelas medis yang mengandung minyak pohon teh. (*)