TRIBUNWOW.COM - Pelayaran Laika ke orbit bumi merupakan momen penting dalam sejarah manusia.
Laika mengemban sebuah misi penting dalam peluncuran satelit Uni Soviet, Sputnik 2.
Laika sendiri, hanyalah seekor anjing betina yang tidak akan pernah mengerti dengan maksud misinya.
Laika awalnya hanyalah anjing jalanan yang berkeliaran di jalanan Moskow yang dianggap menjadi anjing yang cukup tangguh untuk menghadapi kerasnya ruang angkasa.
Uni Soviet telah tahu bahwa satelit yang diluncurkan kali ini tidak akan kembali lagi dengan aman.
Laika tidak akan bisa bertahan dalam perjalanan pulang karena ia akan berada beberapa hari di orbit bumi, lalu akan diberi euthanasia dengan racun di makanannya.
BACA: Ramalan Percintaan Bulan Januari 2018 yang Cocok untuk Si Jomblo, Selamat untuk Taurus dan Aries!
Inggris memprotes keras misi itu dan meminta Soviet menghentikannya dengan cara mendesak kedutaan Soviet.
Soviet hanya menanggapi bahwa misi itu bukanlah sebuah kekejaman, tapi untuk manfaat kemanusiaan.
Awalnya Soviet berdalih bahwa Laika akan mendapatkan semua kenyamanan yang dia butuhkan dan kembali lagi dengan selamat.
Khrushchev ingin Sputnik 2 meluncur pada peringatan 40 tahun Revolusi Bolshevik dan meminta para ilmuwan untuk mempercepat pekerjaan agar mendapatkan tanggal yang tepat.
Rencana semula untuk misi pengembalian harus dibatalkan dan para ilmuwan sekarang memiliki waktu empat minggu untuk membuat pesawat ruang angkasa pertama yang mampu mengirim makhluk hidup ke orbit.
Sudah cukup waktu untuk melakukannya, tapi tidak cukup untuk membuat yang bisa kembali.
Semua teknologi yang dikembangkan dalam roket dilempar keluar dan Sputnik 2 dibuat tanpa disain awal, atau desain apapun.
Sputnik 2 sedikit lebih besar dari mesin cuci yang membuat Laika bahkan tidak memiliki cukup ruang untuk berbalik dan dia juga akan dirantai di dalamnya agar tidak banyak bergerak.