Laporan wartawan Tribunwow.com, Dhika Intan N A

TRIBUNWOW.COM - Maesa Andika Setiawan alias Andika Kangen Band dilaporkan ke polisi oleh istrinya, Rabu (8/2/2016) kemarin.

Chairunisah alias Caca mengaku mendapat perlakuan kasar dari Andika.

Sebelum kasus ini menyeruak, Andika memang dikenal sebagai artis yang akrab dengan jeruji besi.

Inilah beberapa kasus hukum yang pernah menjerat Andika.

1. Penganiayaan

Pada tahun 2010 silam, penyanyi kelahiran Bandar Lampung itu menganiaya seorang temannya.

Kasus tersebut bermula saat Andika kehilangan komputer jinjingnya.

Ia pun mencurigai temannya tersebut sebagai pencuri laptop dan memukulnya.

Karena perbuatan itu, Andika dituntut tujuh bulan penjara.

2. Narkoba

Setahun berselang, Andika harus kembali menerima hukuman karena kasus narkoba.

Tidak sendiri, Andika terjerat kasus ini bersama dua rekan satu grupnya, Izzi dan Babe Kangen Band.

Karena kasus ini, Andika divonis 1 tahun penjara.

Meski begitu, mereka ternyata tidak mendekam di bui selama setahun penuh.

Hal itu lantaran para personel Kangen Band ini menjalani rehabilitasi di pusat rehabilitasi UPTT Lido, Bogor, Jawa Barat.

3. Penculikan

Setelah bebas dari kasus narkoba, Andika kembali membuat heboh.

Ia menculik seorang ABG berusia 16 bernama Chairunisah.

Chairunisah alias Caca, yang kemudian menjadi istri Andika itu dilarikan selama lima hari.

Sebagai akibat dari perbuatan buruknya, Andika harus kembali tinggal di penjara selama 7 bulan.

Meski begitu, perdamaian antara Andika dan keluarga Caca akhirnya terlaksana.

Caca pun dinikahi oleh Andika dan setia menunggu suaminya bebas dari penjara.

4. Kekerasan dalam Rumah Tangga (KDRT)

Kasus terbaru yang harus dihadapi Andika adalah kekerasan dalam rumah tangga.

Ia dilaporkan oleh Caca, istrinya, ke Polresta Bandar Lampung.

Caca mengaku dirinya dituduh selingkuh oleh Andika.

Cekcok antara keduanya pun terjadi hingga Andika memukul Caca dengan besi sarung pedang.

Tak hanya dipukul, Caca juga mengaku dirinya sempat dikurung di rumah teman Andika sebelum akhirnya melarikan diri dan melapor ke keluarganya. (*)