Kisah Pilot Tertidur saat Menerbangkan Pesawat hingga 'Penerbangan Hantu'

Editor: Rimawan Prasetiyo
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Seorang pilot senior dari Pakistan diskors karena meninggalkan kokpit untuk tidur di kelas bisnis.

TRIBUNWOW.COM - Kasus pilot tertidur saat menerbangkan pesawat bikin heboh, catatan sebelumnya mengejutkan ternyata peristiwa itu umum terjadi.

Seperti kisah penerbangan internasional, seorang pilot senior pada maskapai Pakistan International Airlines (PIA) diskors.

Mengutip Kompas.com, Ia diduga membahayakan nyawa ratusan penumpang dalam sebuah penerbangan dari Islamabad ke London.

Kapten pilot Amir Akhtar Hashmi diskors karena pesawat yang seharusnya dia kendalikan justru diserahkan kepada seorang pengikut latihan pilot, sementara dia sendiri tidur pulas di kelas bisnis, demikian laporan Daily Mirror, Senin (8/5/2017).

Detik- Detik Kecelakaan Pesawat Ini Bikin Merinding! Ajaibnya Pilot dan Penumpangnya Selamat

Hashmi dituduh membahayakan nyawa penumpang dengan membiarkan seorang peserta pelatihan pilot (trainee pilot) mengendalikan jet penumpang PIA dari Islamabad ke London pada 26 April 2017.

Hasil investigasi internal PIA menguatkan dugaan bahwa ia telah mengabaikan tugasnya sebagai pilot senior dengan tidur selama dua setengah jam pada siang hari dalam penerbangan itu.

Suasana di dalam kokpit sebuah pesawat terbang komersial. (IST)

Seorang penumpang, yang mengajukan sebuah keluhannya kepada maskai penerbangan tersebut, dengan menunjukkan foto sang pilot yang sedang tidur dan berbagi informasi di media sosial.

Hashmi diyakini telah menyerahkan kendali kemudi pesawat, yang membawa 305 penumpang, kepada peserta pelatihan pilot segera setelah lepas landas dari Islamabad ketika itu.

Satu Keluarga Diusir dari Pesawat Delta Airlines

Juru bicara PIA, Danyal Gilani, mengatakan, Hashmi telah dipindahkan dari tugas menerbangkan pesawat ke bagian lain di darat karena penyelidikan masih sedang berjalan.

Menurut harian terbesar berbahasa Inggris di Pakistan, Dawn, PIA awalnya enggan bertindak terhadap Hashmi, mantan Presiden Asosiasi Pilot Pesawat Udara Pakistan (PALPA), "namun kemudian menyerah pada tekanan dari atas" – sepertinya tekanan dari otorisa lebih tinggi.

Hashmi bertugas mengoperasikan penerbangan menuju London dengan seorang first officer atau kopilot bernama Ali Hassan Yazdani.

Sang kopilot lainnya, Mohammad Asad Ali, yang sedang berada dalam massa pelatihan sebagai pilot, juga berada di kokpit, demikian Dawn melaporkan.

Dramatis! Detik-detik Jatuhnya Pesawat di Jalan hingga Meledak

Namun, seorang penumpang melihat kapten pilot Hashmi sedang tidur pulas di kursi kelas bisnis, lalu mengajukan keluhan kepada seorang awal kabin.

Dalam sebuah laporan, pramugara Nazneen Haider mengatakan, "Penumpang (di kursi 1D) mengeluh saat kapten sedang tidur di kabin kelas bisnis, saya (penumpang) tidak merasa aman.”

"Sudah dijelaskan bahwa dua anggota awak lainnya ada di kokpit, tapi dia mengatakan akan meneruskan masalah ini dan juga menuliskan pengaduannya."

Kejadian itu mengingatkan lagi musibah yang menimpa Air France pada tahun 2009.

Di Balik Cerita Google Doodle Tampilkan Pesawat Luar Angkasa Cassini Potret Planet Saturnus

Saat itu, kapten pilot jet Marc Dubois, surut dari ruang pilot menuju kabin untuk beristirahat senjenak setelah sempat tidur sejam sebelum penerbangan.

Dubois meninggalkan tugas pentingnya kepada seorang koordinatir pilot junior untuk mengendalikan pesawat.

Pierre-Cedric Bonin (32) dan kopilot David Robert (37) ternyata tidak dapat mengendalikan Airbus A330 setelah menabrak badai di Samudera Atlantik.

Pesawat itu akhirnya jatuh menikam lautan luas sehingga semua 228 orang di pesawat itu tewas.

Pengakuan mengejutkan para pilot

Sementara itu sebuah laporan tahun 2013 mengungkapkan, dua pilot yang menerbangkan sebuah pesawat Airbus berpenumpang 325 orang tertidur di kokpit dan membiarkan pesawat besar itu terbang menggunakan sistem pilot otomatis tanpa pengawasan.

Dalam laporan ke Otoritas Penerbangan Sipil Inggris (CAA), salah satu pilot itu mengaku tertidur karena hanya tidur sekitar lima jam sebelum kembali bertugas setelah terbang selama dua malam.

