TRIBUNWOW.COM - Berita mengejutkan datang dari bintang MotoGP, Nicky Hayden.
Pembalap dunia MotoGP ini meninggal dunia setelah terbaring koma selama lima hari di rumah sakit Murizio Bufamlini di Cesena, Italia.
Seperti diberitakan oleh BBC.com, Nicholas 'Nicky' Patrick Hayden mengalami trauma kepala yang sangat parah setelah kecelakaan yang menimpanya pada hari Rabu (17/5/2017) lalu.
Menurut rumah sakit, pemenang MotoGP 2006 ini menderita polytrauma yang sangat serius.
Polytrauma sendiri adalah istilah medis bagi pasien yang menderita beragam trauma sekaligus.
Sang Kentucky Kid terlibat kecelakaan saat sebuah mobil menabraknya di kawasan Rimini, Italia, saat sedang bersepeda.
"Dia (Hayden) masih berada di ICU. Ia menderita polytrauma yang serius dengan kerusakan otak yang parah," ungkap pihak rumah sakit.
Dramatis! Rossi dari Start MotoGP Posisi 10 Finish 3 dan Upaya Hebat Vinales Rebut Podium 1
Saat berita duka ini terjadi, Rose (ibunya) dan Tommy (kakaknya) berada di sisinya.
"Kami sangat bahagia mengetahui Nicky memiliki tempat spesial di dalam hati banyak orang," ujar Tommy Hayden dalam sebuah pernyataan, seperti dikutip oleh Sky News.
Melansir The Sun, Nicky sedang berada di Italia untuk bertanding di Imola.
Mobil Peugeot 206 yang menabrak Nicky juga mengalami kerusakan dan penyok di bagian depan.
Berita kematiannya diumumkan di buletin rumah sakit, seperti dikutip oleh ESPN.com.
"Telah meninggal dunia pasien Nicholas Patrick Hayden, yang telah mendapatkan perawatan intensif sejak hari Rabu, 17 Mei, di ruang perawatan ICU Rumah Sakit Bufalini, Cesena, dengan trauma polytrauma."
Pihak berwenang sedang melakukan penyelidikan kepada pengemudi mobil Peugeot 206 yang berusia 30 tahun tersebut.
Menurut The Guardian, pria tersebut telah diberikan tes Breathalyzer, dan hasilnya ia tidak mengebut.
Hayden sendiri berada di nomor 13 untuk World Superbike Championship untuk tim Red Bull Honda.
Ia memenangkan tempat kelima pada World Superbike Championship 2016 lalu. (TribunWow.com/Alya Iqlima)