Ini Lima Hal Tentang Hakim Federal yang Menangguhkan Kebijakan Imigrasi Donald Trump

Penulis: Natalia Bulan Retno Palupi
Editor: Tinwarotul Fatonah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

James L Robart, Hakim Federal (kiri) dan Donald Trump (kanan). (Foto: q13fox.com)

Laporan Reporter Tribunwow.com, Natalia Bulan Retno Palupi

TRIBUNWOW.COM - Presiden AS, Donald Trump kesal atas keputusan Hakim Amerika Serikat, James L Robart.

James menangguhkan ketentuan baru tentang imigrasi bagi warga asing (travel ban) yang baru saja akan Trump berlakukan.

James yang berprofesi sebagai hakim federal, menjatuhkan putusan untuk menangguhkan kebijakan tersebut sementara waktu.

Hal tersebut demi mengkaji lebih luas hukum-hukum terkait kebijakan yang dinilai melanggar hak kesetaraan dan perlindungan.

Siapakah Hakim Federal James L Robart yang berani menangguhkan kebijakan baru Donald Trump itu? Mari berkenal lebih jauh tentangnya:

1. 31 Tahun Menangani Firma Hukum Swasta Lane Powell Moss & Miller

Sejak tahun 1973-2004, James L Robart bekerja di Firma Hukum Swasta bernama Lane Powell Moss & Miller.

Spesialisasi Robart adalah pengadilan sipil.

Lahir di Seattle pada tahu 1947, Robart lulus dari Whitman Collage tahun 1969 dan Georgetown Law School pada tahun 1973.

2. Dipilih Presiden George W. Bush untuk menjabat di Pengadilan Distrik Amerika Serikat untuk Distrik Barat Washington

Pada tanggal 9 Desember 2003, Robart ditunjuk oleh Presiden George W Bush untuk menggantikan Thomas S Zilly.

Ia menjabat di Pengadilan Distrik Amerika Serikat untuk Distrik Barat Washington.

Ia mendapatkan rating berkualitas baik: dari komite American Bar Association's Standing pada kehakiman federal.

Suara untuk Robart dikonfirmasi oleh Senat Amerika Serikat pada 17 Juni 2004 dan menerima komisi pada 21 Juni 2004.

Statusnya berubah menjadi senior 28 Juni 2016.

3. Banyak yang Mengenalnya Karena Pelayanannya pada Masyarakat

Robart adalah mantan presiden dan wali Seattle Children's Home, yang menangani kebutuhan kesehatan mental bagi anak-anak dan keluarga di seluruh kota dan negara.

Robart juga bekerja secara luas dengan Children's Home Society of Washington.

Di sana ia memberikan layanan kepada keluarga untuk meningkatkan kehidupan anak-anak.

4. Melakukan Pro Bono dengan Pengungsi

Selama sidang konfirmasi,Republican Senator Orrin Hatch of Utah, mencatat Robart telah melakukan pro bono hukum dan telah mewakili pengungsi selama karirnya.

Ia aktif dalam representasi yang kurang beruntung melalui karyanya dengan Evergreen dan Pelayan Hukum representasi independen pengungsi pengungsi Asia Tenggara.

5. Robart Menganggap Sistem Pengadilan Sebagai Sarana untuk Membantu Orang

Dilansir dari edition.cnn.com dalam sidang konfirmasi, Robart berbicara tentang menggunakan pengadilan untuk membantu orang-orang yang merasa terpinggirkan.

"Saya diperkenalkan kepada banyak orang yang merasa bahwa sistem hukum itu tidak adil."

"Dan saya berpikir, kehadiran saya di sana membantu mereka untuk mencapai sistem hukum yang adil untu kepentingan mereka."

"Saya menunjukkan bahwa hal itu bisa jika digunakan secara benar."

"Memberikan kesempatan bagi mereka mencari ganti rugi juka mereka merasa dirugikan," katanya.

Robart mengatakan bahwa ia akan memperlakukan semua orang sama di ruang sidang dengan "martabat dan rasa hormat."

(*)