TRIBUNWOW.COM -Pemimpin wilayah Catalunya mengumumkan referendum kemerdekaan dari Spanyol yang akan digelar pada 1 Oktober mendatang, Jumat (9/6/2017).
"Dalam referendum itu rakyat akan mendapat pertanyaan apakah Anda ingin Catalunya menjadi negara merdeka berbentuk republik," kata Carles Puidgemont, di Barcelona dilansir dari Kompas.com.
Jika nantinya mayoritas rakyat memilih 'Ya', maka wliayah yang terletak di sisi timur laut Spanyol itu akan melakukan proses melepaskan diri dari Spanyol dan dimulai secepat mungkin.
Bermain di Dekat Ari-ari Bayi, Seorang Balita Tewas! Penyebabnya Ternyata. . .
Pemerintah Madrid menentang keras referendum yang oleh Mahkahmah Konstitusi Spanyol dinyatakan ilegal.
Tak hanya itu, otorita Catalunya akan menghadapi masalah untuk menggelar referemdum karena akan memaksa rakyatnya melangggar hukum.
Terlebih, untuk menggelar referendum otorita Catalunya membutuhkan bantuan para pegawai negeri.
Berikut tim TribunWow.com himpun fakta-fakta soal Catalunya yang ingin merdeka dari Spanyol.
Wanita Tak Punya Tangan Ini Jadi Viral, Lihat yang Dia Lakukan dengan Kakinya!
Simak selengkapnya di sini!
1. Tentang Catalunya
Melansir dari Kompas.com, Catalunya sendiri adalah daerah kaya yang memiliki jumlah penduduk sebanyak 7,5 juta dengan budaya dan bahasa yang berbeda dan memang telah menuntut otonomi yang lebih luas.
Sudah bertahun-tahun lamanya para politisi Catalunya berupaya mendapatkan persetujuan Spanyol untuk menggelar refendum seperti yang dilakukan Skotlandia pada tahun 2014.
Pada tahun 2014 pun warga Catalunya menggelar pemungutan suara tak mengikat di bawah pemimpinnya saat itu Artur Mas.
Terkuak! Inilah Pertanyaan Seputar Ranjang yang Banyak Ditanyakan di Internet
Diketahui, sebanyak 80 persen dari 2,3 pemilih mendukung kemerdekaan Catalunya.
Namun, hasil referendum tersebut tidak mengikat dan Mas melanggar keputusan Mahkamah Konstitusi yang menetapkan referendum Catalunya adalah ilegal.
Karena hal itu, Mas diajukan ke pengadilan dan dijatuhi hukuman tak boleh menduduki jabatan publik selama dua tahun.
Rencana Penurunan Gaji PNS DKI Apakah Terkait Gubernur Anies? Ini Penjelasan Ketua Gerindra DKI
2. Mengapa Catalunya ingin merdeka dari Spanyol?
Diketahui, Catalunya memang ingin pisah dari Spanyol lantaran masyarakatnya merasa dirinya bukan bagian dari Spanyol.
Hal itu bisa dilihat dari berbagai sisi, mulai dari budaya, sejara, dan ekonomi yang berbeda dengan Spanyol.
Dari sisi sejarah, Catalunya memiliki bahasa, hukum, dan adat yang berbeda dari Spanyol.
Kenalan dengan Asima Chatterjee, Sosok yang Menjadi Google Doodle Hari Ini!
Pada tahun 1714, wilayah Catalunya dan Aragon direbut dari tangan Ratu Aragon dan Ramon Berenguer yang saat itu adalah penguasa Barcelona oleh Raja Philip V dan setahun kemudian ia menguasai seluruh Spanyol.
Kemudian raja-raja pun ingin memaksakan bahasa dan hukum Spanyol di Catalunya, namun terhenti di tahun 1931 dan kerajaan Spanyol membentuk kembali Generalitat, pemerintah nasional Catalunya.
Sementara dari segi politik pun, Catalunya juga berbeda dengan Spanyol.
Cewek 19 Tahun Ini Hebohkan Publik dengan Make Up Zodiaknya, Kamu Suka yang Mana?
Partai berkuasa pimpinan Perdana Menteri Spanyol Mariano Rajoy kecil di Catalunya.
Untuk di segi ekonomi, Catalunya sendiri adalah jantung industri Spanyol dengan kekuatan maritim terbesar dan unggul dalam perdagangan barang jadi seperti tekstil.
Catalunya memang berkembang menjadi rumah bagi perusahaan-perusahaan finansial, jasa, dan juga teknologi.
