Selama di Pulau Rote, Jokowi Blak-blakan tak Bisa Mandi karena Hal Ini

Penulis: Woro Seto
Editor: Woro Seto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Jokowi

TRIBUNWOW.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menuliskan catatannya selama di Pulau Rote, Rabu (10/1/2018).

Dalam catatan tersebut, Jokowi juga mengunggah fotonya saat berada di tepi pantai.

Foto tersebut tampak Jokowi mengenakan kemeja putih lengan panjang yang dipadukan dengan celana panjang hitam.

Jokowi juga tampak mengenakan sendal jepit hitam.

Suami Iriana itu bercerita selama di Pulau Rote, ia menginap di sebuah hotel di Kawasan Pantai Nemberala.

Jokowi menyebut jika pantai tersebut pasirnya bewarna putih dan memiliki ombak besar.

VIRAL: Ternyata Begini Cara Cerdik Ahok Curi Hati Veronica Tan Sebelum Memulai Rumah Tangga!

Dalam kesempatan tersebut, Jokowi juga menuliskan kekurangan di Pulau Rote soal air bersih hingga akhirnya ia tak mandi.

Namun, meski begitu, Jokowi mengaku optimis kekurangan air bersih itu akan segera teratasi. Pemerintah telah membangun embung-embung untuk menampung air hujan di sini dan sumur bor.

Begini catatan Jokowi selengkapnya:

"Saya menikmati kunjungan ke Pulau Rote, pulau di ujung selatan Indonesia.

Pada Senin 8 Januari malam, saya menginap di sebuah hotel di kawasan Pantai Nemberala.

Pantai ini terkenal dengan pasirnya yang putih, serta laut dengan ombaknya yang besar dan jadi tempat para wisatawan berselancar dan menyelam.

Tapi satu yang kurang: air bersih. Saya sampai tidak mandi sore. Baru pada pagi hari, sebelum menghadiri berbagai acara, saya mandi.

Kendati begitu, saya optimistis, kekurangan air bersih itu akan segera teratasi. Pemerintah telah membangun embung-embung untuk menampung air hujan di sini dan sumur bor. Ada 74 embung yang dibangun di Pulau Rote, salah satunya Embung Saina yang saya resmikan kemarin.

Jika ada air, maka pertanian, perkebunan, peternakan bisa meningkat.

Netizen yang melihat cacatan Jokowi sontak ikut berkomentar.

POPULER: Program Mata Najwa Tayang Perdana Hari Ini

Ryan Saputra: Pak Presiden, saya kasih saran.Bagaimana kalau air laut saja untuk dijadikan air bersih, untuk mandi minum memasak dan mencuci. Caranya air di filter, disuling seperti di Singapore. Hampir di Singapore di district comercial dan public seperti di Marina Bay dan Airport Changi, semua menggunakan air laut yang sudah diolah/filter sangat bersih sekali bisa langsung diminum.

Made Andika: Lanjutkan pak kerjnya,msih bnyk pulau yg tdk tersntuh,biar smua mrata mndpt haknya .sy sgt bngga kepemimpinan bpk.tpi jgn lupa kshtan bpk jg.slmt sukses.

Guntur Alam: Merakyat semakin di cintai oleh rakyat.Sejatinya pimpin itu dari rakyat untuk rakyat.

Dewi Septirita: Di suling aja air laut pak, pake tenaga matahari, bisa buat pelihara ikan dan suport pertanian. Mengandalkan hujan sulit.

Ismail Maridja Al Said: Menurut analisa saya NTT jarang hujan nanti embung tdk terisi, bagaimana jika diprogramkan proyek penyulingan air laut jadi air tawar tuk memenuhi kebutuhan air masyarakat NTT.

Ana-tea Freesly: Saya suka gaya sendal jepit ya woless.

Diketahui, Presiden Joko WIdodo (Jokowi) melakukan kunjungan ke Pulau Rote, Nusa Tenggara Timur pada 8 Januari 2018.

Kunjungan Presiden Jokowi tersebut sekaligus dalam acara Rakornas Bara JP 2018.

VIRAL: Baru 3 Hari, Petisi Desak Ahok Batalkan Gugatan Cerai Ditandatangani Puluhan Ribu Netizen

Dalam acara tersebut, Jokowi menyampaikan bahwa dirinya merupakan presiden Indonesia pertama yang mengunjungi pulau Rote.

"Dengan menginjakkan kaki di Pulau Rote ini, artinya saya sudah lengkap melihat Indonesia," ungkap Jokowi dalam pidatonya di acara penutupan Rakornas Bara JP 2018 di Pulau Rote, NTT, Senin (8/1/2018).

"Saya senang Bara JP," imbuh Jokowi yang langsung disambut tepuk tangan kader Bara JP.

Dalam sela-sela kunjungannya, Presiden Jokowi dengan ibu negara Iriana tampak mengunjungi Pantai Numberala Rote Ndao. (TribunWow.com/Woro Seto)