TRIBUNWOW.COM - Belakangan warga Amerika Serikat dihebohkan oleh kabar mengenai seorang wanita yang dipenjara setelah mengaku dirampok.

Thelma Wiliams (38) merupakan wanita asal Lemon Township, Ohio, US.

Melansir dari Daily Mail, akun Facebook Thelma mengunggah foto dan video dirinya dalam keadaan terikat di sebuah tiang di ruang bawah tanah di rumahnya.

Pada foto itu juga terlihat mulut Thelma disumpal menggunakan celana dalam wanita.

Lagi! Ular Sepanjang 7 Meter Menyerang Manusia, Ini 4 Faktanya, dari Kronologi hingga Kondisi Korban

"Inilah Thelma-mu," begitu keterangan yang ditulis pada unggahan tersebut.

Seorang teman yang mengikuti pertemanan di Facebook Thelma terkejut melihat foto itu.

Ia mengira, Thelma disekap oleh perampok.

Kembali Terjadi! Sekelompok Pelajar SMK Bully Temannya, Korban Sampai Diginiin

Sang teman pun segera menguhubungi polisi untuk menyelamatkan Thelma.

"Mereka membobol akun Facebook Thelma. Video dan foto itu menunjukannya. Dan mereka (penjahat) akan membunuhnya," kata pelapor kepada polisi, seperti dikutip dari WLWT.

Richard Jones, Sheriff setempat, segera menindak lanjuti laporan tersebut dan mencari bantuan.

Pihak kepolisian mencari helikopter dan menonaktifkan jalan raya di sekitar lokasi kejadian.

Ketika tiba di lokasi, polisi mendapati Thelma dalam kondisi pakaian sobek dan tali yang mengikat tangannya telah longgar.

Thelma mengatakan kepada polisi bawah seorang pria bertopeng bernama Tony masuk ke dalam rumah dan menyekap dia.

Namun, tampaknya polisi tidak menemukan tanda-tanda perampokan atau kejahatan di rumah tersebut.

Tangisan Gerard Pique untuk Referendum Catalunya, Hingga Nyatakan Siap Keluar dari Timnas Spanyol!

Tak sampai di situ, polisi pun terus menyelidiki kasus Thelma.

Mereka menelusuri unggahan akun Facebooknya sejak 18 September.

Dalam beberapa unggahannya, tampak seolah akun tersebut telah diretas oleh seseorang yang ingin menyakiti Thelma.

Unggahan itu juga menyebutkan nama Tony.

"Namaku Tony! Beritahu Thelma kecil, dia tidak bisa sembunyi selamanya. Aku melihat saat dia sedang tidur. Aku seperti cakar santie," bunyi unggahan pada 18 September lalu.

Pada 24 September ditemukan pula unggahan yang mengatakan, "apa menurutmu dia (Thelma) akan terlihat cantik dengan isi perutnya yang tumpah di lantai bawah tanah?"

Setelah melakukan berbagai penyelidikan, polisi menyimpulkan bahwa semua pertistiwa yang seakan-akan menimpa Thelma itu adalah palsu alias bohong.

Wanita tersebut hanya membuat-buat ceritanya.

Sheriff Jones mengatakan, wajah Thelma dalam video dan fotonya sangat meyakinkan sehingga polisi cukup dibuat kesulitan.

Namun, detektif yang menyelidiki kasus ini mengatakan, Thelma hanya mencari perhatian.

Dia diduga sengaja melakukan hal itu untuk mendapat perhatian dari keluarganya.

Disebutkan pula bahwa Thelma belum lama putus dengan kekasihnya.

Meski begitu, pihak kepolisian telah dirugikan ribuan dolar alias puluhan juta rupiah untuk menyelidiki kasus yang sebenarnya tak pernah terjadi.

Kini, Thelma dinyatakan sebagai terdakwa dan ditahan di penjara Middletown karena membuat laporan palsu. (TribunWow.com/Maya Nirmala Tyas Lalita)