Dengan menyumbang 18,8 persen GDP Spanyol, Catalunya adalah wilayah paling kaya di negara itu, lebih kaya dari Madrid.
Jangan Lakukan 8 Hal Ini Kalau Tak Mau Mobil Anda Jadi Boros!
3. Nasib Barcelona yang mendukung Referendum Kemerdekaan Catalunya
Melansir dari Bolasport.com, diketahui Barcelona adalah klub sepakbola terbesar yang ada di Catalunya.
Melalui akun Twitter resminya, Barcelona mengungkapkan dukungan terhadap referendum kemerdekaan yang dilakukan Catalunya tersebut.
Hal itu diungkapkan dalam pengumuman resmi bahwa FC Barcelona dengan komitmen penuh mendukung semua orang dan institusi yang memperjuangkan hak bagi Catalunya.
Tak Disangka, Begini Kelakuan Anak Ashanty di Sekolah! Ternyata. . .
Barcelona sepenuhnya mendukung referendum dan segala keputuasn yang akan dihasilkan oleh masyarakat Catalunya.
Tak hanya itu, Barcelona juga mengharapkan proses referendum berlangsung dengan damai dan teratur.
Apabila hasil referendum memutuskan Catalunya merdeka, maka nantinya Barcelon pun juga harus memutuskan di Liga mana mereka akan bermain.
Liga Spanyol nantinya bisa kehilangan salah satu kesebelasan paling sukses di Spanyol.
Apalagi jika Barcelona lebih memilih bermain di Liga Catalunya.
Kejam! Tahanan Wanita Diperkosa hingga Hamil Sebelum Dieksekusi Mati, Bayinya Jadi Santapan Anjing
Sementara ini, Barcelona berada di divisi teratas Liga Spanyol juga terdapat dua tim lain yang berasal dari Catalunya yaitu Espanyol dan Girona.
4. Berbeda dari Barcelona, Espanyol tolak terlibat
Kembali melansir dari Bolasport, kubu RCD Espanyol berbeda dari Barcelona dalam mengemukakan sikap terkait referendum kemerdekaan Catalunya.
Klub yang terkenal dengan sebutan Blanquaizules (Putih-Biru) ini tidak mau terseret dengan isu sensitif ini.
"Sepak bola harus tetap berada di luar pasang surut politik dan sosial," tulis pernyataan di akun Twitter RCD Espanyol.
Lagi Tren! Dadbag Tas Pinggang dengan Desain Perut Buncit Untukmu yang Tampil Nyentrik
"Merasa prihatin atas apa yang terjadi di negara tercinta kami, klub ingin semua hal diselesaikan dengan dialog dan tanggung jawab dari semua orang". Demikian lanjutannya.
Hal senada juga diungkapkan oleh CEO Espanyol, Ramon Robert.
"Kami adalah klub olahraga, bukan politik. Kami hanya fokus pada pertumbuhan dan proyek klub ini," ujarnya.
5. Jika merdeka ini, susunan timnas terbaik untuk Catalunya
Tim-tim regional Catalunya seperti Barcelona, Espanyol, dan Girona tentunya akan keluar dari Liga Spanyol apabila referendum kemerdekaan ini berhasil dilakukan.
Tak hanya itu, nantinya Catalunya juga akan memiliki tim nasionalnya sendiri.
Jika hal tersebut benar-benar terjadi, berikut susunan pemain timnas Catalunya jika sang pemain bersedia untuk bergabung dengan skema 4-3-3 dilansir dari Bolasport.com!
Takut Memulai Bisnis? Coba 6 Trik Ampuh Ini!
Kiper: Kiko Casilla (Real Madrid)
Bek Kanan: Hector Bellerin (Arsenal)
Bek Kiri: Jordi Alba (FC Barcelona)
Bek Tengah: Gerard Pique (FC Barcelona)
Jangan Sampai Salah, Begini Cara Membaca Tagihan Kartu Kredit secara Benar
Bek Tengah: Marc Bartra (Borussia Dortmund)
Gelandang Tengah: Oriol Romeu (Southampton)
Gelandang Tengah: Sergio Busquets (FC Barcelona)
Gelandang Tengah: Francesc Fabregas (Chelsea)
OTT di Banten, KPK Tangkap 10 Orang dan Amankan Uang Ratusan Juta
Penyerang Sayap Kanan: Gerard Deulofeu (FC Barcelona)
Penyerang Sayap Kiri: Keita Balde Diao (Lazio)
Penyerang Tengah: Gerard Moreno (Espanyol). (TribunWow.com/Natalia Bulan Retno Palupi)