Kiswinar Mengira Ada Tangis Haru, Ternyata Reaksi Mario Teguh saat Bertemu Mengejutkan

Editor: Maya Nirmala Tyas Lalita
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ario Kiswinar dan Mario Teguh

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Motivator ternama, Mario Teguh, dan sesorang yang mengaku anaknya, Ario Kiswinar Teguh, pertama kalinya bertemu secara langsung.

Pertemuan ini tentu hal yang luar biasa, mengingat keduanya diketahui terlibat perseteruan terkait polemik pertalian darah.

Baca: Ucapan Ultah Kiswinar untuk Mario Teguh Bikin Nangis hingga Cerita Pertemuan Mengerikan Mereka

Pertemuan ini digelar setelah hasil tes DNA diumumkan beberapa waktu lalu.

Ditemui di Gudang Sarinah, Pancoran, Jakarta Selatan, Minggu (5/3/2017), Kiswinar bertutur mengenai pertemuan itu pada Tribunnews.

Kiswinar membenarkan saat itu mereka memang bertatap muka.

Dalam pertemuan tersebut hadir pula Aryani Soenarto, mantan istri Mario Teguh, sekaligus ibu kandung Kiswinar.

Semula Kiswinar membayangkan akan ada pertemuan dramatis.

Tapi bayangan itu pupus, Kiswinar menggambarkan reaksi Mario Teguh justru mengejutkan.

Alih-alih menuai tangis haru lantaran berdasarkan hasil tes DNA Kiswinar dinyatakan benar merupakan anak kandung Mario Teguh, pertemuan itu malah memuat pembicaraan yang tak baik adanya.

Bahkan, menurut Kiswinar, tak terlontar maaf dari bibir Mario Teguh yang telah meragukan hingga menyangkal dirinya sebagai anak.

"Bahwa ada pertemuan itu, betul. Tapi, yang diomongin bukan hal yang baik. Udah, poinnya itu aja. Aku pikir, kami bakal ketemu, sama orangtua sendiri, lalu bakal terjadi tangis haru, nggak ada. Benar kami bertemu, tapi minta maaf nggak ada, mengakui nggak ada, hal-hal itu nggak ada. Jadi, hanya sekadar dengerin hasil tes DNA aja," tutur Kiswinar.

Laki-laki kurus berkacamata itu juga enggan membeberkan lebih jauh mengenai pertemuan tersebut.
Sebab, menurut Kiswinar, publik dapat menjadi lebih tak respek lagi terhadap Mario Teguh jika mengetahuinya.

"Iya, tapi tidak ada pembicaraan apa pun. Tidak ada... nggak ada haru nangis. Wah, maaf, lho, aku bukannya nggak mau membuka apa yang kami omongin. Tapi, kalau dibuka apa yang diomongin, kalian bisa lebih nggak respect lagi sama Beliau," ucapnya.

Kiswinar hanya mengatakan situasi saat itu cukup buruk.

"Kasar sekali, kasar sekali. Kalau ada kamera hari itu dan itu bocor kemarin, kasar sekali. Saya nggak mau ngomong apa-apa lagi. Bener-bener. Udah, sampai situ aja, saya nggak mau kasih detail. Ngeri soalnya, sangat-sangat nggak diduga. Kalian bisa tambah nggak respect," pungkasnya.  (Tribunnews.com/Regina Kunthi Rosary)