TRIBUNWOW.COM - Puti Guntur Soekarno akhirnya resmi ditunjuk sebagai pengganti Azwar Anas dalam Pilkada Jatim 2018.

Dilansir Tribunnews, hal tersebut sesuai dengan surat keputusan DPP PDI-P.

Surat bernomor 3938/IN/DPP/I/2018 itu telah ditandatangani dalam surat bermaterai Rp 6.000 oleh Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, dan Sekjen PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto.

Nantinya, Puti Guntur Soekarno akan mendampingi Saifullah Yusuf atau Gus Ipul dalam Pilkada Jatim 2018.

Diberitakan Kompas.com, diketahui Gus Ipul dan Puti mendatangi Kantor DPP PDI-P di Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Rabu (9/1/2018) untuk mengambil Surat Keputusan (SK) tersebut.

Baca: Fredrich Yunadi Tersangka, Mahfud MD: Kalau tak Dituntaskan, Masa Depan Penegakan Hukum Rusak Berat

Dipilihnya Puti sebagai calon wakil gubernur oleh PDI-P merupakan hal yang menarik bagi pengamat.

Pengamat komunikasi politik Hendri Satrio mengatakan Puti Guntur Soekarno dapat bersaing dengan Kofifah dalam perebutan suara pemilih perempuan di Jawa Timur.

"Puti membuat kompetisi semakin menarik. Kehadiran Puti membuat suara perempuan yang tadinya dominan ke Khofifah akan terpecah ke Puti," ungkap Hendri.

Baca ini: Ternyata Meski Memiliki Hak Imunitas, Advokat Tetap tak Kebal Hukum, Begini Penjelasannya

Dalam Pilkada Jatim, Gus Ipul didukung PKB (20 kursi), PDI-P (19 kursi), PKS (6 kursi), dan Gerindra (13 kursi) dengan total kekuatan kursi parlemen 58 kursi.

Sementara itu Khofifah didukung oleh Partai Demokrat (13 kursi), Golkar (11 kursi), Nasdem (4 kursi), PPP (5 kursi), Hanura (2 kursi), dan PAN (7 kursi) dengan total kekuatan kursi parlemen sebanyak 42 kursi.

Profil Puti Guntur Soekarno

Dikutip Wikipedia, Puti Guntur Soekarno merupakan seorang anggota DPR periode 2009–2014 dan 2014−2019.

Baca: 3 Wanita Ini Rela Dinikahi Seorang Pria 50 Tahun dalam Waktu Bersamaan, Alasannya Bukan Uang

Ia merupakan cicit dari Presiden Soekarno dari anak pertamanya Guntur Soekarnoputra.

Seperti diberitakan sebelumnya, mundurnya Azwar Anas sebagai pendamping Gus Ipul sempat membuat heboh publik.

Banyak pihak yang menyebut Azwar sebagai korban dari kampanye hitam.

Baca juga: Mahasiswi Jurusan Matematika Ini Akan Menikahi Video Game Usai Hubungannya dengan Kalkulator Kandas

Pasca mundurnya Azwar Anas dari bursa Pilkada Jatim, sempat muncul beberapa nama pengganti yang digadang-gadang akan dipilih sebagai penggantinya.

Diantaranya adalah Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini, Bupati Ngawi Budi kanang Sulistyono dan Anggota DPR RI Said Abdullah.

Akan tetapi, di luar dugaan beberapa pihak, PDI-P akhirnya menunjuk Puti Guntur Soekarno sebagai pengganti Azwar Anas dan maju sebagai Cawagub mendampingi Gus Ipul. (*)

Baca: Lama tak Terdengar Kabar, Mantan Pengacara Setnov Fredrich Yunadi Dapat Mobil Mewah Porsche Panamera