5 Hal yang Harus Kamu Perhatikan Ketika Naik Pesawat, Nomor 4 Nggak Pernah Disadari!

Rincian insiden yang terjadi bulan lalu itu, tepatnya pada 13 Agustus 2013, muncul saat organisasi pilot Inggris mengusulkan adanya perubahan jadwal penerbangan di Eropa.

"Ini adalah sebuah insiden serius. Saya kira ada pelajaran yang bisa didapat dari insiden ini. Kami sedang menyebarkan informasi ini ke semua maskapai," kata seorang juru bicara CAA.

CAA menjelaskan, kedua pilot itu—hanya disebutkan bekerja untuk sebuah maskapai berbasis di Inggris—awalnya sepakat untuk bergantian tidur dalam perjalanan itu.
Advertisment

Namun, pilot sudah menggunakan sistem terbang otomatis sebelum dia tertidur.

United Airlines Kena Lagi! Usai Drama Penyeretan Kini Penumpang Disengat Kalajengking di Pesawat

Di tengah perjalanan, salah seorang pilot terbangun dan menyadari mereka berdua telah tertidur di saat yang bersamaan dan tidak mengetahui berapa lama pesawat itu terbang tanpa diawasi.

Kedua pilot kemudian secara sukarela melaporkan insiden itu ke CAA, yang merahasiakan nama kedua pilot itu untuk mendorong adanya pengungkap aib lain untuk berbicara.

Laporan CAA mengatakan, kru penerbangan itu menderita apa yang disebut dengan gejala "kelelahan akut".

"Kami akan mempelajari insiden ini dan memastikan situasi ini tak akan terulang di masa depan," kata CAA.

Peristiwa ini terjadi hanya beberapa jam setelah pesawat EgyptAir MS804 menghilang dari radar dan jatuh di Laut Mediterania, yang menewaskan 66 orang di dalamnya.

Penerbangan hantu

Sebuah pesawat Delta Airlines dengan nomor penerbangan DL 8957 dari Jerman ke Kuwait dilaporkan tersesat di wilayah udara Yunani, seperti dirilis news.com.au, Selasa (24/5/2016) tahun lalu.

Pengendali lalu lintas udara di seluruh dunia bersiaga tinggi begitu mengetahui pesawat itu berada di atas Laut Mediterania, wilayah yang sama dengan EgyptAir hilang dari radar.

Delta Airlines. (NEWS.COM.AU)

Kepanikan paling terasa terjadi di ruang pengendali lalu lintas udara di Athena, Yunani.

Mereka berulang kali menghubungi ruang kokpit pesawat untuk mengidentifikasi diri mereka sendiri, tak ada jawaban apa-apa.

Hening!

Khawatir pesawat itu telah dibajak, kejadian itu langsung dilaporkan ke Kementerian Pertahanan Yunani oleh otoritas penerbangan sipil setempat.

Dengan meraba-raba, tidak tahu apa yang terjadi di pesawat, dua jet tempur F-16 pun diterbangkan untuk mencegat “penerbangan hantu” tersebut. Langkah ini adalah prosedur standar militer.

Pesawat DL 8957 saat itu sedang mendekati Pulau Santorini, Laut Aegean, wilayah Yunani.

Pilot F-16 mencoba untuk melihat apa yang terjadi di dalam pesawat. Ia melaporkan bahwa pilot Delta tampaknya tetap berada di kursi kokpit mereka, tetapi mungkin tertidur.
Advertisment

Salah satu jet tempur bahkan terbang di depan pesawat penumpang Boeing 767-400ER itu.

Ia menyorotkan cahaya ke DL 8957 untuk membangunkan mereka, tetapi masih tak ada respons.

Namun, sorotan cahaya dari jet tempur F-16 justru membuat penumpang Delta Airlines kaget.

Mereka langsung memberi tahu pramugari bahwa jet tempur mengepung pesawat mereka.

Pramugari yang panik pun menggedor pintu kokpit dan pilot pun terbangun.

Mereka kemudian menghubungi otoritas Yunani.

Pada saat itu, sudah hampir satu jam tanpa kontak apa pun ke darat.

Seorang juru bicara Delta Airlines mengatakan kepada Daily Star, “Saat menyinggahi wilayah udara Yunani, awak pesawat DL 8957 ... tidak mampu menjalin komunikasi radio dengan ruang kontrol lalu lintas udara Yunani dalam waktu yang singkat.”

Pesawat itu dicarter dari Hahn, Jerman, menuju Kuwait City, Kuwait.

Biro Keselamatan Transportasi Australia (ATSB) telah mengidentifikasi 12 kecelakaan dan 64 kejadian pesawat nyaris hilang selama lebih dari 10 tahun ini akibat faktor pilot kelelahan.

Otoritas Keselamatan Penerbangan Sipil akan memberlakukan aturan baru yang mengatur maskapai agar tidak ada pilot yang kelelahan di udara mulai 2017.

Survei yang dilakukan di Inggris pada tahun 2013 menunjukkan, separuh dari pilot tidur di kokpit selama mereka menerbangkan pesawat.

Hasil survei itu juga menunjukkan, sepertiga di antaranya bahkan ketika sang pilot terbangun dari tidurnya, ia menemukan kopilot juga sedang tertidur pulas. (Kompas.com)