TRIBUNWOW.COM, BULUKUMBA - Penikahan sesama jenis antara Rahmat Yani atau Rahmayani (26) dengan Syarifah Nurul Husna (20) memang masih menjadi perbincangan.

Melansir dari Tribun Timur, seperti pada pemberitaan sebelumnya, Rahmat Yani yang sejatinya wanita mengaku dirinya adalah pria demi bisa menikahi gadis pujaannya tersebut.

Pengakuan Rahmayani sebagai seorang karyawan perusahaan swasta di Kalimantan Timur pun dipercaya oleh Syarifah dan kedua orangtuanya, Amri dan Syamsudar.

Kepercayaan itulah mengantar Rahmayani dikira Rahmat Yani ke jenjang pernikahan dengan Syarifah, Minggu (17/9/2017).

Dua Alasan Utama Polisi Menahan Jonru dan Barang Bukti Inilah yang Disita dari Rumahnya!

Meski administrasi pernikahan belum lengkap, Rahmat tetap ngotot ingin menikahi Syarifah.

Ijab kabul pun dilangsungkan sederhana di hadapan imam masjid kampung di Dusun Erelebu, Desa Ekatiro, Kecamatan Bontobahari, Bulukumba.

Syamsudar dan Amri manut mengikuti keinginan Rahmat untuk menikah siri saja dulu.

Rahmat berjanji akan menggelar pesta pernikahan besar-besaran setelah proses administrasinya lengkap.

Live Streaming Liga Inggris Manchester United Vs Crystal Palace, Pertemuan Pucuk dan Dasar Klasemen

Rahmat pun resmi menjadi suami gadis lugu yang berasal dari Bontobahari tersebut.

Ia juga sukses menunaikan malam pertama, malam itu juga.

Tapi, kesuksesan Rahmat adalah awal petaka itu.

Rahmat kini menghilang, menghindari penangkapan polisi.

Fantastis, Ternyata Segini Pengguna Instagram Kini!

Pada saat malam pertama tiba, Syarifah menyerahkan segalanya namun ia juga mulai curiga dengan suaminya tersebut.

"Saat itu antara percaya dan tidak karena punyanya mirip milik laki dan tetap jalaninya (berhubungan intim). Dan besok pagi baru kami kaget karena kelihatan itu alat yang dipakainya," kata Syarifah.

Bahkan, rasa penasarannya pun terbawa hingga tidur singkat pada malam pertama.

Pada pagi harinya, rumah mempelai wanita pun heboh meski Rahmat bangun pagi tanpa rasa curiga.

Polisi Menahan Jonru karena Alasan Ini

Semuanya menjadi kacau saat Syamsudar tak sengaja masuk ke kamar pengantin pagi itu.

Saat itu Syamsudar iseng menyambangi anaknya saat Rahmat di kamar mandi.

Pandangan Syamsudar pun tidak sengaja mengarah ke pakaian dalam Rahmat.

“Apa itu? Kenapa ada begitu?” tanya Syamsudar melihat “kelamin” Rahmat nempel di celana dalamnya.

Somasi dari Dhea Imut telah Diterima, Begini Pengakuan Pihak Ekspedisi

Syarifah pun kemudian menceritakan kecurigaannya semalam saat melakukan hubungan intim.

Belum tuntas Syarifah bercerita, tiba-tiba Kepala Dusun Erelebu tiba untuk menanyakan sebidang tanah yang menjadi mahar Syarifah.

Namun, Syamsudar dan Syarifah bukannya menejelaskan soal tanah yang diterima, keduanya malah curhat soal 'keanehan' Rahmat.

Ketiganya pun langsung menginterogasi Rahmat.

Sekarang Penumpang dan Sepeda Motor Dapat Diangkut Oleh Bus, Simak Fasilitas dan Promonya!

Setelah memastikan Rahmat adalah Rahmayani, kepala dusun dan kerabat Syamsudar membawanya ke Kantor Polsek Bontotiro.

