TRIBUNWOW.COM - Penculikan seorang bayi menghebohkan masyarakat Batam, Kepulauan Riau beberapa waktu belakangan.

Bayi yang hilang itu adalah buah hati Nurdiana.

Adapun, bayi laki-laki berusia satu setengah bulan yang belum sempat diberi nama tersebut hilang sejak 16 Agustus 2017 lalu.

Ia diduga dibawa kabur seorang wanita.

• Sempat Depresi, Pria Ini Nekat Potong Lidahnya Sendiri! Alasannya Bikin Orangtua Was-Was

Senin (21/8/2017) kemarin, pihak kepolisian akhirnya berhasil meringkus pelaku.

Korban pun diamankan dan kembali ke pelukan orangtuanya dengan selamat.

Sejumlah fakta berkaitan dengan kejadian ini pun terkuak.

Dihimpun Tribunwow.com, berikut ulasannya:

• Tali Tiang Lepas saat Prosesi Pengibaran Bendera, yang Dilakukan Prajurit TNI Ini Bikin Orang Kagum

1. Identitas pelaku

Sebagaimana dikutip dari Tribun Batam penculik bayi tersebut bernama Yuli.

Dari hasil penyelidikan, Yuli dan ibu bayi, Nurdiana saling kenal.

Keduanya terakhir kali bertemu pada Rabu (16/8/2017) lalu.

• Kronologi Siswi SMK Tewas di Sungai Karena Hal Sepele, Video No 4 Ungkap Detik-detik Kejadian!

Adapun, pada pertemuan tersebut, Yuli memberi uang Rp 500 ribu pada Nurdiana.

Pelaku kemudian menyuruh ibu tersebut membeli perlengkapan bayi.

Saat sang ibu pergi, Yuli kemudian melarikan diri serta membawa bayi tersebut.

• Kronologi Pria di Ponorogo Ditelanjangi dan Diarak Warga, Usai Ketahuan Tiduri Istri Orang!

2. Langsung ke Jakarta

Tak berselang lama setelah mendapatkan bayi Nurdiana, Yuli langsung kabur.

Tak tanggung-tanggung, ia pun memilih meninggalkan Kota Batam dan menuju Jakarta.

• Tak Hanya Indonesia, 6 Negara Ini Juga Merasa Dirugikan Malaysia di Sea Games 2017

Ia diketahui menuju Jakarta dengan menumpang KM kelud dari Pelabuhan Batuampar menuju Tanjungpriok, Jakarta pada hari yang sama.

Sesampainya di Jakarta, pelaku pun diketahui menginap di salah satu hotel selama satu malam.

3. Ketemu di Bogor

Tak berselang lama, polisi pun sempat kehilangan jejak pelaku.

• Video Parodi Ini Bungkam Malaysia Kalian Akan Tetap Kalah karena Memulai dengan Cara Curang!

Hingga akhirnya pihak kepolisian menemukan Yuli di sudah sampai di Desa Jonggore, Kabupaten Bogor.

Di lokasi tersebut pula Yuli bersama bayi Nurdiana diamankan pada Minggu (20/8/2017) malam.

Keduanya kemudian langsung dibawa kembali ke Batam.

4. Yuli kekeh tak mencuri bayi

Hingga saat ini Yuli masih menjalani pemeriksaan oleh pihak kepolisian.

• Waspada Modus Penculikan Anak Terbaru, Begini Cara Menghindarinya!

Meski begitu, wanita yang kedapatan membawa kabur bayi orang lain tersebut tetap mengelak dirinya disebut sebagai penculik.

Dikutip dari Tribun Batam wanita tersebut pun mengaku mengenal ibu bayi, Nurdiana.

Ia kemudian mengatakan saat pertemuan terkahir dengan Nurdiana, dirinya mendapat amanat untuk merawat bayi tersebut.

Menurut Yuli, ibu bayi itu memilih memberikan anaknya lantaran terlibat percekcokan rumah tangga dengan sang suami.

• Diculik Saat Umur 14 Tahun, Begini Pengakuan Wanita Yang Jadi Budak Seks ISIS

"Dia bilang, 'Kak ambilah anakku. Mamaku sudah ngurus anak banyak.' Kenapa dikasih? Kata dia mau cerai sama suaminya," kata Yuli.

"Aku kan kasihan. Saya ambil. Saya bilang, kuurus. Kalau sudah besar nanti, ambil lagi nggak apa-apa," tambah Yuli.

5. Motif Yuli bawa bayi hingga Bogor

Laporan Tribun Batam selama pemeriksaan Yuli tampak menjawab pertanyaan secara berbelit-belit.

• Suami Tak Bisa Bangun Jamban, Perempuan India Boleh Gugat Cerai

Ia pun kekeh mengelak jika dirinya disebut sebagai penculik anak.

Dikatakannya, ia membawa bayi tersebut hingga Bogor lantaran nomor telepon orangtua bayi tak aktif.

Namun menurut penyidik, seharusnya pelaku mengantarkan anak itu ke polisi.

Jangan hanya alasan no hp orang tua korban tidak aktif kemudian pelaku membawa kabur anak tersebut ke Bogor.

• Alasan Pria Selalu Melirik Wanita Lain Meski Sudah Punya Pasangan

"Tak ada nomor kontak, bawa bayinya jauh betul sampai ke Bogor," kata seorang penyidik.

Di sisi lain, Wakapolresta Barelang AKBP Muji, menyatakan hingga saat ini belum diketahui motif Yuli membawa bayi tersebut kabur.

"Hingga saat ini dia masih pelaku tunggal, tapi kami masih akan dalami lagi kemungkinan ada pihak lain yang terlibat," katanya. (Tribunwow.com/Dhika Intan)