Fakta Tergulingnya Truk di Bogor, Sopir dan Kernet Selamat Tapi Hal Mengenaskan Ini Terjadi!

Penulis: Bima Sandria Argasona
Editor: Elga Maulina Putri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Truk terguling di Bogor

TRIBUNWOW.COM - Sebuah truk terguling di underpass Jalan Sholeh Iskandar, Tanah Sareal, Kota Bogor, Kamis (2/11/2017).

Truk tersebut terguling kareana diduga menghindari sebuah motor.

Diduga remnya tak berfungsi, akhirnya truk pun menabrak pembatas jalan dan terbalik.

Atas kejadian tersebut, kernet dari truk tersebut yang bernama Muahamad Riza dan Deni, sopir truk, dilarikan ke RSUD Kota Bogor.

"Tadi saya lihat lecet, tapi sudah dibawa ke rumah sakit," ujar Karta (37) sebagai salah satu saksi mata kejadian tersebut, dikutip dari Tribun Bogor.

Miris! Siram Calon Mempelai Wanita Pakai Kuah Ramen Panas, Pelaku Malah Mengaku Dirinya Jadi Korban!

Kejadian tersebut menyimpan banyak fakta yang patut untuk diketahui.

Untuk itu, TribunWow.com berhasil mengumpulkan fakta terbaliknya truk tersebut.

1. Kronologi kejadian

Terbaliknya truk pick up di di underpass Jalan Sholeh Iskandar, Tanah Sareal, Kota Bogor, tersebut diduga karena menghindari laju motor.

Dilansir dari Tribun Bogor, truk ini melaju dari arah Simpang Tol BORR ke arah Yasmin.

"Ini ngangkut biskuit dari arah Bogor ke arah Yasmin, katanya karena rem enggak berfungsi dia banting kanan terus nabrak trotoar melintir langsung terguling," ujar Karta (37) sebagai salah satu saksi mata kejadian tersebut.

Namun setelah pihak kepolisian datang dan melakukan proses evakuasi, Panit Lantas Polresta Bogor Kota Ipda Tri Rahmono menjelaskan bagaimana kronologi kejadian tersebut secara runtut.

"Jadi saat itu kendaraan box melaju dari arah bogor menuju arah Yasmin, saat yang bersamaan dari belakang satu unit ojek online mendahului dari sebelah kiri dan langsung ambil kanan, karena terkejut dengan kendaraan ojek online itu sopir mobil box banting stir ke kanan sehingga menabrak pembatas jalan," ujarnya saat di lokasi kejadian, dikutip dari Tribun Bogor.

Akibatnya truk menabrak pembatas jalan dan membuatnya terbalik.

Tengah malam Diajak Caesar Hito ke Puncak Pass, Felicya Angelista Sampai Tak Tahan Bilang Begini!

2. Proses Evakuasi

Setelah kejadian tersebut, pihak kepolisian langsung mendatangi tempat kejadian untuk melakukan evakuasi.

Dalam proses evakuasi tersebut, polisi menutup sementara arus lalu lintas di Undeprass Jalan Sholeh Iskandar, Tanah Sareal, Kota Bogor.

Arus yang ditutup dari arah Simpang Tol BORR menuju ke Yasmin dan Parung, Kabupaten Bogor.

Dilansir dari Tribun Bogor, evakuasi tersebut dilakukan menggunakan alat berat untuk mempermudah.

Karena proses evakuasi tersebut, antrian kendaraan mengular panjang hingga ke Simpang Tol Borr.

Polemik Pembongkaran Nama dan Data Pelanggan Alexis, Anies Ngaku Punya Semua Rekaman

3. Driver Ojek Online Meninggal

Kejadian ini tak memakan korban jiwa, hanya saja sopir dan kernet harus dilarikan ke rumah sakit karena menderita luka ringan.

Namun, seorang drivek ojek online meninggal tersambar kereta saat melihat kejadian ini.

Dilansir dari Tribun Bogor, korban bernama Mochamad Andika Dwijayanto (28) ia tersamabr sebuah kereta api di perlintasan kereta api Jalan Sholeh Iskandar, Kedung Badak, Tanah Sareal, Kota Bogor, Kamis (2/11/2017), sekitar pukul 16.20 WIB.

Mendengar dari pengakuan saksi yang ada di tempat kejadian, jika driver ojek online ini menyeberangi rel perlintasan kereta api, karena diduga ingin melihat kejadian tersebut.

Viral! Pengemudi Mobil Tabrak Polisi Saat Operasi Zebra, Netizen: Pasti Ada yang Aneh-aneh Tuh Dia!

Namun, nasib sial menimpanya ia tersambar kereta api yang lewat di perlintasan tersebut.

"Saya lagi di warung mau lihat truk juga, tapi tiba-tiba ada yang tersambar, mungkin tidak lihat-lihat dulu saat mau nyebrang," ucap Agus Iskandar (30), saksi di tempat.

Korban (TribunnewsBogor.com/Mohamad Afkar Sarvika)

Padahal, sebelum kejadian nahas tersebut salah satu warga sempat diteriaki warga.

"Saya ada di belakangnya, sempet diteriaki 'awas' dan lain sebagainya tapi mungkin korban tidak mendengarnya," ucap Lalan (40), pada Kamis (2/11/2017), dikutip Tribun Bogor.

Sebelum ditemukan tewas dan dibawa ke rumah sakit, korban sempat terpental sejauh 10 meter setelah tersambar kereta tersebut.

"Tadi banyak warga yang mengerumuni sebelum pada akhirnya dibawa ke rumah sakit," terang Lalan. (TribunWow.com/Bima Sandria)