Alasan keamanan, Rahmat diserahkan ke Polsek Bontobahari.

Tapi, Rahmat berhasil lolos dan meninggalkan Bontobahari setelah dari kantor polisi.

Setelah terbongkar jenis kelamin Rahmat yang sebenarnya, satu per satu misteri seputar pernikahan ini pun mulai terungkap.

#ThePowerOfSetnov Menyindir Kesaktian Setya Novanto, Banyak Kicauan Netizen Bikin Ngakak!

Keluarga Syarifah pun mulai mau berbicara terbuka setelah kejadian langka ini menimpa keluarga besarnya.

Setelah syok malam pertamanya mengejutkan dan berujung aib, Syarifah kini juga mulai bercerita blak-blakan soal kisah asmaranya.

Melansir dari Tribunnews.com, di Kantor Polsek Bontohari, Kabupaten Bulukumba, Syarifah pun mengungkapkan kisah lengkapnya hingga terperdaya dengan alat kelamin palsu milik sang suami.

Setelah Rahmat kabur, Syarifah pun menjadi janda muda dan keluarganya pun curiga ada aroma mistis sehingga gadis muda ini jatuh cinta dan dimabuk kepayang kepada Rahmat.

Nobar Film Pengkhianatan G30S/PKI, Penonton Tidur dan Bubar sebelum Kelar

Namun, meski muncul dugaan Syarifah diguna-gunai, keluarga memilih diam untuk masalah tersebut.

Perkenalan keduanya diketahui melalui media sosial Facebook pada tahun 2015.

Syarifah saat itu masih duduk di bangku kelas dua Sekolah Menengah Atas (SMA) di Bontotiro, Bulukumba.

Rahmat tak bisa lagi menutupi keterpesonaannya pada gadis Erelebu itu.

Waspada! Jangan Asal Pencet Jerawat di Bagian Wajah Ini, Nyawa Bisa Jadi Taruhannya!

"Jadi suatu waktu Rahmat chat dengan saya lalu meminta nomor telepon,” kata Syarifah di Kantor Polsek Bontobahari, Kamis (28/9/2017).

Syarifah dan Rahmat belum pernah bersua fisik. Dia pun belum pernah dengar suara Syarifah.

"Saat Rahmat menelepon menyampaikan maksudnya, ibu saya yang terima telepon itu," kata Syarifah usai menjalani pemeriksaan di Mapolsek Bontobahari, Jumat (29/9/2017).

Rahmat tidak tahu jika yang berbicara saat itu adalah ibu Syarifah dan langsung menyatakan cinta pada Syarifah.

Terbongkar! Ternyata Dewi Perssik sudah Menikah di Jember!

Syamsudar berbunga-bunga menyambut cinta Rahmat pada anaknya itu.

"Dia katakan suka sama anak saya dan ke depan berniat mau dinikahinya. Sebagai ibu tentu senang mendengar kabar itu dan menyambutnya dengan baik," kata Syamsudar.

Dan oleh Syarifah juga menyambut niat baik Rahmat Yani, meski dia belum pernah bertemu langsung

Selama dua tahun menjalin kasih di media sosial pada Mei lalu, Rahmat Yani mengajak Syamsudar bersama kekasihnya bertemu di salah satu tempat di Makassar.

Polisi Akhirnya Tahan Jonru Ginting, Ini Alasannya!

Selama dua tahun ini menjalin asmara dengan Syarifah, dia kerap mengirim bingkisan oleh-oleh ke orang tua Syarifah di kampung.

Lalu 7 September lalu mendesak Rahmat ingin menikahi Syarifah.

Dia pun menjumpai orangtua Syarifah bernama Amri-Syamsudar dan mengungkapkan rencana akan menikahi putri sulungnya itu. (TribunWow.com/Natalia Bulan Retno Palupi)