TRIBUNWOW.COM - Arab Saudi telah mengumumkan akan mencabut larangan terhadap bioskop komersial yang telah berlangsung lebih dari tiga dekade.
Dilansir dari BBC, Kementerian Kebudayaan dan Informasi mengatakan bahwa pihaknya akan segera mengeluarkan izin untuk bioskop yang akan dibuka pada Mei 2018 nanti.
Langkah tersebut merupakan bagian dari program sosial dan ekonomi Putra Mahkota Mohammed bin Salman.
Awalnya, Kerajaan Arab Saudi memiliki bioskop pada tahun 1970-an.
Namun, para ulama membujuk pihak berwenang untuk menutupnya.
Baru-baru ini, sebuah pernyataan yang dikeluarkan Kementerian Kebudayaan memutuskan untuk melisensi bioskop.
Mereka menganggap bahwa bioskop merupakan hal penting yang dapat mendorong budaya domestik yang terbuka dan kaya bagi warga Arab Saudi.
"Ini menandai titik awal perkembangan ekonomi budaya di Kerajaan," kata Menteri Kebudayaan Awwad Alawwad.
Kementerian tersebut mengatakan bahwa langkah tersebut akan membuka pasar domestik.
Pasar tersebut diperkirakan akan mengakomodasi lebih dari 32 juta orang.
Jumlah itu terdiri dari 300 bioskop dengan 2 ribu layar pada tahun 2030.
Visi 2030, yang diresmikan oleh putra mahkota berusia 32 tahun tahun lalu, bertujuan untuk meningkatkan pengeluaran rumah tangga untuk kegiatan budaya dan hiburan. (*)