Inilah Oleh-Oleh Khas Indonesia Untuk Raja Salman Sebelum Tinggalkan Pulau Dewata

Editor: Wulan Kurnia Putri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Presiden Joko Widodo (tiga kanan) dan Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz Al-Saud (tiga kiri) berjalan berjalan dengan berpegangan tangan erat saat akan meninggalkan Istana Kepresidenan, Bogor, Jawa Barat, Rabu (1/3/2017). Raja Salman bin Abdulaziz Al-Saud melakukan kunjungan kenegaraan ke Indonesia dalam rangkaian lawatan ke beberapa negara di kawasan Asia untuk meningkatkan kerja sama ekonomi.

TRIBUNWOW.COM - Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin turut mengantarkan Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz Al Saud meninggalkan Bandara Ngurah Rai, Bali, Minggu (12/3/2017).

Lukman mengaku hanya menyampaikan selamat jalan ketika berjabat tangan dengan Raja Salman.

Baca: Piknik Selesai Raja Salman Tinggalkan Bali

"Secara khusus tidak ada yang disampaikan, saya hanya menyampaikan selamat kepada raja, mudah-mudahan Tuhan melindungi dan selamat sampai tempat tujuan," kata Lukman saat ditemui setelah mengantar Raja Salman.

Selain itu, Lukman mengatakan, dirinya juga menyerahkan cendera mata berupa mushaf atau kitab Al Quran.

Menurut Lukman, cendera mata ini memiliki kekhasan karena di pinggiran setiap ayat suci diberi ornamen khas Indonesia.

"Cendera mata saya berikan sebagai kenangan khas Indonesia," kata Lukman.

Baca: Ulang Tahun yang Pertama, Cucu Jokowi Dikatakan Seperti Ini Oleh Netizen

Sebelumnya diberitakan, Raja Salman meninggalkan Pulau Bali, Minggu (12/3/2017) pada pukul 11.13 Wita.

Raja Salman beserta rombongan berangkat dengan pesawat kerajaan tipe B747-400 dengan nomor penerbangan SVA1 menuju Bandara International Haneda, Jepang.

Raja Arab Saudi Salman Bin Abdulazis Al Saud akhirnya meninggalkan pulau Bali, Minggu (12/3/2017) pada pukul 11.13 Wita, menggunakan pesawat kerajaan. (dok.Humas Bandara Ngurah Rai)

Raja Salman tiba di bandara pukul 10.50 Wita bersama rombongan menteri dan pangeran.

Raja Salman datang dengan pengawalan ketat aparat keamanan dari satuan gabungan.

Selain Lukman, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Gubernur Bali Made Mangku Pastika, dan Kapolda Bali Brigjend Pol. Petrus G Golose juga turut mengantar. (kompas.com / Kontributor Bali, Robinson Gamar)